Bagi Anda yang bergelut di bidang kelistrikan, entah bangunan atau kendaraan bermotor, pasti sudah tidak asing lagi dengan benda bernama heat shrink. Sering juga disebut isolasi bakar, ini adalah tabung plastik yang digunakan untuk melindungi kabel, memberikan ketahanan abrasi, dan perlindungan untuk konduktor, sambungan kawat, sambungan sendi maupun terminal yang padat. Hadir dalam beragam ukuran, harga heat shrink ini ternyata sangat terjangkau.
Seperti diketahui, dalam sistem kelistrikan, kabel memiliki peranan yang sangat penting. Ini adalah media yang terdiri dari bahan konduktor, yang berfungsi untuk menyalurkan arus listrik ke peralatan listrik. Meski sudah dilapisi isolator, dalam praktiknya, tidak jarang ditemui masalah pada kabel. Untuk gangguan internal, rata-rata disebabkan oleh kecacatan di dalam kabel atau sambungan kabel yang bisa menyebabkan partial discharge di dalam kabel, yang akhirnya dapat menyebabkan kegagalan kabel.[1]
Fungsi Heat Shrink
Nah, untuk mencegah hal tersebut, Anda bisa memasang heat shrink tubing atau isolasi bakar. Ini adalah tabung plastik menyusut yang digunakan untuk mengisolasi kabel, memberikan ketahanan abrasi, dan perlindungan lingkungan untuk konduktor kawat yang terdampar dan padat, koneksi, sambungan dan terminal dalam pekerjaan listrik.
Selain itu, isolasi bakar juga dapat digunakan untuk memperbaiki isolasi pada kabel atau untuk mengikatnya bersama-sama, untuk melindungi kabel atau bagian-bagian kecil dari abrasi kecil, dan untuk membuat segel entri kabel, menawarkan perlindungan penyegelan lingkungan. Heat shrink tubing ini biasanya terbuat dari poliolefin , yang menyusut secara radial (tetapi tidak memanjang) ketika dipanaskan, hingga antara setengah dan seperenam diameternya.
Di pasaran, heat shrink tubing diproduksi dalam banyak varietas dan bahan kimia, dengan komposisi yang tepat dari setiap jenis, tergantung pada aplikasi yang dimaksud. Dari tubing berdinding tipis dekat mikroskopis hingga tubing berdinding tebal, masing-masing jenis memiliki desain yang tepat dan bahan tambahan kimia yang membuatnya cocok untuk memenuhi berbagai tuntutan lingkungan. Sistem kerja heat shrink tubing dinilai oleh rasio ekspansi, perbandingan perbedaan ekspansi, dan tingkat pemulihan.
Material ini kabarnya sudah diciptakan pada tahun 1962 silam oleh Raychem Corporation.[2] Kala itu, heat shrink dibuat dari bahan termoplastik seperti poliolefin , fluoropolimer (seperti FEP, PTFE, atau Kynar), PVC, neoprene, elastomer silikon, atau Viton. Pertama-tama, material dipilih berdasarkan sifat-sifatnya. Bahannya sering ditambah dengan aditif lain (seperti pewarna, zat penstabil), tergantung pada aplikasinya.
Sebuah tabung awal di-ekstrusi dari bahan baku. Selanjutnya, tabung dibawa ke proses terpisah dan ia dihubungkan silang, biasanya melalui radiasi. Tautan silang menciptakan memori dalam tabung. Kemudian, tabung dipanaskan hingga tepat di atas titik lebur kristal polimer dan diperluas dalam diameter, seringkali dengan menempatkannya di ruang vakum. Kemudian, ketika dipanaskan (di atas titik lebur kristal material) oleh pengguna akhir, pipa menyusut kembali ke ukuran aslinya yang di-ekstrusi.
Saat ini, isolasi bakar termasuk cara yang cukup berkualitas untuk memberi isolasi di sambungan antar-kabel atau mengurangi logam terbuka di sambungan kabel dan konektor. Cara primitif seperti menggunakan isolasi tape atau lakban tidak disarankan karena isolasi tape mempunyai perekat yang tidak bisa kering dan ini bisa berbahaya untuk jangka waktu panjang.
Isolasi bakar ini sudah tersedia di toko komponen elektronika dengan harga yang cukup murah (per meter) dan dengan ukuran yang sangat variatif. Jika Anda mau lebih murah lagi dan mudah diperoleh, Anda dapat menggunakan pipet minum atau karet pentil sepeda, terpenting tidak menggunakan tape yang digulung-gulung dan mempunyai perekat dari lem yang tidak bisa kering.
Harga Heat Shrink
| Ukuran Heat Shrink | Harga |
| Heat Shrink Ecer | Rp100 – Rp1.000 per cm |
| Heat Shrink 1 mm | Rp2.100 per m |
| Heat Shrink 2 mm | Rp2.500 per m |
| Heat Shrink 3 mm | Rp2.800 per m |
| Heat Shrink 4 mm | Rp3.500 per m |
| Heat Shrink 5 mm | Rp4.000 per m |
| Heat Shrink 6 mm | Rp6.300 per m |
| Heat Shrink 7 mm | Rp7.245 per m |
| Heat Shrink 8 mm | Rp7.900 per m |
| Heat Shrink 12 mm | Rp10.000 per m |
| Heat Shrink 16 mm | Rp12.500 per m |
| Heat Shrink 18 mm | Rp12.600 per m |
| Heat Shrink 20 mm | Rp12.600 per m |
| Heat Shrink 25 mm | Rp13.500 per m |
| Heat Shrink 30 mm | Rp17.500 per m |
Harga heat shrink atau isolasi bakar di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk sejumlah situs jual beli online dalam negeri. Dibandingkan tahun sebelumnya, sebenarnya harganya relatif stabil. Heat shrink ukuran 30 mm misalnya, masih dijual Rp17.500 per meter, sedangkan harga ukuran 25 mm sedikit naik dari Rp13.400 menjadi Rp13.500 per meter.
Harga Heat Shrink Roll
Selain eceran dan per meter, banyak juga toko yang menawarkan heat shrink dalam bentuk roll atau gulungan. Heat shrink ukuran 2 mm misalnya, dijual dengan harga Rp175 ribu per roll (panjang 200 meter), turun dari penawaran sebelumnya yang dijual Rp205 ribu per roll, sedangkan harga heat shrink 3 mm sekitar Rp220 ribu per roll (juga dengan panjang 200 meter), turun dari penawaran tahun lalu yang dijual Rp234 ribu per roll. Perlu Anda catat bahwa harga heat shrink tersebut dapat berbeda di masing-masing tempat.
[1] Jurjani, Firman. 2016. Analisis dan Resiko Partial Discharge pada Kabel Tegangan Menengah. E-journal Kajian Teknik Elektro Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta, Vol. 1(1): 16-28.
[2] Quality Today. 1994. IPC Industrial Press.
