Update Harga Pom Bensin Mini (Manual dan Digital)

Beberapa tahun belakangan, banyak pedagang bensin yang tidak menawarkan dagangan mereka dalam botol kaca atau plastik. Seperti SPBU Pertamina, mereka memakai peralatan dispenser, komplet dengan selang mulut (biasa disebut nozzle). Sering disebut Pertamini, untung bisnis ini ternyata lumayan, terutama di kawasan pedesaan atau daerah yang belum memiliki fasilitas SPBU. Dengan harga alat pom bensin mini mulai jutaan rupiah, mereka mengklaim dapat membalikkan modal hanya dalam waktu beberapa bulan.

Pom bensin mini (sumber: aremamedia.com)
Pom bensin mini (sumber: aremamedia.com)

Kebutuhan masyarakat akan bahan bakar minyak (BBM) memang sudah menjadi unsur penting dalam aktivitas sehari-hari. Tidak bisa dimungkiri pula jika permintaan masyarakat akan BBM semakin meningkat. BBM ini menjadi salah satu unsur vital yang diperlukan dalam pelayanan kebutuhan masyarakat umum, tidak hanya di negara-negara miskin, melainkan juga di negara-negara yang telah maju.[1]

Bacaan Lainnya

Kelebihan Pom Bensin Mini

Sebenarnya, pasokan BBM, termasuk bensin dan diesel, sudah ditangani oleh Pertamina melalui SPBU-SPBU resmi. Ada pula perusahaan swasta, seperti Shell, yang menyediakan pasokan BBM untuk transportasi di Indonesia. Namun, diakui atau tidak, jumlah SPBU yang disediakan Pertamina belum menjangkau seluruh wilayah Indonesia, terutama di desa dan daerah terpencil.

Nah, untuk membantu masyarakat akan kebutuhan bahan bakar kendaraan, sejumlah orang akhirnya menjual bensin eceran. Awalnya diletakkan di botol-botol kaca, seiring waktu, metode penjualan bensin eceran ini menjadi lebih canggih. Sekarang, para pedagang bensin eceran memakai perangkat yang mirip dengan perangkat SPBU, dan akhirnya kerap disebut sebagai Pertamini.

Mulai eksis sekitar tahun 2012, pom mini dikatakan menjadi kios alternatif pengisian BBM bagi kendaraan, terutama kendaraan roda dua, yang kebetulan kehabisan bahan bakar, sedangkan lokasi SPBU masih cukup jauh. Banyak masyarakat yang akhirnya terbantu dengan adanya pom bensin mini, meskipun harga BBM yang ditawarkan sedikit lebih mahal daripada di SPBU.

Metode usaha Pertamini dengan usaha jual beli bensin eceran sebenarnya hampir sama. Mereka sama-sama membuka kios kecil, biasanya di depan rumah. Namun, jika penjual bensin eceran memakai botol kecil berukuran 1 liter untuk menampung BBM, maka alat yang digunakan Pertamini memiliki cadangan berupa drum dengan sekitar 200 liter, yang ditanam di bawah dinding beton.[2] Bahan bakar dari tangki akan dipompa masuk ke tangki ukur berkapasitas sekitar 5 liter, yang sudah dilengkapi dengan batas tera per liter. Kemudian, bensin dimasukkan ke tangki kendaraan menggunakan selang dengan nozzle layaknya SPBU Pertamina.

Awalnya, Pertamini menggunakan pom bensin dengan tabung takar lima liter. Kemudian, seiring waktu, hadir pom mini digital seperti yang digunakan di SPBU-SPBU. Bahkan, ada yang memiliki dua nozzle, yang bisa menyalurkan dua jenis bahan bakar sekaligus, yakni Pertalite dan Pertamax. Dengan memakai alat digital ini, pembeli diklaim menjadi lebih yakin volume bensin sesuai dengan harga yang mereka bayar.

Menurut mereka yang sudah mulai usaha ini, keuntungan yang diperoleh dapat dikatakan lumayan. Jika dalam sehari bisa menjual total 100 liter hingga 150 liter Pertalite dengan harga Rp9.000 per liter (selisih sekitar Rp1.200 dengan harga jual di SPBU), maka bisa mengantongi untung Rp120.000 per hari atau setara Rp3,6 jutaan per bulan.

Nah, apabila Anda juga tertarik membuka usaha pom bensin mini, tidak sulit mendapatkan alat tersebut. Pasalnya, sudah banyak produsen yang menyediakan perakitan box pom bensin mini, lengkap dengan peralatannya. Harga yang dipatok bervariasi, tergantung model dan spesifikasi, tetapi umumnya berada di angka jutaan rupiah.

Pom bensin mini
Pom bensin mini

Harga Pom Bensin Mini

Varian Pom Bensin MiniHarga
Pom Bensin Mini 1 Nozzle Flow Sensor TanamRp13.000.000
Pom Bensin Mini 2 Nozzle Flow Sensor TanamRp25.000.000
Pom Bensin Mini 3 Nozzle Flow Sensor TanamRp35.000.000
Pom Bensin Mini 1 Nozzle Assymeter Sensor TanamRp25.000.000
Pom Bensin Mini 2 Nozzle Assymeter Sensor TanamRp35.000.000
Pom Bensin Mini 3 Nozzle Assymeter Sensor TanamRp48.000.000
Pom Bensin Mini 4 Nozzle Assymeter Sensor Tanam Dua MukaRp63.000.000
Pom Bensin Mini 1 Nozzle Fuel DispenserRp35.000.000
Pom Bensin Mini 2 Nozzle Fuel DispenserRp50.000.000
Pom Bensin Mini 3 Nozzle Fuel DispenserRp70.000.000

Harga di atas kami peroleh dari salah satu penyedia atau produsen pembuat alat pom bensin mini. Sebagai perbandingan, tahun lalu, pom bensin mini 2 Nozzle Fuel Dispenser dijual dengan harga mulai Rp48 juta, sedangkan pom bensin mini 3 Nozzle Fuel Dispenser seharga Rp68 juta per unit. Perlu diingat, harga tersebut tidak terikat karena dapat mengalami perubahan tanpa adanya pemberitahuan terlebih dulu.

Pom bensin mini (sumber: tribunnews)
Pom bensin mini (sumber: tribunnews)

Selain itu, Anda pun bisa memperoleh pom bensin mini di sejumlah situs jual beli online. Pasalnya, sudah banyak pedagang atau produsen yang menawarkan perangkat ini di berbagai situs e-commerce. Harga yang dipatok bervariasi, tergantung spesifikasi dan ukuran yang dibawa. Berikut kami sajikan informasi terbaru kisaran harga pom bensin mini di platform e-commerce.

Harga Pom Bensin Mini di E-Commerce

Varian Pom Bensin MiniHarga
Pom Bensin Mini 1 Nozzle ManualRp5.000.000 – Rp7.500.000
Pom Bensin Mini 2 Nozzle ManualRp9.500.000 – Rp12.800.000
Pom Bensin Mini 1 Nozzle DigitalRp7.000.000 – Rp12.000.000
Pom Bensin Mini 2 Nozzle DigitalRp12.500.000 – Rp18.500.000
Pom Bensin Mini 3 Nozzle DigitalRp19.250.000
Pom Bensin Mini 4 Nozzle DigitalRp27.000.000

Harga pom bensin mini tersebut kami kutip dari berbagai situs jual beli online. Jika dibandingkan penawaran sebelumnya, harga pom bensin mini di pasaran saat ini cenderung naik. Misalnya, pom bensin mini 1 nozzle manual yang semula dijual dengan harga mulai Rp3.999.999 hingga Rp7.000.000, sekarang naik menjadi Rp5.000.000 hingga Rp7.500.000. Begitu pula harga pom bensin mini 1 nozzle digital yang naik dari Rp5.500.000 hingga Rp11.500.000 menjadi kisaran Rp7.000.000 hingga Rp12.000.000 per unit.

Apabila harga pom bensin mini baru dirasa masih mahal, Anda bisa membeli pom bensin mini bekas dengan harga mulai Rp4,85 juta hingga Rp9 juta. Harganya memang sedikit naik dari tahun lalu yang hanya Rp4 juta mulai Rp8 jutaan untuk varian 1 nozzle, tergantung kondisi barang.

Sementara itu, untuk spesifikasi pom bensin mini terbaik, biasanya menggunakan casing berbahan plat besi dengan tebal 1,2 mm, berukuran 195 x 95 x 40 cm untuk satu nozzle, memiliki electronic controller (CPU HDM) dual kalibrasi dengan display LCD, punya cover window, boat nozzle swift, dan sign glass oil indicator.

Pom bensin mini Pertashop (sumber: motorplus)
Pom bensin mini Pertashop (sumber: motorplus)

Apa Itu Pertashop?

Walau sudah menjamur dan mudah ditemukan, tidak hanya di daerah pedesaan, melainkan juga kota-kota besar, banyak yang masih meragukan izin Pertamini atau pom bensin mini. Bahkan, tidak sedikit yang mengatakan bahwa bisnis tersebut ilegal dan melanggar hukum. Nah, apabila Anda termasuk orang yang ragu-ragu memulai bisnis ini, Pertamina menawarkan ‘bisnis Pertamini resmi’ dengan nama Pertashop.

Dikutip dari situs resmi perusahaan, Pertashop adalah outlet penjualan Pertamina berskala tertentu yang dipersiapkan untuk melayani kebutuhan konsumen BBM non-subsidi, LPG non-subsidi, dan produk ritel Pertamina lainnya dengan mengutamakan lokasi pelayanan di desa atau di kota yang membutuhkan pelayanan produk ritel Pertamina.

Karena merupakan kepanjangan tangan langsung dari Pertamina, maka mereka yang membuka usaha ini, akan mendapatkan dukungan penuh dari BUMN tersebut. Pertamina akan memberikan perangkat Pertashop (totem, tangki, dispenser, berikut instalasinya), pelatihan petugas operator Pertashop (untuk satu minggu pertama dilakukan pendampingan), calon operator diberikan pelatihan magang di SPBU Pertamina terdekat, pelatihan operator melalui online (mengoperasikan SPBU dan penggunaan alat pemadam), SOP untuk mengoperasikan Pertashop, dan pembinaan dari tim Pertamina secara periodik.

Syarat Buka Pertashop

  • WNI yang memiliki izin usaha (UD, koperasi, CV, PT, atau usaha lainnya).
  • Memiliki kelengkapan administrasi yang masih berlaku (KTP, NPWP, dan akta pendirian usaha).
  • Memiliki atau menguasai lahan yang akan digunakan untuk Pertashop.
  • Mendapatkan rekomendasi dari kepala desa setempat.
  • Memiliki modal usaha sesuai Pertashop yang diajukan. Selain modal sendiri, pendanaan dapat menggunakan KUR atau kredit lainnya.

Biaya Buka Pertashop

Tipe PertashopBiaya/Modal
GoldRp250.000.000
PlatinumRp400.000.000
DiamondRp500.000.000

Hingga saat ini, estimasi membuka Pertashop relatif stabil. Sebagai tambahan informasi, modal untuk tipe Gold sudah termasuk biaya Pertashop dan pengiriman. Modal untuk tipe Platinum sudah termasuk biaya Pertashop dan instalasi. Sementara itu, modal untuk tipe Diamond sudah termasuk biaya Pertashop dan instalasi. Perlu diingat bahwa biaya tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu, tergantung kebijakan Pertamina.

[Update: Ditta]

[1] BPH Migas. 2005. Komoditas Bahan Bakar Minyak (BBM). Jakarta: BPH Migas RI.

[2] Hayani, Siti. 2018. Eksistensi Pertamina Mini terhadap Penjual BBM Eceran di Lembang Kab. Pinrang (Analisis Etika Bisnis Islam) (Skripsi). Program Studi Hukum Ekonomi Syariah Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare, hlm. 3.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *