Update Harga Landak Besar Berbagai Jenis

Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan landak. Ini adalah binatang yang sebenarnya punya duri-duri sangat tajam dan bisa membahayakan manusia. Namun, seiring waktu, banyak yang akhirnya memelihara hewan tersebut, terutama yang berukuran mini. Lalu, bagaimana dengan landak berukuran besar? Landak berukuran besar biasanya dicari untuk diambil duri dan dagingnya, karena konon kaya akan nutrisi. Ditawarkan dengan harga rata-rata ratusan ribu rupiah, bahkan bisa menyentuh angka jutaan rupiah per ekor, sayangnya Anda tidak bisa otomatis memelihara hewan tersebut karena sebagian sudah dilindungi.

Landak besar (sumber: kompas)
Landak besar (sumber: kompas)

Memelihara hewan merupakan salah satu kegiatan mengasyikkan yang dapat Anda coba. Pasalnya, memelihara binatang dikatakan dapat membantu seseorang untuk mengelola kondisi mental mereka.[1] Selain itu, menurut sebuah studi, mereka yang memelihara hewan biasanya akan lebih bahagia, lebih sering menghabiskan waktu bersama keluarga, dan cenderung menikmati pekerjaan mereka.[2]

Bacaan Lainnya

Saat ini, sudah ada banyak binatang yang dapat Anda pelihara, dan salah satu yang cukup lucu adalah landak mini. Binatang ini konon berasal dari Afrika bagian tengah dan timur, sehingga juga sering disebut landak kerdil Afrika. Seperti namanya, ukuran landak mini memang cukup kecil, dengan 5 inch sampai 8 inch.

Karena memiliki tubuh yang kecil, memelihara landak mini tidak memerlukan tempat yang besar. Landak mini juga tidak menggonggong atau mengomel dan tidak akan mengganggu tetangga sekitar. Kelebihan lainnya memelihara landak mini adalah hanya memerlukan pembersihan kandang mingguan, tidak memerlukan suntikan atau vaksin rutin, serta bukan merupakan hewan yang agresif karena duri di tubuhnya cuma digunakan sebagai pertahanan hanya ketika mereka gugup atau merasa terancam.[3]

Varian Landak Besar

Nah, jika ada landak mini, tentunya ada landak besar. Tidak seperti landak mini, agak susah mengidentifikasi landak besar. Jika berdasarkan ukuran tubuhnya, maka landak yang dapat disebut besar terdiri dari banyak varian, seperti landak raya (Hystrix brachyura), landak Jawa (Hystrix javanica), atau bisa juga landak Sumatera (Hystrix sumatrae).

Untuk landak Jawa misalnya, merupakan satwa liar endemik di Indonesia yang dapat ditemukan di Jawa, , Bali, Lombok, Sumbawa, hingga Flores.[4] Satwa terestrial ini dapat dijumpai terutama di daerah dataran rendah, hutan sekunder, dan lahan terdegradasi. Panjang tubuhnya sekitar 42,5 cm hingga 70 cm, sedangkan ekornya memiliki panjang 5 cm sampai 12,5 cm. Landak Jawa memiliki rambut dengan warna cokelat kehitaman dengan duri-duri runcing berwarna putih bercincin hitam.

Di Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur, landak Jawa ini dianggap hama karena sering merusak tanaman pertanian. Hewan ini lantas diburu untuk dijual dan dikonsumsi dagingnya. Sebagian masyarakat percaya bahwa mengonsumsi daging landak dapat menyembuhkan asma dan mampu meningkatkan vitalitas tubuh.[5]

Karena itu, tidak heran jika kemudian banyak ditemui orang yang menjual landak berukuran besar, terutama di media . Harganya sendiri bervariasi, tergantung jenis dan ukuran landak. Namun, rata-rata memang lebih mahal jika dibandingkan dengan harga landak mini. Lalu, berapa kisaran harga landak besar di pasaran dalam negeri?

Landak jawa (sumber: playboyid.com)
Landak jawa (sumber: playboyid.com)

Harga Landak Besar

Jenis Landak Harga
Landak Sumatera Rp500.000 per ekor
Landak Jawa Rp500.000 – Rp1.000.000 per ekor
Landak Raya Rp2.000.000 per ekor

Informasi harga landak besar di atas kami rangkum dari berbagai sumber. Sebagai perbandingan, tahun lalu, landak Sumatera dibanderol dengan harga mulai Rp300 ribu hingga Rp500 ribu per ekor, sedangkan harga landak raya sebesar Rp2 juta per ekor. Sementara itu, di Malaysia, sepasang landak raya ditawarkan dengan harga berkisar RM 4.500 atau setara Rp14,96 juta.

Namun, yang jadi pertanyaan, apakah landak berukuran besar bebas diperjualbelikan? Ternyata, melansir dari berbagai sumber, landak Jawa saat ini sudah berstatus dilindungi sehingga tidak boleh diperdagangkan. Ketentuan ini sudah diatur dalam Peraturan Menteri LHK No. P/106/MENLHK/SETJEN/KUM.1/12/2018. Namun, empat jenis landak, yakni landak Sumatera, landak raya, landak butun (Hystrix crassispinis), dan landak atau angkis ekor panjang hingga tulisan ini dimuat, belum termasuk satwa dilindungi.

Apabila Anda masih ingin berniat memelihara landak, masih ada jenis landak terbilang yang bebas diperjualbelikan dengan tampilan tak kalah lucu. Sebagai contoh, landak mini albino yang ditawarkan berkisar Rp220 ribu per ekor untuk usia dewasa. Harga landak di masing-masing penjual bisa saja berbeda, tergantung ukuran landak dan negosiasi antara penjual dan pembeli.

[Update: Ditta]

[1] Bintang, Ishak Samuel, Heru Dwi Waluyanto, Anang Tri Wahyudi. 2017. Perancangan Interaktif Pengenalan Landak Mini sebagai Alternatif Hewan Peliharaan bagi Anak Usia 4-6 Tahun. Jurnal DKV Adiwarna Universitas Kristen Petra, Vol. 2(11).

[2] Saputra, Charistia Firenze Louis. 2016. Implementasi Konsep Wild into Coziness pada Perancangan Interior Dog Daycare Center di Surabaya. Jurnal Intra, Vol. 4(2): 423-434.

[3] Bintang, Ishak Samuel, Heru Dwi Waluyanto, Anang Tri Wahyudi. Op cit.

[4] Farida, Wartika Rosa. 2013. Sifat Fisik dan Kimia Daging Landak Jawa (Hystrix javanica F. Cuvier, 1823) yang Diberi Tambahan Pakan Konsentrat. Jurnal Biologi Indonesia, Vol. 9(2): 311-325.

[5] Ibid.

Pos terkait