Pohon palem merupakan tanaman hias yang beberapa jenisnya dapat tumbuh hingga ketinggian 3 meter lebih. Palem banyak digunakan sebagai tanaman penghias pinggir jalan hingga taman. Selain ditanam langsung di tanah, beberapa jenis palem seperti palem botol, palem merah, dan palem kol dapat ditanam dalam pot. Bahkan, beberapa di antaranya dapat diletakkan di dalam ruangan.
Palem merah (sumber: samudrabibit.com)
Pohon palem yang memiliki nama latin Cyrtostachys lakka ini juga kerap disebut palem udang dan palem lipstik.[1] Palem merah sendiri merupakan salah satu famili dari Arecaceae (palem-paleman) yang dijadikan sebagai tanaman hias karena memiliki warna tanaman yang unik. Palem merah, sesuai namanya memiliki warna pelepah daun yang merah menyala.
Namun tanaman ini sudah mulai langka di Indonesia terutama di hutan-hutan tempat asal palem merah yakni Sumatera. Hal tersebut dipengaruhi adanya eksploitasi hutan besar-besaran menjadi perkebunan kelapa sawit, kelapa, hingga nanas. Tak heran jika status tanaman palem merah di Indonesia kini merupakan tanaman yang dilindungi.
Beredar mitos di tengah masyarakat Jambi yang percaya jika pohon palem merah memiliki khasiat gaib. Tanaman ini disebut bisa menolak segala bentuk bala dan guna-guna yang ditujukan untuk penghuni rumah. Inilah alasan kenapa banyak masyarakat Jambi yang menanamnya di pekarangan depan rumah. Soal harga, pohon palem merah memang terbilang cukup mahal apalagi untuk ukuran yang besar.
Harga Pohon Palem Merah di Pasaran
| Ukuran Pohon Palem Merah | Kisaran Harga (Rp) |
| Pohon Palem Merah tinggi 1 meter | 150.000 – 190.000 |
| Pohon Palem Merah Super tinggi 1,4 meter | 225.000 |
| Pohon Palem Merah dengan pot putih tinggi 50 cm | 275.000 |
| Pohon Palem Merah tinggi 1 meter daun rimbun | 375.000 |
| Pohon Palem Merah tinggi 1,5 meter | 450.000 |
| Pohon Palem Merah tinggi 2 meter | 1.000.000 |
| Pohon Palem Merah tinggi 3 meter | 4.000.000 |
Harga di atas kami rangkum dari berbagai sumber di internet pada 2020. Perlu diingat, harga jual pohon palem merah dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu tergantung kebijakan pihak penjual. Anda dapat membeli pohon palem merah di toko pertanian terdekat maupun memesannya secara online melalui sejumlah marketplace. Sebagai contoh, di kawasan Bali harga bibit palem merah dapat mencapai Rp74 ribu per tanaman. Sedangkan untuk harga benih palem merah kisaran Rp404 ribu per kg.
Palem merah (sumber: sencirareseeds.com)
Palem merah dapat tumbuh dengan suhu rata-rata 17-25 derajat celsius, curah hujan 2.000-2.500 mm per tahun dan kelembapan 80%. Tanaman ini memiliki daya tahan tinggi dan dapat ditanam di segala tempat, dari dataran rendah hingga dataran tinggi. Jika Anda penasaran bagaimana cara membudidayakan pohon palem merah, berikut ulasan lengkapnya.
Cara Budidaya Pohon Palem Merah
Meskipun dapat bertahan pada kondisi tanah yang kurang baik, kekeringan membuat daun palem menjadi kusam dan kehilangan kilau. Inti dari penyiraman tanaman palem merah yakni menjaga media tanam tidak terlalu kering, minimal dilakukan sehari sekali pada pagi atau sore hari. Sedangkan, mengenai pemupukan palem merah lebih dianjurkan ketika memasuki musim penghujan sebulan sekali dengan pupuk NPK sebanyak 0,5 – 1 kg per tanaman untuk palem merah ukuran 2 meter.
Jika ingin menanam palem merah di dalam pot, Anda dapat menyiapkan pot plastik berukuran lebih besar daripada tanaman, styrofoam atau pecahan bata merah, dan media tanam. Awalnya, masukkan pecahan bata merah atau styrofoam ke dalam pot, diikuti dengan media tanam yang telah dicampur pupuk hingga sepertiga pot. Selanjutnya, letakkan bibit palem merah ke dalamnya dan timbun kembali dengan media hingga batas bibir pot. Perlu diingat, setelah selesai menanam palem merah, Anda dapat menyimpan pot di tempat teduh.[2]
[1] Hasim, Iin. Tanaman Hias Indonesia (Jakarta: Penebar Swadaya Grup, 2009), hlm. 77
[2] Redaksi Agromedia. Tip Merawat Tanaman Hias (Jakarta: AgroMedia, 2010), hlm. 53
