Bagi para penggemar fotografi, kamera yang berkualitas tentu menjadi salah satu kebutuhan pokok yang wajib dipenuhi. Untuk menjawab kebutuhan ini, pada tahun 2013 lalu, Fujifilm resmi merilis sebuah kamera mirrorless premium bernama Fujifilm X-E2 untuk pasar Indonesia. Kamera yang dijual dengan harga mulai Rp8 jutaan (untuk bodi saja) tersebut sekarang digandrungi oleh banyak orang.
Spesifikasi Fujifilm X-E2
Secara tampilan, kamera ini mengusung desain yang terlihat retro. Penampilan alat potret tersebut sangat apik dan berkesan premium. Di bagian belakang sudah dilengkapi dengan layar berukuran 3 inch dan juga view-finder. Yang lebih menarik, tombol-tombol pengaturan yang terdapat di kamera ini ditata dengan bagus sehingga terlihat simpel.
Dibangun dari basis Fujifilm X-E1 yang mencapai kesuksesan secara global (dianugerahi Best Expert CSC oleh Technical Image Press Association pada tahun 2013), model X-E2 membawa kualitas gambar ke tingkat dinamika baru yang sebanding dengan kamera berbingkai penuh. Produk ini diklaim menghasilkan reproduksi warna yang jauh lebih indah, menangkap gambar definisi lebih tinggi, dan berkecepatan AF 0,08 detik, salah satu yang tercepat di dunia.
Kamera ini dapat memanfaatkan informasi yang diambil dari lebih dari 100.000 piksel pendeteksi fase yang tergabung dalam X-Trans CMOS II. AF hibrida juga menggabungkan AF pendeteksi fase dan AF kontras untuk memastikan keakuratan pada saat pengambilan gambar subjek dengan kontras rendah dan suasana gelap.
Sementara, sensor X-Trans CMOS II berukuran APS-C 16,3 juta piksel menggabungkan suatu susunan filter warna asli. Ini akan menghilangkan kebutuhan akan filter optik lintas rendah yang umumnya meminimalkan moiré (pola yang berulang) tetapi tidak begitu mengorbankan resolusi. Sebaliknya, sensor X-Trans CMOS II dapat menangkap cahaya tak ter-filter dari lensa untuk tingkat kejelasan gambar yang belum pernah ada sebelumnya.
Kualitas gambar kemudian ditingkatkan oleh Lens Modulation Optimizer (LMO). Pemprosesan presisi tinggi dari berbagai parameter lensanya, serta data dari pusat layar ke tepi, memperbaiki kekaburan difraksi pada saat pengambilan gambar dengan bukaan bawah dihentikan dan mengompensasi sedikit kekaburan di pinggiran lensa. Hasilnya adalah kualitas gambar tepi-ke-tepi dengan ketajaman yang luar biasa. LMO ini sendiri kompatibel dengan setiap lensa XF.
Di samping itu, X-E2 menggunakan kombinasi cincin bukaan yang disesuaikan secara manual dan tuas putar kecepatan rana pada pelat bagian atas yang diterima dengan baik oleh pemilik X-E1. Hal itu memungkinkan pengguna untuk membidik dan mengoperasikan kamera tanpa perlu melihat jauh dari jendela bidik. Kompensasi exposure telah ditingkatkan sampai cakupan ±3 EV. Setiap pemilik X-E2 juga dapat mengatur hingga 4 tombol pada bagian atas dan belakang kamera untuk menyesuaikan gaya pengambilan gambar mereka sendiri.
Pembingkaian dan pemeriksaan fokus yang akurat dan nyaman telah dijamin melalui jendela bidik OLED resolusi tinggi sekitar 2,36 juta dot dan rancangan optik asli Fujifilm memberikan bidang pandang bebas distorsi. Ukuran monitor LCD jernih premium telah ditingkatkan sampai 3,0 inci, tetapi dengan bodi lebih tipis. Mempunyai sudut pandang tinggi dan kaca 1,04 juta dot yang diperkuat. Permukaan anti-gores mengurangi refleksi dan memperbaiki visibilitas, membuatnya semakin mudah untuk memeriksa kualitas gambar.
Selain peningkatan kualitas foto, kamera Fujifilm X-E2 juga mampu membidik video Full HD (1920 x 1080 piksel) hingga 60 fps dan kinerja pelacakan AF dalam mode film telah ditingkatkan dengan kecepatan pemfokusan, keakuratan, dan kehalusan yang baik. Pemfokusan cepat pada subjek dimungkinkan dalam berbagai situasi, seperti pada saat panning and zooming, atau pada saat subjek bergerak lebih dekat atau lebih jauh ke kamera. Pengaturan simulasi film dan kompensasi exposure (±2 EV) dapat digunakan selama merekam film, selain memungkinkan laju bit tinggi (36Mbps).
Pengguna juga dapat memilih gaya gambar mereka sendiri dengan Mode Simulasi Film (Film Simulation Mode). Dengan memilih salah satu dari 10 variasi, Anda dapat membidik gambar Anda semau yang anda inginkan. VELVIA memberikan warna yang hidup, ASTIA menunjukkan reproduksi nuansa halus yang meyakinkan, PROVIA menawarkan semuanya serba alami, sementara Pro Neg.Std yang lebih halus dan Pro Neg.Hi yang lebih tajam adalah sempurna untuk keperluan potret. Simulasi film Sepia juga memungkinkan sementara fotografi hitam dan putih dapat dinikmati menggunakan tiga efek filter yang berbeda. Berikut spesifikasi teknis Fujifilm X-E2.
Resolusi Sensor | X-Trans II CMOS Sensor |
Ukuran Sensor | 23,6 x 15,6 mm |
Efektif Pixel | 16,3 MP |
Max. Resolusi Gambar | 4896 x 3264 @ 3:2 |
File Format | JPEG, RAW (gambar), H.264, MOV (film), Linear PCM (audio) |
Lensa | Fujinon |
Panjang Fokal | 18-55mm |
Lens Aperture | f/2.8-4 R LM OIS |
Ragam Auto Fokus | Auto & Manual |
Shutter Speed |
|
Continuous Shutter Drive |
|
ISO Sensitivity | Auto, 200-6400 (Extended Mode: 100-25600) |
Exposure Control | Aperture Priority, Manual, Program, Shutter Priority |
Exposure Metering | Average metering, Multi-zone metering, Spot metering |
Exposure Compensation | -3 EV to +3 EV |
White Balance | Fluorescent (Cool White), Fluorescent (Daylight), Fluorescent (Warm White), Incandescent, shade, Underwater |
Movie Clips | HD 1920 x 1080 |
Audio Clips |
|
Viewfinder | Electronic |
Ukuran Layar | 3,0 inch |
Tipe Layar | LCD |
Self-timer | 10 sec./2 sec. |
Flash Hotsoe | Available |
Built-in Flash | Ya |
Tripod Mount | Ya |
remote control | RR-90 (Optional) |
Media Penyimpanan | SD/SDHC/SDXC memory card slot |
Baterai | 1x NP-W126 Rechargeable Lithium-Ion Battery Pack |
PC Konektivitas | 2.5mm Sub-mini, HDMI C (Mini), USB 2.0 |
Kesesuaian Sistem Operasi | PC Windows & Apple Macintosh |
Dimensi | 5,1 x 2,9 x 1,5 inch |
Berat | 350 g (with battery & memory card) |
Lain-lain | Built-In Wi-Fi Connectivity |
Harga Fujifilm X-E2
Jika Anda menginginkan kamera ini, Anda saat ini bisa membelinya di toko peralatan elektronik atau situs jual beli online. Kamera Fujifilm X-E2 sekarang ditawarkan dengan harga mulai Rp7.999.000 untuk bodi saja. Sementara, kamera X-E2 Kit dengan lensa XF 35 mm F2.0 sekarang dilepas dengan harga sekitar Rp12 jutaan.