Bagi pencinta burung kicau, kepodang mungkin tak asing sebagai hewan peliharaan karena punya tampilan dan warna yang indah. Burung ini tak hanya pandai berkicau, tetapi juga memiliki kemampuan khusus untuk membangun sarangnya sendiri dibandingkan jenis burung lain. Burung kepodang hadir dalam berbagai jenis yang dijual dengan harga mulai ratusan ribu rupiah per ekor.
Burung kepodang memiliki siulan mirip bunyi alunan seruling. Satwa ini sangat pandai menirukan suara burung-burung lainnya, seperti burung ciblek, prenjak, penthet, dan raja udang. Bulu kepodang emas berwarna kuning keemasan. Bagian sayap dan ekor pada bulunya berwarna hitam. Ciri khas burung kepodang adalah garis hitam melewati mata dan tengkuknya.[1] Berikut beberapa jenis burung kepodang yang mungkin Anda temukan di pasaran.
Jenis Burung Kepodang
- Burung Kepodang Biasa. Burung yang bernama latin Oriolus chinensis ini berasal dari Negeri Tirai Bambu atau China. Burung ini cukup tinggi dengan ukuran sekitar 10 inci dan memiliki warna bulu kuning mengilat seperti emas di kepala, ekor, dan sayapnya.
- Burung Kepodang Emas. Salah satu jenis burung kicau yang memiliki kasta tinggi, tak heran jika harga burung ini cukup tinggi. Bahkan, burung ini telah sukses menjadi maskot daerah Jawa Tengah.
- Burung Kepodang Sungu. Kepodang Sungu ini memiliki ukuran tubuh yang berbeda dengan burung lainnya. Burung kepodang biasanya hanya memiliki tinggi maksimal 25 cm, sedangkan burung Sungu bisa mencapai 28 cm.
- Burung Kepodang Sumatera. Burung kepodang Sumatera merupakan salah satu jenis burung kepodang yang tersebar luas di Indonesia. Memiliki bulu dengan warna kuning keemasan yang agak pucat dibandingkan dengan jenis lainnya.
- Burung Kepodang Dada Merah. Termasuk burung langka dengan jalinan dada merah dan sedikit warna hitam pada bulu, serta sedikit merah pada sayap dan kaki.
Nah, bagi Anda para pemula yang akan berencana membeli burung kepodang, ada baiknya untuk mengetahui cara membedakan antara jenis jantan dan betina.
Membedakan Burung Kepodang Jantan dan Betina
- Topeng/mantel. Burung kepodang jantan dan betina sama-sama memiliki topeng atau bulu berwarna hitam pada bagian mata yang melingkar hingga tengkuk. Namun, topeng pada burung kepodang jantan dinilai lebih tipis dibandingkan betina.
- Pada ekor kepodang jantan terdapat warna kuning pada sisinya dan warna hitam di tengahnya, sedangkan bulu ekor burung kepodang betina hanya terdapat sedikit warna kuning yang pudar karena didominasi warna hitam.
- Pola garis kuning pada sayap burung kepodang jantan tampak lebih lebar dan renggang dibandingkan betina.
- Suara burung kepodang jantan lebih terdengar jelas dibandingkan betina.
Burung kepodang jantan dan betina sebenarnya sama-sama bisa berkicau dan bisa gacor, tetapi sebagian besar pencinta burung kicau ternyata lebih senang memilih jenis jantan lantaran suaranya lebih lantang. Agar bisa gacor, Anda pun harus memperhatikan betul perawatan yang benar.
Tips Merawat Burung Kepodang
- Penempatan sangkar. Letakkan burung di tempat yang sejuk dan tenang selama beberapa hari, apalagi bila burung tersebut baru dibeli. Biarkan burung kepodang beradaptasi dengan lingkungan sekitar.
- Berikan pakan buah-buahan yang memiliki rasa manis dan segar, misalnya pepaya atau mangga, secara rutin setiap hari. Anda juga bisa memberikan pakan tambahan berupa jangkrik, ulat bambu, dan juga jenis serangga yang lainnya secukupnya.
- Pemandian dan penjemuran. Anda harus rutin memandikannya, khususnya pada saat pagi dan sore hari. Setelah itu, burung dijemur dalam sekitar 1,5 sampai 2 jam.
Sementara itu, pada waktu siang sampai dengan sore hari, kepodang dianginkan di tempat yang sejuk atau di teras rumah. Saat itum bisa diputarkan suara terapi alam untuk memancingnya agar mau berbunyi. Nah, bagi Anda yang penasaran soal harga burung kepodang, kami sajikan infonya dalam tabel berikut.
Harga Burung Kepodang
| Jenis Burung Kepodang | Harga |
| Kepodang Sungu Bahan | Rp150.000 per ekor |
| Kepodang Emas Rawatan Jawa | Rp275.000 per ekor |
| Kepodang Bali Semi Giras | Rp280.000 per ekor |
| Kepodang Vor Total | Rp340.000 per ekor |
| Kepodang Emas Sumatera | Rp382.000 per ekor |
| Kepodang Bahan Muda Hutan | Rp455.000 per ekor |
| Kepodang Mas Sumbawa Rawatan | Rp522.000 per ekor |
| Kepodang Gacor | Rp600.000 per ekor |
| Kepodang Jawa Jantan | Rp750.000 per ekor |
| Kepodang Dada Merah | Rp750.000 per ekor |
| Kepodang Emas Lokal Anakan | Rp936.000 per ekor |
| Kepodang Papua Cokelat | Rp1.000.000 per ekor |
| Kepodang Emas Siapan | Rp1.125.000 sepasang |
| Kepodang Emas Lokal Dewasa | Rp1.500.000 per ekor |
Informasi harga burung kepodang di atas kami rangkum dari berbagai sumber di internet, termasuk situs jual beli online. Jika dibandingkan penawaran sebelumnya, harga burung kepodang di pasaran saat ini terpantau fluktuatif. Misalnya, kepodang Jawa jantan yang semula dibanderol seharga Rp871 ribu, kini turun hanya Rp750 ribu per ekor. Berbeda dengan harga kepodang emas Sumatera yang naik dari Rp300 ribu menjadi Rp382 ribu per ekor.
Perlu diingat, harga burung kepodang tersebut tidak mengikat dan dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu, tergantung kebijakan pihak penjual. Anda dapat membeli burung kepodang di pasar burung terdekat atau memesannya secara online melalui sejumlah marketplace terpercaya.
[Update: Ditta]
[1] Aiva. 2018. Ragam Permainan Tradisional di Indonesia. Jakarta: Diva Press, hlm. 96.
