Kontrol kemudi atau rack steer merupakan salah satu bagian dari kendaraan roda empat yang rentan mengalami masalah, terutama ketika mobil sering diajak untuk ‘menghajar’ jalanan yang tidak rata atau berlubang. Biaya untuk mengganti komponen ini pun tidak bisa dikatakan murah. Rack steer Honda Freed misalnya, sekarang ditawarkan dengan harga jutaan rupiah untuk produk yang diklaim asli.
Jalanan berlubang memang merupakan musuh utama kaki-kaki kendaraan, terlebih lagi ketika musim hujan yang membuat genangan air menutupi lubang. Jika lubang-lubang ini sering diterobos, bukan hanya bagian suspensi yang bisa rusak, melainkan juga rack steer yang sebetulnya lebih jarang bermasalah dibandingkan sektor suspensi.
Rack steer sendiri secara simpel bisa dikatakan sebagai bagian yang menghubungkan lingkar kemudi menuju bagian-bagian kaki. Komponen ini merupakan salah satu bagian yang penting dari fitur power steering. Jika roda kendaraan kerap menghajar jalanan berlubang, terlebih dengan kecepatan yang relatif tinggi, maka seluruh komponen kemudi yang berhubungan dengan roda menjadi berbenturan.
Untuk mengetahui apakah rack steer bermasalah atau rusak sebenarnya cukup mudah. Anda bisa membelokkan setir sampai 3/4 mentok dan pegang batang rack steer, sambil meminta tolong seseorang untuk menggoyangkan stir. Jika batang rack steer terasa bergetar dan oblak, maka dapat dipastikan part tersebut sudah harus diganti. Indikasi kerusakan lain dapat diketahui saat melakukan wheel alignment pada kendaraan. Biasanya, mobil akan tetap terasa ‘lari‘ ke kanan atau ke kiri meski setelah melewati proses ini.
Mobil-mobil keluaran terbaru yang menggunakan power steering yang digerakkan oleh motor listrik (EPS atau Electric Power Steering) ternyata juga lebih rentan mengalami kerusakan dibandingkan rack steer konvensional. Meski dikatakan minim perawatan karena semua sudah diatur oleh modul, namun power steering listrik umumnya rusak karena penggunaan yang kurang apik dari pengendara dan cenderung sembrono.
Sementara, rack steer konvensional, karena tidak membutuhkan motor dan sensor untuk pengoperasian mekanis, cenderung berusia lebih lama. Jika pun rusak, model konvensional ini umumnya hanya mengalami kebocoran pada area seal dan akan rembes oli. Biasanya, rack steer dengan EPS akan mulai bermasalah ketika umur mencapai 5 tahun dalam pemakaian wajar, sedangkan model konvensional bisa lebih panjang.
Nah, apabila rack steer sudah mengalami masalah, salah satu solusi yang bisa dilakukan adalah melakukan perbaikan ke jasa service. Jika bushing rack steer rusak, biaya service berada di kisaran Rp1,5 jutaan. Sementara, jika as sudah berkarat dan rumahnya tergerus, maka mau tidak mau, Anda harus mengganti seluruh bagian rack steer.
Di pasaran sendiri, sudah banyak penjual yang menjajakan rack steer untuk berbagai tipe dan merk kendaraan. Untuk Honda Freed misalnya, pada tahun lalu dilepas dengan harga Rp8,9 jutaan untuk produk baru yang diklaim original, sedangkan harga copotan alias bekas berada di angka Rp4,35 juta sampai Rp5,25 jutaan. Lalu, berapa harganya saat ini di pasaran dalam negeri?
Harga Rack Steer Honda Freed
| Kondisi Rack Steer Honda Freed | Harga |
| Rack Steer Honda Freed Baru | Rp8.450.000 – Rp11.550.000 |
| Rack Steer Honda Freed Bekas | Rp5.200.000 – Rp7.836.000 |
Informasi harga rack steer Honda Freed di atas sudah kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk sejumlah bengkel otomotif dan beberapa situs jual beli online. Perlu Anda catat bahwa harga rack steer Honda Freed tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Selain itu, harga di masing-masing tempat bisa saja berbeda.
