Jenis dan Update Harga Buah Delima (Lokal & Impor)

Buah delima merupakan salah satu buah yang bisa dikatakan cantik, karena memiliki warna merah menyala. Selain itu, buah ini juga dikatakan memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan. Di pasaran, harga buah delima berkisar puluhan ribu rupiah per kg, tetapi ada juga yang menawarkan dengan harga ratusan ribu rupiah karena diklaim merupakan produk impor dari Timur Tengah.

Manfaat Buah Delima (credit: waarmedia)
Manfaat Buah Delima (credit: waarmedia)

Menurut situs Wikipedia, buah delima memang diperkirakan berasal dari Iran, tetapi telah lama dikembangkan di daerah Mediterania. Berasal dari Timur Tengah, buah ini tersebar di daerah subtropik sampai tropik, dari dataran rendah sampai di bawah 1.000 meter di atas permukaan . Tumbuhan delima sendiri menyukai tanah gembur yang tidak terendam air, dengan air tanah yang tidak dalam.

Bacaan Lainnya

Secara umum, ada tiga macam buah delima yang banyak beredar di pasaran, yaitu delima putih, delima merah, dan delima ungu. Perbanyakan buah ini bisa menggunakan stek maupun tunas akar atau cangkok. Tumbuhan ini sering ditanam sebagai tanaman hias, tanaman obat, atau karena buahnya dapat dimakan.

Jenis Buah Delima

  • Delima merah, daging buahnya berwarna hijau kemerahan dan menjadi hijau kecokelatan setelah tua. Daging buah delima merah bening dengan rasa manis.
  • Delima putih, buahnya berwarna hijau kekuningan dan mengandung butiran biji putih kemerahan, tetapi rasanya kurang manis dan agak kelat.
  • Delima , memiliki bunga berwarna oranye, buah mudanya berwarna hitam dan menjadi hitam kemerahan setelah tua. Butiran daging buah delima hitam berwarna merah muda dengan rasa manis.[1]

Di kawasan Asia, sari buah delima banyak dikentalkan menjadi suatu sirup yang digunakan sebagai saus. Sementara itu, di Mesir, buah ini dijadikan semacam minuman anggur, sirup, dan sari buah. Di Negeri Paman Sam, produk sari buah delima, yang dikenal sebagai pom wonderful, menjadi tren minuman kesehatan terkini.

Minuman sari buah delima memang dikenal memiliki beragam khasiat. Sari buah delima kaya kandungan ion kalium atau potasium, vitamin A, vitamin C, vitamin E, serta asam folat. Sementara, bagian biji yang dapat dimakan, mengandung kalium per 100 gram, energi sebanyak 65 kalori, serta 30 mg vitamin C. Komponen-komponen tersebut diklaim sangat penting bagi kesehatan jantung.

Di samping itu, sari buah delima juga tinggi kandungan flavonoid, suatu jenis antioksidan kuat yang penting untuk mencegah berkembangnya radikal bebas di dalam tubuh, sekaligus memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak serta mampu memberikan perlindungan terhadap risiko penyakit jantung, kanker kulit, dan prostat. Antioksidan di dalamnya membantu mencegah penyumbatan pada pembuluh darah arteri oleh kolesterol. Sebagai informasi, berikut daftar harga buah delima di pasaran Indonesia saat ini.

Buah delima (sumber: tokopedia)
Buah delima (sumber: tokopedia)

Harga Delima

Jenis Buah DelimaHarga
Buah delima putih lokal per kgRp51.000
Buah delima baby pomegranate per kgRp89.900
Buah delima Turki per kgRp90.000
Buah delima merah India per kgRp105.000
Buah delima Peru jumbo per kgRp122.500
Buah delima merah Spanyol mini per kgRp125.000
Buah delima merah Mesir per kgRp125.850
Buah delima Mesir 1 box (4 kg)Rp455.000
Buah delima merah China 1 dus isi 22 pcsRp643.000

Jika dibandingkan penawaran sebelumnya, harga buah delima dengan 1 kilogram di pasaran saat ini terpantau fluktuatif. Misalnya, buah delima merah Spanyol mini yang semula ditawarkan seharga Rp96 ribu, sekarang naik menjadi Rp125 ribu per kilogram. Berbeda dengan buah delima India yang turun dari Rp140 ribu menjadi Rp105 ribu per kilogram.

Tidak sulit mendapatkan buah delima, karena sudah dijual bebas di pasaran. Anda bisa membeli buah ini di pasar tradisional, toko buah, bahkan beberapa situs e-commerce. Beberapa penjual juga ada yang menawarkan buah delima impor berat 340 gram dengan harga Rp20 ribuan per buah. Untuk lebih jelas, tak ada salahnya mengunjungi toko buah terlengkap dan terdekat di kota Anda.

[Update: Ditta]

[1] Suranto, Adji. 2011. Terbukti Pome Tumpas Penyakit. Jakarta: Puspa Swara, hlm. 4.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *