Specs dan Update Harga Kawasaki D Tracker 250 (Baru dan Bekas)

Berbicara mengenai segmen trail, tepatnya supermoto, kita tentu tidak bisa berpaling dari sosok D-Tracker, atau sering ditulis D Tracker, keluaran Kawasaki. Didesain untuk lingkungan urban, D-Tracker merupakan full-size supermoto karena menghadirkan pelek berukuran besar serta berbagai fitur menarik lainnya. Karena itu, tidak heran jika selain produk barunya, produk bekas atau sepeda motor ini juga banyak diburu meski harganya tidak bisa dikatakan murah.

Kawasaki D-Tracker X 250 - www.pinterest.co.uk
Kawasaki D-Tracker X 250 – www.pinterest.co.uk

D-Tracker sendiri sekarang hadir dalam dua varian, yaitu dengan mesin berkapasitas dan dengan mesin yang berkapasitas 250cc. yang menggendong mesin 150cc masih dibagi menjadi dua tipe, yaitu tipe Standard dan tipe Special Edition. Sementara itu, varian yang memanggul mesin 250cc lebih dikenal dengan nama D-Tracker X.

Bacaan Lainnya

Khusus untuk model D-Tracker X 250, di dalam situs resminya, PT Kawasaki Motor Indonesia (PT KMI) mengatakan bahwa sepeda motor ini didesain bagi para pencinta adventure yang telah didukung dengan power, akselerasi, balance, dan riding position yang nyaman untuk menjelajahi jalanan aspal maupun medan off-road. PT KMI pun mengajak para petualang untuk ‘menjelajahi dua dunia sekaligus’ dengan D-Tracker X.

D-Tracker X pertama kali dirilis di pasaran global pada sekitar tahun 1998 silam. Setelah selama kurang lebih 18 tahun, pada tahun 2016 kemarin, Kawasaki Jepang memutuskan untuk menghentikan produksi sepeda motor tersebut. Nah, sebagai persembahan terakhir bagi para penggemar, pabrikan ini pun meluncurkan D-Tracker X Final Edition yang dirilis 15 Mei 2016.

Dari segi tampilan, desain D-Tracker X Final Edition sebenarnya masih relatif sama dengan generasi sebelumnya. Namun, perusahaan Negeri Sakura membalutnya dengan warna biru yang dipadukan dengan warna dasar hitam. Untuk semakin menimbulkan kesan yang lebih sporty, bodi D-Tracker X ini dihiasi striping bertuliskan logo ‘D’ dan ‘Final Edition’. Selain itu, pelek dan kaki-kakinya juga disiram cat berwarna biru.

Berpindah ke bagian dapur pacu, edisi terakhir ini masih menggendong mesin tipe 4-stroke, single cylinder, pendingin cairan, DOHC, 4 katup, berkapasitas 249cc, fuel injection. Dengan modal tersebut, D-Tracker X diklaim mampu meletupkan tenaga maksimal 18 kW pada putaran 9.000 rpm dan mencapai torsi maksimal di angka 21 Nm pada putaran 7.000 rpm melalui sistem transmisi 6 percepatan. Berikut spesifikasi teknis Kawasaki D-Tracker X 250.

Spesifikasi Kawasaki D-Tracker X 250

Tipe Mesin4-stroke, single cylinder, liquid-cooled, DOHC, 4 katup
Volume Silinder249cc
Daya Maksimum18 kW @ 9.000 rpm
Torsi Maksimum21 Nm @ 6.500 rpm
Diameter x Langkah72 x 61,2 mm
TransmisiManual, 6-speed
Suspensi Depan43 mm inverted fork suspension
Suspensi BelakangNew uni-track
Rem Depan250 mm disc brake
Rem Belakang220 mm disc brake
Ban Depan110/70-17M/C 54S
Ban Belakang130/70-17M/C 62S
Dimensi2.310 mm x 795mm  x 1.125 mm
Jarak As Roda1.420 mm
Jarak ke Tanah225 mm
Berat139 kg
Kapasitas Bensin7,7 L

Meskipun kabarnya Kawasaki sudah tidak merilis lagi varian D-Tracker X 250, tetapi Anda jangan khawatir. Pasalnya, di dalam situs resminya, pabrikan ini masih menghadirkan D-Tracker X 250 untuk pasaran Indonesia. Tahun sebelumnya, harganya mulai Rp65.700.000 (OTR JADETABEKSER) dan cuma tersedia dalam warna hitam. Lalu, berapa harganya untuk saat ini?

Kawasaki D-Tracker X 250 - (YouTube: Rai Greentech)
Kawasaki D-Tracker X 250 – (YouTube: Rai Greentech)

Harga Kawasaki D-Tracker X 250

Varian Kawasaki D-Tracker X 250Harga
Kawasaki D-Tracker X 250 Edisi 2022Rp69.300.000
Kawasaki D-Tracker X 250 Edisi 2023Rp69.300.000

Jika produk baru Anda rasa terlalu mahal, mungkin Anda bisa beralih ke D-Tracker X 250 bekas. Anda bisa mencari produk bekas sepeda motor ini di situs motor second atau bahkan situs jual beli online. Di pasaran dalam negeri, D-Tracker X 250 second sekarang ditawarkan di kisaran harga Rp32.500.000 hingga Rp55.000.000, tergantung kondisi barang.

Nah, bagi Anda ingin model lebih kecil, Anda mungkin bisa beralih ke varian D-Tracker 150. Seperti dijelaskan di atas, produk ini sekarang hadir dalam dua tipe, yaitu Standard dan Special Edition. Jika model Standard dilepas dengan harga mulai Rp36.200.000 (naik dari Rp33.700.000) dengan opsi warna hijau, maka tipe Special Edition dijual di angka Rp38.600.000 (naik dari Rp35.500.000 per unit dengan opsi warna kuning dan merah.

(Panca)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *