Selain perguruan tinggi negeri, sekarang juga sudah banyak universitas swasta yang menyelenggarakan fakultas Kedokteran. Sayangnya, biaya pendidikan kedokteran memang dikenal sangat mahal, bisa mencapai angka ratusan juta rupiah. Lalu, adakah kampus swasta yang mematok biaya murah untuk Fakultas Kedokteran? Jika ada, kampus manakah yang punya biaya termurah?

Saat ini, memang semakin banyak masyarakat yang menyadari pentingnya punya pendidikan formal setinggi mungkin.ย Mereka berkeyakinan bahwa dengan mengenyam pendidikan tinggi, maka mereka akan mendapatkan kesempatan kerja yang lebih besar, pekerjaan yang lebih baik, dan karier yang lebih prospektif.[1] Pasalnya, pendidikan tinggi menghasilkan positional goods,[2] artinya pendidikan tinggi dan sertifikat yang ditawarkan memberikan akses atau kemudahan untuk mencapai status sosial yang lebih tinggi dan pendapatan yang lebih baik.
Ada beberapa tahapan yang akan dilakukan siswa sebelum melanjutkan pendidikan mereka dan menentukan perguruan tinggi tujuan. Tahapan pertama adalah kesadaran akan kebutuhan, kemudian pencarian informasi (termasuk biaya perkuliahan, persepsi, dan nilai yang ditawarkan kampus), tahap pendaftaran, keputusan memilih, dan akhirnya melakukan registrasi ulang.
Dari sekian banyak program studi yang tersedia di perguruan tinggi, Fakultas Kedokteran masih menjadi salah satu jurusan yang semakin diminati. Banyak alasan kenapa lulusan SMA tertarik bergelut di dunia kesehatan. Alasan moral dan tindakan kemanusiaan menjadi salah satunya. Profesi dokter dianggap sebagai pekerjaan yang mulia karena bertugas membantu atau menolong sesama.
Selain itu, jumlah dan distribusi dokter di Indonesia ternyata masih belum banyak dan merata, sehingga peluang untuk memperoleh pekerjaan (misalnya bekerja di rumah sakit atau membuka klinik sendiri) jauh lebih besar. Alasan lainnya adalah profesi dokter dikatakan dapat mendatangkan penghasilan yang cukup tinggi, terutama untuk dokter spesialis.
Sayangnya, biaya untuk melanjutkan pendidikan di Fakultas Kedokteran cenderung tinggi. Rata-rata, biaya yang perlu dikeluarkan mencapai angka ratusan juta rupiah. Seperti diketahui, berbeda dengan di negara maju, variabel biaya masih menjadi salah satu faktor yang dipertimbangkan lulusan sekolah di Indonesia sebelum menempuh pendidikan di perguruan tinggi.[3]
Beruntung bagi mereka yang berhasil diterima di Fakultas Kedokteran perguruan tinggi karena berpeluang membayar biaya kuliah yang sedikit, bahkan gratis. Pasalnya, perguruan tinggi negeri sekarang sudah menerapkan sistem Uang Kuliah Tunggal alias UKT, dengan besaran yang ditentukan berdasarkan golongan mahasiswa (biasanya tergantung tingkat ekonomi dan prestasi mahasiswa).
Lalu, bagaimana dengan mereka yang tidak berhasil masuk kampus negeri? Tidak perlu khawatir karena masih ada banyak perguruan tinggi swasta yang menyelenggarakan Fakultas Kedokteran. Sebagai referensi, berikut kami sajikan deretan Fakultas Kedokteran di kampus swasta dengan biaya termurah, meski ukuran mahal dan murah sangat relatif.
Biaya Fakultas Kedokteran Swasta Termurah

Nama Perguruan Tinggi | Biaya Fakultas Kedokteran |
UMM (Universitas Muhammadiyah Malang) | DPP Reguler I : Rp200.000.000 |
DPP Reguler II : Rp225.000.000 | |
UNJANI (Universitas Jenderal Achmad Yani) | SPP : Rp45.000.000 |
BPU : Rp145.000.000 | |
BPP Semester : Rp11.000.000 | |
BOK : Rp21.000.000 | |
Biaya Pendukung : Rp3.661.000 | |
UKDW (Universitas Kristen Duta Wacana) | DPFP : Rp270.000.000 |
SPP Tetap : Rp14.000.000 | |
SPP Variabel : Rp850.000 x 25,5 SKS | |
UNISMA (Universitas Islam Malang) | BPP : Rp22.100.000 |
DPPย Gel I : Rp265.000.000 | |
DPP Gel II : Rp285.000.000 | |
DPP Gel III : Rp300.000.000 | |
UII (Universitas Islam Indonesia) | Biaya Total : Rp321.090.000 โ Rp396.090.000 |
UNISBA (Universitas Islam Bandung) | Biaya Total : Rp371.200.000 |
UNTAR (Universitas Tarumanagara) | SPP : Rp350.000.000 |
Biaya Kuliah : Rp283.500.000 | |
Universitas trisakti | Sumbangan Pendidikan : Rp300.000.000 โ Rp350.000.000 |
Uang Pokok Semester : Rp25.500.000 | |
Uang SKS : Rp350.000 | |
Praktikum : Rp50.000.000 | |
UKRIDA (Universitas Kristen Krida Wacana) | SPP : Rp350.000.000 |
Biaya Semester : Rp40.000.000 | |
Universitas Atma Jaya | Jalur Tes : Rp499.275.000 |
Universitas Yarsi | Pendidikan Dokter : Rp761.250.000 |
Kedokteran Gigi : Rp541.250.000 |
Informasi biaya pendidikan Fakultas Kedokteran di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk pengumuman resmi universitas yang bersangkutan. Perlu Anda ketahui bahwa biaya tersebut adalah biaya untuk tahun akademik 2023/2024 dan dapat berubah sewaktu-waktu, tergantung kebijakan perguruan tinggi yang bersangkutan.
Jika dibandingkan dengan tahun ajaran 2022/2023, beberapa universitas ada yang menaikkan biaya kuliah FK (Fakultas Kedokteran) untuk TA 2023/2024. Misalnya saja UMM yang besaran DPP Reguler I tahun lalu Rp114,55 juta, sekarang menjadi Rp200 juta.
[Update: Dian]
[1]Freeman, I & M. Thomas. 2005. Consumerism in Education: A Comparison between Canada and United Kingdom. International Journal of Educational Management, Vol. 19(2): 153-177.
[2]Hirsh, R. 1976. Social Limits to Growth. Cambridge: Harvard University Press.
[3]Rochyati. 2015. Faktor yang Paling Mempengaruhi Siswa Atas Pilihan Perguruan Tinggi: Sebuah Penelitian Eksploratori. Jurnal Manajemen & Bisnis Sriwijaya, Vol. 13(4): 443-458.