Keluhan seperti alergi biasanya ditangani dengan obat-obatan jenis kortikosteroid. Merek dagang obat-obatan kortikosteroid sangat banyak macamnya. Salah satu obat golongan kortikosteroid yang banyak digunakan untuk mengatasi alergi adalah Dexteem Plus. Obat ini tersedia di apotek dengan harga yang relatif terjangkau.
Kortikosteroid adalah obat serbaguna untuk menghilangkan keluhan, tetapi tidak menyembuhkan. Ia bisa menghilangkan gejala radang atau inflamasi suatu kumpulan gejala berupa kemerahan, sakit, panas, sembap, dan panas. Gejala ini dapat disebabkan infeksi atau berbagai kekerasan pada tubuh, seperti zat kimia, penyinaran, mekanik, ataupun alergi. Bagi pengguna obat flu, mengetahui kortikosteroid adalah untuk mengenalnya dan tidak menggunakannya, pemberian oleh dokter pun harus disikapi dengan pertanyaan akan manfaatnya dan lama penggunaannya.[1]
Dexteem Plus adalah obat kombinasi kortikosteroid Dexamethasone dan antihistamine Dexchlorpheniramin. Obat ini memiliki efek anti-inflamasi, antialergi, dan antihistamin. Dexteem Plus digunakan untuk mengobati kasus-kasus alergi dan inflamasi yang membutuhkan terapi dengan kortikosteroid, seperti gatal-gatal pada kulit, dermatitis (eksim), reaksi alergi obat, rhinitis alergi, asma, dan lain-lain. Obat ini bekerja dengan cara menghambat pelepasan zat-zat di dalam tubuh yang menyebabkan peradangan atau alergi. Dalam penggunaan obat Dexteem Plus, harus sesuai dengan petunjuk dokter.
Komposisi Dexteem Plus
- Dexchlorpheniramine maleate 2 mg.
- Dexamethasone micronized 0,5 mg.
Dosis Dexteem Plus
Dewasa dan anak diatas 12 tahun dosis awal 1 tablet setiap 4-6 jam sehari sesudah makan atau sebelum tidur, maksimal 12 mg per hari. Sementara, anak-anak usia 2-5 tahun dosisnya 5 mg, maksimal sebanyak 3 mg per hari; dan anak usia 6-12 tahun dosisnya 1 mg, maksimal 6 mg per hari. Semua dosis harus diminum setiap 4-6 jam.
Efek Samping Dexteem Plus
- mulut kering.
- Diare
- Sembelit
- Gangguan pencernaan, seperti sakit perut, mual, muntah, sampai tukak lambung.
- Penebalan lendir di hidung atau tenggorokan.
- proses penyembuhan luka terganggu.
- Keringat berlebih.
- Efek sedasi atau menenangkan yang menyebabkan kantuk.
- Perubahan suasana hati yang tiba-tiba antara euphoria dan depresi.
- Gangguan siklus menstruasi.
- Distensi abdomen atau perut mengembung karena penumpukan gas atau cairan.
- Sakit kepala berputar atau vertigo.
- Lemah otot dan hilang massa otot.
- Gangguan kulit seperti menipisnya kulit dan perubahan warna.
Karena tergolong obat keras, konsumsi Dexteem Plus pun tidak boleh sembarangan. Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mengonsumsi Dexteem Plus, seperti dilansir dari Doktersehat.
Peringatan dan Perhatian Penggunaan Dexteem Plus
- Jangan menggunakan obat Dexteem Plus untuk pasien dengan hipersensitivitas pada kandungan obat ini atau zat-zat lain yang mirip dengan kandungan dalam obat ini.
- Jangan gunakan obat ini apabila pasien mempunyai kondisi seperti infeksi jamur sistemik, gangguan pada ginjal, tukak lambung, TBC, dan sirosis.
- Jangan dikonsumsi oleh wanita yang tengah menjalani program hamil, wanita hamil, atau menyusui. Dexteem Plus boleh dikonsumsi berdasar pertimbangan medis dokter. Paparan antihistamin selama dua minggu terakhir kehamilan telah dikaitkan dengan retrolental fibroplasia pada bayi prematur.
- Pemakaian Dexteem Plus dalam jangka panjang berpotensi menyebabkan gangguan kesuburan, terutama pada pria.
- Sebaiknya diskusikan terlebih dahulu dengan dokter terkait makanan, minuman, dan obat-obatan yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan Dexteem Plus karena berpotensi menimbulkan interaksi obat yang bisa saja meningkatkan risiko efek samping atau bahkan menurunkan kinerja obat.
Harga Dexteem Plus
Dexteem Plus tergolong obat keras yang hanya dapat dibeli dengan resep dokter. Dexteem Plus dijual di Apotek K24 dengan harga cukup terjangkau pada tahun 2022, hanya Rp381 per tablet, sedikit turun dari Rp397 per tablet tahun 2021. Selain di Apotek K24, Anda juga bisa membeli Dexteem Plus di toko obat atau apotik terdekat lainnya di sekitar tempat tinggal Anda.
Namun perlu diingat bahwa harga Dexteem Plus dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya. Sebagai perbandingan, tahun 2020, Dexteem Plus dijual dengan harga Rp448 di Apotek K24. Selain itu, harga Dexteem Plus yang berlaku di setiap tempat juga bisa berbeda-beda, tergantung dari penawaran pihak penjual.
[Update: Almas]
[1] Azwar, B. 2005. Bijak Mengonsumsi Obat Flu. Jakarta: Kawan Pustaka.
