Update Harga Teh Celup Sosro di Indomaret dan Alfamart

Hampir sama dengan penduduk Jepang, mayoritas orang Indonesia juga suka minum teh. Aktivitas minum teh (biasa disebut dengan ‘ngeteh’) menjadi pilihan banyak orang saat bersantai atau selepas bekerja. Di domestik, ada beragam merk teh yang bisa dipilih, salah satunya adalah Teh Sosro. Tersedia dalam varian botol dan celup, ini dapat ditemukan di Indomaret dan Alfamart dengan harga terjangkau.

Teh celup Sosro (sumber: foap.com)
Teh celup Sosro (sumber: foap.com)

Sosro merupakan merk teh beraroma melati yang dipasarkan oleh PT Sinar Sosro. Teh ini tidak hanya populer di Indonesia, karena kini juga dijual di berbagai negara. Menurut hasil penelitian majalah SWA, Teh Botol Sosro bahkan lebih digemari masyarakat Indonesia daripada jenis produk minuman bersoda.

Bacaan Lainnya

Dipasarkan pertama kali pada tahun 1940 dalam bentuk kemasan teh kering siap saji dengan merk Teh Cap Botol, mudah diucapkan dan diingat menjadi sukses merk Teh Botol. Di dalam buku bertajuk ‘Power Branding: Membangun Merek Unggul dan Organisasi Pendukungnya’ karya AB Susanto dan Himawan Wijanarko, merk ‘Botol’ dipilih karena pasti sudah dimengerti semua kalangan sehingga tidak akan membingungkan pembeli. Makna botol hanya satu dan setiap keluarga pasti memiliki botol di rumahnya.

Kata ‘Botol’ juga dianggap mudah diingat konsumen yang sebagian besar adalah ibu rumah tangga. Agar lebih gampang diingat, Sosrodjojo memasang pula gambar botol pada kemasan Teh Botol. Strategi ini juga memudahkan pembeli yang tidak bisa membaca agar mudah mengenali merk Teh Botol.

Pada tahun 1969, teh ini mulai dijual dalam kemasan botol dan merupakan produk teh pertama yang dijual dalam botol di Indonesia dan di dunia. Bentuk botol yang dikenal saat ini mulai digunakan pada tahun 1974. Dalam waktu setahun, Teh Botol langsung mendominasi pasar teh Slawi, Tegal, Jatibarang dan Brebes. Selain memiliki merk yang kuat, Sosrodjojo juga amat menjaga kualitas minuman yang diproduksinya.

Hingga saat ini, Teh Botol Sosro merupakan produk dari Sinar Sosro yang paling laris di sebagian besar kota di Indonesia, salah satunya di Makassar. Bahkan di kota tersebut, dikatakan penjualan Teh Botol Sosro ini berkontribusi sekitar 60 persen dari total penjualan perusahaan.

Untuk memenuhi kebutuhan pencintanya di manapun berada, Teh Botol Sosro dengan inovasinya telah memiliki banyak pilihan kemasan produk, salah satunya adalah Teh Celup Sosro yang dijual dengan harga bervariasi. Berikut daftar harga Teh Celup Sosro yang ada di pasaran.

Teh celup Sosro (sumber: shopee)
Teh celup Sosro (sumber: shopee)

Harga Teh Celup Sosro di Minimarket

Varian Teh Celup Sosro Harga di Indomaret Harga di Alfamart
Sosro Teh Celup Black Tea 30×2 gr Rp5.400 Rp5.900
Sosro Teh Celup Black Tea 50×2 gr Rp8.900 Rp10.500

Informasi harga Teh Celup Sosro di atas telah kami rangkum dari situs dan aplikasi resmi minimarket yang bersangkutan. Di setiap minimarket, harganya bisa berbeda-beda. Selain di Indomaret dan Alfamart, Anda bisa memesan produk lewat marketplace terpercaya.

Mengenai harganya, pada 2021, Teh Celup Sosro Kotak Merah isi 15 dijual Rp3.000. Kemudian pada 2022 lalu, harga produk tersebut turun menjadi Rp2.800 per kemasan, sementara untuk pembelian per karton relatif stabil di kisaran Rp219.000. Berikut perbandingan harga Teh Celup Sosro yang berlaku tahun lalu dan saat ini di pasaran.

Harga Teh Celup Sosro di Online Shop

Teh Celup Sosro (Twitter @tehcelupsosro)
Teh Celup Sosro (Twitter @tehcelupsosro)
Varian Teh Celup Sosro Harga Sebelumnya Harga Sekarang
Teh Celup Sosro Kotak Merah isi 15 Rp2.800 Rp3.100
Teh Celup Sosro Kotak Merah isi 30 Rp6.450 Rp7.770
Teh Celup Sosro Sachet per pak isi 24 Rp19.800 Rp22.000
Teh Celup Sosro Sachet per karton (10 pak) Rp195.000 Rp195.000
Teh Celup Sosro Kotak Merah isi 15 per karton (100 ) Rp219.000 Rp337.000
Teh Celup Sosro Kotak Merah isi 30 per karton (100 kardus) Rp485.000 Rp550.000

Informasi harga Teh Celup Sosro di atas telah kami rangkum dari berbagai situs jual beli online. Berdasarkan tabel tersebut, harga Teh Celup Sosro di pasaran saat ini cenderung naik. Namun perlu diingat, harga Teh Celup Sosro tersebut tidak terikat karena bisa berubah sewaktu-waktu, tergantung kebijakan pihak penjual.

Apakah Teh Celup Berbahaya?

Teh celup (sumber: timesofindia)
Teh celup (sumber: timesofindia)

Dikutip dari laman Indonesia Investment, penduduk Indonesia mengonsumsi rata-rata 0,32 kilogram teh per orang setiap hari. ini menjadi bukti bahwa orang Indonesia memang suka ngeteh di setiap kesempatan. Kebiasaan minum teh orang Indonesia pun turut membuat negara ini memproduksi teh dalam jumlah besar, dan bahkan tercatat sebagai salah satu negara produsen teh terbesar.

Seiring perkembangan , penyajian teh menjadi lebih mudah karena kini ada pilihan teh celup yang jauh lebih praktis dibandingkan teh tubruk. Namun belakangan ini, ada banyak pertanyaan yang muncul di antaranya kantong teh celup berbahaya bagi kesehatan. Kantong putih yang dipakai untuk membungkus teh celup diyakini memiliki senyawa yang disebut epiklorohidrin. Sifat senyawa ini menjadi karsinogenik ketika berada di dalam tubuh. Dengan kata lain, ada kemungkinan teh celup meningkatkan risiko kanker. Semakin lama kantong direndam dalam air panas, semakin berbahaya. Benarkah demikian?

Dikutip dari laman Badan Pengawas dan Makanan (BPOM), kantong teh celup sudah didesain agar tidak meleleh pada suhu titik didih air sehingga kantong teh celup tidak terbuka saat diseduh dengan air panas. BPOM juga menjamin bahwa industri kertas untuk kemasan pangan sudah tidak menggunakan senyawa klorin sebagai pemutih. Sebab, hal ini merupakan syarat yang wajib ditaati oleh produsen pada saat mengajukan permohonan penilaian keamanan produk. BPOM mengklaim bahwa kantong teh celup yang merk dagangnya sudah terdaftar, aman untuk digunakan dalam proses konsumsi.

Meski demikian, tidak ada salahnya untuk tetap berhati-hati dalam mengonsumsi teh celup karena sejumlah penelitian yang menguatkan adanya relasi antara munculnya zat karsinogen ketika plastik terkena air panas. Dikutip dari laman doktersehat.com, kantong teh kertas tersebut juga memiliki senyawa yang disebut sebagai epichlorohydrin yang banyak dipakai dalam produksi resin epoxy dan juga pestisida.

[Update: Ditta]

Pos terkait