Bagi ibu yang akan melahirkan, proses persalinan lancar merupakan hal yang sangat diharapkan. Oleh sebab itu, tidak jarang para ibu hamil melakukan berbagai cara, mulai dari olahraga hingga mengonsumsi produk herbal, salah satunya rumput fatimah. Di pasaran, harga rumput ini memang relatif terjangkau.
Rumput fatimah atau labisapumila adalah tumbuhan semak asal Arab, sehingga tanaman ini terbilang cukup populer. Para jamaah biasa membeli rumput fatimah sebagai oleh-oleh dari Tanah Suci. Rumput fatimah ini dianggap mengandung oksitosin yaitu zat yang digunakan oleh tubuh untuk merangsang kontraksi rahim, sehingga dipercaya dapat mempercepat persalinan.
Rumput fatimah sebagai bahan fitoestrogen memiliki kemampuan yang menyerupai estrogen endogen, sehingga mampu bekerja sebagaimana estrogen endogen. Estrogen mampu memicu kontraktilitas yang lebih tinggi dengan cara meningkatkan jumlah reseptor oksitosin.
Di negara-negara Arab dan di kalangan bangsa Malaysia sebanyak 63,9% menggunakan tanaman rumput fatimah (Anastaticahierochuntica) sebagai herbal tradisional yang dipercaya untuk memperlancar persalinan, perawatan postpartum dan masa menyusui. Kepercayaan di negara berkembang, termasuk Indonesia air rendaman rumput fatimah tersebut juga digunakan secara turun temurun pada masa kehamilan terutama sebelum persalinan yang diyakini memudahkan persalinan, mengurangi perdarahan rahim, mempercepat persalinan dan perawatan pada masa nifas.[1]
Zat sejenis oksitosin yang terkandung di dalam rumput fatimah dinilai sama seperti obat yang diberikan untuk menginduksi ibu hamil agar terjadi kontraksi. Biasanya, untuk urusan persalinan, rumput fatimah ini direndam dalam air hingga mengembang, kemudian air rendamannya diminum. Bahkan saat ini sudah banyak tersedia jamu yang diklaim terdapat kandungan rumput fatimah untuk ibu hamil.
Di Indonesia, rumput fatimah masih jarang ditemukan. Untuk mendapatkannya, seseorang biasa menitipkan kepada kerabat yang berangkat haji atau umrah. Namun, selain menitipkan kepada kerabat atau keluarga yang sedang ada di Tanah Suci, kini Anda bisa membeli rumput fatimah melalui beberapa situs jual beli online. Berikut perbandingan harga rumput fatimah pada 2022 dan 2023.
Harga Rumput Fatimah
Kemasan Rumput Fatimah | Harga Sebelumnya (Rp) | Harga Sekarang (Rp) |
Rumput Fatimah 50 gram | 72.000 | 45.000 โ 72.000 |
Rumput Fatimah 60 gr | 80.000 | 80.000 |
Rumput Fatimah 100g | 95.000 | 95.000 |
Rumput Fatimah 250 gr | 350.000 | 330.000 |
Rumput Fatimah 500 gr | 500.000 | 475.000 |
Jika dibandingkan 2019 lalu, harga rumput fatimahdibanderol mulai dari Rp35 ribuan per 100 gram. Harga tersebut telah mengalami sedikit kenaikan, dan untuk 2020 harga jual rumput fatimahdibanderol mulai Rp45 ribuan per 100 gr.
Sementara itu, menginjak tahun 2021, penjualan rumput fatimah juga terus naik dari 2020 lalu. Untuk kemasan 100 gram, sudah mencapai harga Rp90 ribuan. Harganya pada 2021 berkisar antara Rp45 ribu sampai Rp500 ribuan. Tak menutup kemungkinan jika Anda membutuhkan rumput fatimah dalam jumlah banyak per kilo bisa mencapai jutaan rupiah. Kemudian, tahun 2022 dan 2023 harga rumput fatimah mengalami sedikit perubahan.
Tanaman dari Arab itu memang dikenal dengan khasiatnya untuk melancarkan persalinan. Namun, apakah itu memang benar adanya? Sayangnya, dokter kandungan melarang ibu hamil mengonsumsi rumput fatimah. Biasanya, carakonsumsinya adalah dengan minum air rebusan rumput fatimah.
Khasiat Rumput Fatimah
Menurut dr. Ali Sungkar, SpOG, tidak ada takaran pasti dari rumput fatimah sehingga efeknya tidak bisa diketahui. Karena tidak bisa ditakar kadar senyawa kimianya, kontraksi bisa terjadi berlebihan yang tak jarang berujung pada robeknya rahim atau perdarahan. Ali menjelaskan, efek rumput fatimah pada seseorang berbeda-beda. Hal ini karena cara pengolahan yang tidak standar. Ada yang akarnya direndam dengan air hangat atau air panas sehingga dosisnya mungkin lebih banyak. Ada juga yang direndam air dingin sehingga tak ada pengaruh apa-apa.
Memang, efek kontraksi dari rumput fatimah ini bisa dihentikan dengan obat, tetapi menurut Ali, hasilnya tidak akan maksimal. Dampak buruknya adalah janin bisa kekurangan oksigen. Untuk merangsang persalinan, cara yang lebih aman menurut Ali adalah dengan induksi. Hal ini karena apabila memakai obat, semuanya bisa diukur.
Jamu rumput fatimah adalah salah satu di antara sekian banyak jamu asli Indonesia yang keamanannya masih diragukan, terutama bagi ibu hamil. Jamu rumput fatimah biasanya diracik menggunakan rebusan kombinasi rempah dan variasi resep turun temurun yang tidak memiliki dosis dan indikasi yang pasti.
Pendapat serupa datang dari bidan YessieAprilia. Penggunaan rumput fatimah umumnya hanya dengan direndam air hangat, lalu airnya diminum. Air rendaman rumput fatima, memang bisa merangsang oksitosin, hormon yang berperan besar dalam memicu kontraksi persalinan.
Namun, kontraksi tersebut tak lantas merangsang bukaan serviks, sehingga ibu bisa merasa kesakitan luar biasa karena kontraksi, sementara bukaan tak kunjung sempurna. Efeknya malah bisa membuat ibu kelelahan dan kehabisan energi ketika bukaan lengkap. Jika tidak tahan akan kontraksi, ibu akan terus-terusan mengejan padahal pembukaan masih sedikit, sehingga besar kemungkinan rahim akan robek.
Karena itu, sang bidan memperingatkan bahaya minum air rendaman rumput fatima ketika awal proses persalinan. Biasanya, para dokter dan bidan tak memperbolehkan. Jika memang kontraksi tak muncul, maka akan diusulkan prosedur induksi.
Bahaya Rumput Fatimah
Karena obat ini merupakan obat tradisional, maka takarannya pun belum jelas. Yang berbahaya, jika rumput fatimah ini diminum pada saat belum terjadi pembukaan. Artinya, rahim dipaksa berkontraksi hingga terjadi mulas, sedangkan jalan keluar janin dari rahim belum ada atau belum lengkap. Hal ini akan membuat ibu merasakan kesakitan yang luar biasa. Bahaya yang ekstrem adalah terjadinya rupture uteri pada ibu karena kandungan robek dan kematian sangat mungkin menimpa seorang ibu.[2]
Pemanfaatan rumput fatimah di masyarakat Indonesia dan Arab secara turun temurun untuk memperlancar persalinan belum disertai bukti ilmiah mengenai khasiat, keamanan, dan mekanisme yang mendasari efek tersebut dalam memperlancar persalinan. Bagi dokter dan tenaga medis lainnya masih menjadi keraguan yang besar akan efek yang bermanfaat pada air rendaman rumput fatimah ini, bahkan banyak pula yang melarang penggunaannya pada ibu hamil menjelang persalinan karena kekhawatiran akan menimbulkan kontraksi yang sangat meningkat yang dapat mengakibatkan atonia uteri ataupun ruptura uteri.[3]
Prosedur Aman Lancarkan Persalinan Tanpa Rumput Fatimah
Dr. Budi Iman Santoso, Kepala Departemen Obstetri dan Ginekologi FKUI-RSCM, mengatakan, tidak ada minuman khusus yang bisa melancarkan persalinan. Kelancaran proses persalinan sangat dipengaruhi kekuatan kontraksi ibu, besar panggul, dan besar bayi. Misalnya, jika panggul ibu kecil namun ukuran bayi besar, proses persalinan mungkin cenderung lebih sulit.
Cara yang sudah terbukti lebih aman untuk mempercepat persalinan adalah dengan induksi medis. Induksi persalinan dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti pemberian obat atau metode lainnya. Dengan takaran obat yang lebih presisi dan dijalankan di bawah pengawasan ketat dari tim dokter kandungan Anda, risiko efek samping dan komplikasi bisa diperhitungkan sejak awal dan dikendalikan seminimal mungkin demi keselamatan ibu dan bayi.
Sebelum terjadi sesuatu yang tidak diinginkan pada saat akan melahirkan, ada baiknya Anda telah mempersiapkan diri jauh-jauh hari. Caranya adalah dengan melakukan olahraga. Ada beberapa olahraga ringan namun bermanfaat yang bisa melancarkan proses persalinan. Olahraga tersebut di antaranya yaitu berjalan, berlatih duduk, bersandar, Pelvic Rocks (Pelvic Tilts atau Cat Cow Stretch), melakukan gerakan kupu-kupu, Forward Leaning Inversion, dan mengoptimalkan posisi tidur.
Apabila Anda lebih ingin ada seseorang yang mendampingi selama proses atau sebelum proses persalinan, bisa meminta bantuan seorang doula. Seorang doula akan memberikan Anda pengarahan serta masukan-masukan positif sehingga membantu Anda mengatasi ketakutan serta kepanikan menjelang kelahiran.
[Update: Dian]
[1]Safitri, Y dkk. 2019. Pengaruh Pemberian Air Rendaman Rumput Fatimah (AnastaticaHierochuntica) Terhadap Kadar Hormon Oksitosin dan Hormon Prolaktin Pada Tikus Putih (RattusNorvegicus) Menyusui Perbandingan. Jurnal Kesehatan Andalas. 8(1): 31-35.
[2]Siswosuharjo, S &Fitria C. 2010. Panduan Super Lengkap Hamil Sehat. Jakarta: Penebar Plus, hlm 196.
[3]Nani, D. 2009. Pengaruh Air Rendaman Rumput Fatimah (Anastaticahierochuntica L) Terhadap Frekuensi Kontraksi Otot Uterus Tikus Galur Sprague Dawley Pada Fase Estrus. Jurnal KeperawatanSoedirman. 4(1): 1-8.