Dalam era 2025, kesadaran masyarakat terhadap perawatan rumah tangga semakin tinggi, terutama dengan tren ramah lingkungan yang mendominasi. Logam tetap menjadi material favorit karena kekuatannya, tetapi tantangan seperti korosi semakin diperhatikan. Menurut data terkini dari sumber seperti laporan industri bahan kimia, korosi menyebabkan kerugian ekonomi global sebesar miliaran dolar setiap tahun, dan produk seperti Brasso membantu mengurangi dampak tersebut melalui pemolesan rutin. Brasso sendiri telah berevolusi, dengan formula yang lebih aman dan berkelanjutan, mengikuti regulasi lingkungan global seperti yang diterapkan di Uni Eropa dan Amerika Serikat.

Logam adalah bahan yang sangat serbaguna, digunakan dalam berbagai aplikasi mulai dari furnitur rumah hingga komponen kendaraan. Sifatnya yang berkilau, keras, dan tahan lama membuatnya populer, tetapi kelemahan seperti korosi tidak bisa dihindari. Korosi terjadi ketika logam bereaksi dengan elemen lingkungan seperti oksigen dan air, menghasilkan lapisan karat yang rapuh. Di Indonesia, faktor cuaca tropis mempercepat proses ini, sehingga pemolesan rutin menjadi penting. Brasso, yang pertama kali dikembangkan di Inggris pada tahun 1905, telah menjadi solusi andal dengan sejarah panjang. Hingga 2025, produk ini tetap populer, dengan inovasi seperti kemasan ramah lingkungan dan formula bebas senyawa berbahaya, sesuai dengan standar baru dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan regulasi nasional.
Kegunaan Brasso di Era Modern
Brasso tidak hanya digunakan untuk memoles logam tradisional seperti kuningan dan tembaga, tetapi juga telah berkembang untuk aplikasi lain. Di tahun 2025, dengan maraknya teknologi digital, Brasso sering dimanfaatkan untuk memperbaiki goresan pada perangkat seperti layar gadget atau cakram optik. Menurut ulasan dari platform e-commerce dan forum pengguna, Brasso efektif karena kandungan abrasif halusnya yang mampu menghaluskan permukaan tanpa merusak bahan asli. Selain itu, tren keberlanjutan membuat produsen seperti Reckitt Benckiser memperbarui formula Brasso untuk mengurangi dampak lingkungan, misalnya dengan menambahkan bahan biodegradable. Hal ini sejalan dengan laporan dari Badan Lingkungan Hidup Indonesia, yang mendorong penggunaan produk ramah lingkungan dalam perawatan rumah tangga.
Di Indonesia, Brasso semakin mudah ditemukan, tidak hanya di minimarket tetapi juga di toko online seperti Shopee dan Tokopedia. Popularitasnya tumbuh karena kemudahan penggunaan dan hasil yang cepat. Banyak pengguna membagikan pengalaman mereka di media sosial, seperti X (sebelumnya Twitter), di mana postingan tentang Brasso sering viral dengan tips kreatif, seperti menggunakannya untuk memoles perhiasan atau komponen mobil. Ini menunjukkan bagaimana Brasso tetap relevan di tengah persaingan dengan produk alternatif, seperti pembersih logam berbasis alami yang sedang tren.

Harga Brasso Terkini di Pasaran
Berdasarkan data terkini hingga Juni 2025, harga Brasso tetap terjangkau meskipun ada kenaikan ringan akibat inflasi dan biaya produksi. Harga ini dikumpul dari survei di minimarket, supermarket, dan platform e-commerce. Perubahan harga ini mencerminkan tren ekonomi nasional, di mana harga bahan pokok dan produk perawatan rumah tangga mengalami penyesuaian. Berikut adalah ringkasan harga Brasso untuk ukuran 100 ml dan 200 ml:
Tempat Pembelian | Harga Brasso |
Alfamart | Brasso 100 ml: Rp26.000 Brasso 200 ml: Rp42.000 |
Indomaret | Brasso 100 ml: Rp25.500 Brasso 200 ml: Rp41.000 |
E-commerce (Shopee, Tokopedia, dll.) | Brasso 100 ml: Rp19.000 – Rp28.000 |
Brasso 200 ml: Rp29.000 – Rp38.000 |
Dibandingkan data tahun 2023, harga Brasso di Alfamart mengalami kenaikan sekitar 5-10% akibat inflasi, sementara di Indomaret, yang sebelumnya tidak selalu tersedia, kini lebih konsisten menawarkan produk ini dengan harga kompetitif. Di e-commerce, variasi harga lebih lebar karena adanya diskon dan promo, terutama selama event belanja online. Misalnya, berdasarkan postingan di X dari pengguna, Brasso sering diskon hingga 20% pada hari-hari besar seperti Harbolnas. Ini membuat Brasso semakin menarik bagi konsumen yang sadar biaya.
Cara Menggunakan Brasso dengan Efektif
Menggunakan Brasso sangat sederhana dan aman jika dilakukan dengan benar. Pertama, siapkan kain bersih dan lembut untuk menghindari goresan. Untuk membersihkan noda pada jam tangan atau perhiasan, teteskan sedikit Brasso pada kain, lalu gosok secara perlahan mengikuti arah serat logam. Setelah itu, bersihkan residu dengan kain kering atau alkohol untuk hasil kilau maksimal. Di era 2025, dengan semakin banyak tutorial di YouTube dan TikTok, banyak tips tambahan muncul, seperti mencampur Brasso dengan minyak zaitun untuk perawatan ekstra pada logam antik.
Untuk aplikasi yang lebih luas, seperti memoles furnitur atau komponen kendaraan, gunakan sarung tangan untuk melindungi kulit dari bahan kimia. Brasso juga efektif untuk mengurangi goresan pada layar gadget; cukup oleskan tipis dan gosok radial. Namun, selalu uji terlebih dahulu pada area kecil untuk menghindari kerusakan. Dengan pemakaian rutin, Brasso tidak hanya mengembalikan kilau tetapi juga memperpanjang umur barang logam, menghemat biaya penggantian.
Selain Brasso, pertimbangkan alternatif ramah lingkungan seperti pasta baking soda atau cuka, yang sedang populer di kalangan eco-friendly enthusiasts. Meski Brasso tetap unggul dalam efisiensi, pilihan ini bisa menjadi opsi untuk mengurangi jejak karbon. Secara keseluruhan, Brasso tetap menjadi pilihan utama bagi banyak rumah tangga di Indonesia, dengan ketersediaan yang luas dan harga yang terjangkau, membuatnya mudah diintegrasikan ke dalam rutinitas perawatan harian.
Kategori: Lain-lain
Tag: kuningan, logam, metal, pasta, perabotan, poles, tembaga, ukuran