Memelihara ikan di aquarium, meski tampak mengasyikkan, ternyata tidak boleh sembarang. Selain akuarium yang bagus dan tidak mudah pecah, ada sejumlah peralatan lain yang perlu Anda persiapkan, seperti filter fisik, busa, dakron, filter biologi, filter kimia, hingga lampu UV atau ultraviolet. Nah, khusus perlengkapan yang terakhir, bisa Anda dapatkan dengan harga rata-rata ratusan ribu rupiah.
Dari sekian banyak hobi, memelihara ikan di dalam akuarium memang tengah diminati masyarakat Indonesia. Pasalnya, memelihara ikan dalam akuarium menawarkan kemudahan dalam perawatan, pemberian pakan, dan lain sebagainya.[1] Meski demikian, tidak semua orang bisa fokus dengan ikan hias mereka, terlebih apabila waktunya kebanyakan dihabiskan di luar ruangan.
Selain itu, budidaya ikan hias, termasuk di akuarium, lambat laun ternyata mampu menawarkan pendapatan bagi banyak orang yang menekuninya. Tidak sedikit pembudidaya yang semula menekuni budidaya ikan konsumsi seperti lele dan nila, beralih ke pemeliharaan ikan hias seperti ikan mas dan ikan koi. Itu dilakukan karena peluang usaha dan potensi ekonomi budidaya ikan hias diklaim lebih menggiurkan daripada ikan konsumsi.[2]
Nah, jika Anda juga tertarik membudidayakan ikan hias di dalam akuarium, Anda juga perlu mempersiapkan alat-alatnya. Tidak cuma butuh akuarium dan air bersih, budidaya ikan hias ini pun memerlukan sejumlah perlengkapan, seperti aerator, batu aerasi, filter aquarium, tempat pakan ikan, sirkulator pompa air, pemanas atau heater, hingga lampu UV sterilizer.
Fungsi Lampu UV Aquarium
Mungkin, banyak pembudidaya ikan hias di dalam aquarium yang belum memakai peralatan ini. Padahal, menambahkan sterilisasi UV untuk aquarium Anda bisa diibaratkan asuransi untuk rumah atau apartemen. Pasalnya, lampu UV ini konon bekerja untuk mematikan mikroorganisme yang mengambang bebas pada air yang membuat air di dalam akuarium menjadi hijau dan mikroorganisme tadi tidak melekat pada ikan, substrat, tanaman, serta dekorasi.
Cara kerja UV sterilisasi adalah menggunakan lampu germicidal fluorescent yang menghasilkan cahaya pada panjang gelombang 254 nanometer. Air dengan kandungan mikroorganisme, bakteri, ganggang yang melewati UV neon (atau sekitar bola jika lengan kuarsa digunakan) akan disinari dengan panjang gelombang ini. Cahaya tersebut bekerja dengan menembus bakteri, mikroorganisme, dan gangga penyebab air hijau.
Banyak yang bilang bahwa lampu UV ini akan mematikan alga pada aquarium. Sebenarnya, lampu ini bukan untuk mematikan alga, tetapi lebih pada melarutkan atau menghilangkan kandungan makanan yang dibutuhkan alga untuk hidup dan berkembang biak. Karena makanan untuk alga bertahan hidup tidak ada, ia dengan sendirinya tidak akan muncul di dalam aquarium, sehingga akuarium Anda akan selalu terlihat jernih dan bersih.
Cara Memasang Lampu UV Aquarium
- Bersihkan dulu lampu UV menggunakan lap atau kain basah.
- Pasangkan pengikat ke lampu UV, kemudian letakkan di ruangan atau wadah khusus yang telah disediakan.
- Pastikan lampu UV terendam di air, setidaknya 1,5 hingga 2 cm. Ini penting agar proses sterilisasi air bisa berjalan maksimal.
- Jauhkan dari jangkauan media biologi bakteri, seperti Bio Ring karena dikhawatirkan dapat menghilangkan bakteri pengurai kotoran.
- Tutup bagian atas lampu UV agar tidak mengganggu penglihatan Anda.
Nah, jika Anda juga tertarik memasang lampu UV ini di aquarium Anda, tidak sulit mendapatkan peralatan tersebut. Anda bisa membelinya di berbagai toko aquarium atau peralatan ikan. Bahkan, Anda bisa berburu alat ini di sejumlah situs jual beli online lokal. Sebagai referensi, berikut kami sajikan kisaran harga lampu UV untuk aquarium saat ini.
Harga Lampu UV Aquarium
Merk & Tipe Lampu UV | Harga |
Nikita Star 5 Watt | Rp65.000 |
Kandila KD-05 5 Watt | Rp83.500 |
Takari 5 Watt | Rp85.000 |
Sobo T5 5 Watt | Rp89.000 |
Kandila KD-09 9 Watt | Rp97.000 |
Recent 9 Watt | Rp99.000 |
Roxin 7 Watt | Rp109.000 |
Recent 11 Watt | Rp111.000 |
Takari 11 Watt | Rp116.500 |
Kiyosaki 11 Watt | Rp119.700 |
Luckiness 580UV5 | Rp125.000 |
Kandila KD-13 13 Watt | Rp131.000 |
Sakkai Pro 7 Watt | Rp147.000 |
Takari 15 Watt | Rp155.000 |
Yang 9 Watt | Rp190.000 |
Yang 11 Watt | Rp218.000 |
Recent 15 Watt | Rp225.000 |
Yang 15 Watt | Rp233.000 |
Yang 25 Watt | Rp268.000 |
Sakkai Pro 35 Watt | Rp280.330 |
Yang 45 Watt | Rp338.000 |
Sobo 10 Watt | Rp348.000 |
Jebo UV-H13 | Rp485.000 |
Sobo 55 Watt | Rp590.000 |
Atman 9 Watt | Rp625.000 |
Jika dibandingkan penawaran sebelumnya, harga lampu uv aquarium di pasaran saat ini terpantau fluktuatif. Misalnya, Kandila KD-09 9 watt yang semula dijual seharga Rp95.200, sekarang sedikit naik menjadi Rp97.000. Sebaliknya, harga Recent 9 watt justru turun dari Rp120.000 menjadi Rp99.000. Harga lampu UV untuk aquarium di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk sejumlah situs e-commerce dalam negeri.
[Update: Ditta]
[1] Sili, Yohanes Sergio dan Dodit Suprianto. 2014. Rancang Bangun Alat Pemberian Pakan Ikan Koki Otomatis pada Aquarium Berbasis Mikrokontroler AT89S52. Bimasakti Universitas Kanjuruhan Malang.
[2] Anggina, Debby, Hamdi Hamid, Hendrik. 2014. Analysis of Ornamental Fish Farming Member of Group Diamond Fish Club In Tampan Village Districts Payung Sekaki Pekanbaru City Riau Province. Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Riau, Vol. 1(1).