Hamster adalah hewan kecil yang termasuk dalam ordo Rodentia. Ini bisa diartikan bahwa hamster tergolong ke dalam jenis hewan pengerat seperti halnya tikus, marmut, maupun kelinci. Walaupun hamster bukanlah hewan yang berasal dari Indonesia, namun saat ini sudah banyak ditemukan pembudidaya hamster.[1] Nah, jika Anda tertarik untuk memelihara hamster, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, misalnya saja serbuk kayu untuk alas tidur dan juga pasir untuk mandi hamster. Harga serbuk kayu dan pasir hamster beragam, tergantung jenis dan mereknya.
Kandang yang Baik untuk Memelihara Hamster
Ukuran kandang hamster adalah 24 x 30 cm, agak tinggi, yakni sekitar 50 cm. Kandang umumnya berbentuk kotak, berbahan tembus pandang seperti kaca, plastik, atau fiber, sehingga keunikan hamster dapat dinikmati dari luar. Kandang juga bisa terbuat dari bahan kayu yang ditutup kawat strimin.
Jika Anda ingin menggabungkan dua hamster dalam satu kandang, hendaknya luas kandang dibuat dua kali dari ukuran semula. Taburi serbuk kayu jati belanda untuk alas kandang, kira-kira setebal 3 cm. Serbuk kayu ini sering digunakan hamster sebagai selimut saat cuaca sedang dingin. Selain sebagai alas kandang, serutan kayu juga berguna sebagai penyerap urine dan bahan pembuat sarang. Bahan serbuk kayu dapat dibeli di toko dengan harga yang relatif murah. Namun, serutan kayu harus diganti secara rutin, minimum 3-5 hari sekali.[2]
Hamster suka sekali kencing dan kotorannya di sembarang tempat. Oleh karena itu, kandang hamster harus diberi alas yang berfungsi untuk menyerap air kencing agar tidak bau. Pilih alas kandang berupa pasir halus/zeolit, kerikil, atau serbuk kayu halus buatan pabrik yang tidak mengandung zat kimia apapun.
Letakkan alas tersebut di pojok kandang karena hamster suka kencing dan buang kotorannya di pojok. Alas ditempatkan di wadah/mangkuk dengan ketebalan sekitar 2-4 cm. Anda juga bisa menambahkan serbuk penghilang kutu dan pewangi karena biasanya hamster mandi dan kencing di pasir tersebut.[3] Nah, sebagai gambaran, berikut info harga serbuk kayu dan pasir untuk hamster.
Harga Serbuk Kayu Hamster
| Jenis & Kuantitas Serbuk Kayu Hamster | Harga (Rp) |
| Serbuk hamster SG jati belanda 500 gram | 5.900 |
| German Horse Bedding 500 gr | 16.000 |
| Serbuk kayu pinus putih 10 kg | 18.880 |
| Chipsi serbuk kayu 1kg | 27.000 |
| Serbuk kayu German Horse Span Classic 1 kg | 33.948 |
| Vitakraft serbuk kayu 15 L | 37.000 |
| Chipsi Classic serbuk kayu hamster 3,2 kg | 74.900 |
| Chipsi plus Green Apple 3,2 kg | 74.900 |
| Chipsi Strawberry 3,2 kg | 74.900 |
| Vitakraft serbuk kayu animal litter 60L | 99.869 |
Harga Pasir Hamster
| Jenis & Kuantitas Pasir Hamster | Harga (Rp) |
| Pasir zeolit repack 1 kg | 6.000 |
| Pasir zeolite 5 kg | 8.559 |
| Tosand bathing sand 500gr | 10.499 |
| New Age Bathing Sand 500 gram | 10.499 |
| Minishow bathing sand 500 gr | 10.900 |
| Jolly Joy & Fresh 500 gram | 11.000 |
| Pasir wangi hamster Natural Sand 600g | 12.000 |
| Kintz Hamster Bath Sand | 15.000 |
| Pasir mandi Sanbbi 500 gr | 17.500 |
| Jolly Joy & Fresh 1 kg mint | 20.000 |
| Pasir zeolit 25 kg | 25.000 |
| Alice pasir mandi hamster Sanbbi Bath Sand 1kg | 29.879 |
| Tofu Soya 7L original | 69.000 |
| Pasir Markotop Pine Wood 10kg | 135.000 |
Informasi harga serbuk kayu dan pasir hamster di atas dirangkum dari berbagai sumber. Perlu diketahui bahwa harga serbuk kayu dan pasir hamster dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya. Selain itu, harga serbuk kayu dan pasir hamster yang berlaku di setiap tempat bisa saja berbeda-beda, tergantung dari promo atau penawaran pihak penjual.
Apabila Anda sedang mencari produk serbuk kayu dan pasir hamster, Anda bisa membelinya di pet shop terdekat yang ada di kota Anda. Namun, jika kesulitan menemukannya, tak ada salahnya membeli serbuk kayu dan pasir hamster secara online melalui sejumlah marketplace favorit Anda.
[1]Santoso, HB. 2021. Industri Aneka Ternak SMK/MAK Kelas XIII Semester 1 Bidang Keahlian Agribisnis dan Agroteknologi Program Keahlian Agribisnis Ternak Kompetensi Keahlian Industri peternakan. Yogyakarta: ANDI, hlm 18.
[2]AgroMedia, Redaksi. 2008. Buku Pintar merawat Hewan Kesayangan. jakarta: Agromedia Pustaka, hlm 88.
[3]Saraswati, D. 2009. 242 Tips Merawat Binatang Kesayangan. Jakarta: Penebar Swadaya, hlm 117.
