Update Kegunaan dan Harga PVC Foam Board per Lembar (Berbagai Ukuran)

Jika Anda sedang mencari alternatif material pengganti kayu untuk aplikasi sign, display, huruf emboss, model 3D, atau dekorasi interior, tidak ada salahnya jika Anda melirik PVC foam board. Ini adalah bahan yang ringan, tidak pecah, tahan kimia, tahan lapuk, serta sangat mudah dikerjakan. Biasanya dijual secara lembaran, harga PVC foam board ternyata sangat terjangkau.

1 lembar PVC Foam Board (Sumber: Flickr)
1 lembar PVC Foam Board (Sumber: Flickr)

Kayu memang telah lama digunakan sebagai material berbagai kebutuhan, termasuk rumah, tiang, hingga papan display. Sayangnya, walaupun populer sebagai bahan bangunan, kayu memiliki sejumlah kelemahan, antara lain kualitas material yang tidak merata, rawan lapuk yang disebabkan serangan rayap, mudah memuai atau menyusut karena perubahan cuaca, mudah terbakar, serta semakin langkanya sumber daya kayu di alam.[1]

Bacaan Lainnya

Apa Itu PVC Foam Board?

Nah, apabila Anda berniat membuat papan display atau dekorasi interior, dan enggan memakai triplek, salah satu alternatif yang dapat Anda gunakan adalah PVC foam board. Ini adalah material berbentuk lembaran padat dengan ciri fisik utama kedua permukaannya yang keras, tetapi halus dan licin, dengan warna umum putih susu. Produk ini dianggap kuat untuk penggunaan di luar ruangan, kebal terhadap , dan tahan terhadap terjangan angin maupun paparan sinar matahari.

Paten pertama PVC pertama kali sebenarnya sudah diperoleh pada tahun 1912. Namun, baru pada awal tahun 1930-an, PVC dapat diproduksi dengan harga murah, membatasi aplikasinya yang dapat dipasarkan pada saat itu. Perang Dunia II membantu membuat zat ini populer, karena produsen menggunakannya untuk membuat bermacam-macam untuk tentara. Di sinilah ketahanan air PVC terbukti menjadi properti penting, dan perkakas yang terbuat dari PVC digunakan dalam banyak aplikasi kelautan.

Setelah perang, PVC bukanlah pilihan material yang populer di industri kelautan karena kurang padat. Pada tahun 1970-an, kebutuhan akan material yang kuat dan tahan lembap membuat banyak pabrik plastik menggunakan PVC untuk membuatnya lebih ringan. Hal ini menyebabkan terciptanya PVC foam board PVC, dengan menggabungkan PVC dengan poliuriapada tingkat molekuler.[2]

PVC foam board terdiri dari polimer interpenetrating antara PVC dan polyurea. Untuk proses pembuatannya, pertama, polivinil klorida dan polyurea dicampur bersama dalam kondisi terkendali. Campuran tersebut kemudian dibagikan ke dalam cetakan (biasanya berbentuk persegi untuk membuat bambu). Cetakan yang telah diisi ditutup rapat dengan menjepit sisi-sisinya dan kemudian dimasukkan ke dalam mesin press besar, tempat ia dipanaskan.

Setelah itu, lempengan material padat keluar dari cetakan. Bahan tersebut kemudian diletakkan di sebuah bak mandi air panas untuk dikembangkan hingga kepadatan akhir dan diawetkan. Jika sudah, PVC foam board kemudian siap dipotong menjadi lembaran dengan berbagai ukuran dan ketebalan, tergantung pada kebutuhan konsumen.

Material ini berbeda dari papan foam core ekstra ringan, berlapis busa, yang digunakan untuk signage dan pemodelan dalam ruangan. Seperti PVC, PVC foam board punya sel tertutup padat dan memiliki struktur yang sangat kaku. Perbedaannya adalah pada struktur busa sel tertutupnya, yang membuatnya sangat ringan (hanya setengah dari berat PVC padat), sangat tahan terhadap kelembapan dan beberapa bahan kimia, dan sangat mudah dipotong dan dibentuk. Biasanya, PVC foam board PVC dapat dipotong semudah kayu, dilunakkan, dan dibentuk dengan cara direndam dalam air mendidih atau dengan heat gun standar, dan dicat dengan cat mobil standar.

Kelebihan PVC Foam Board

PVC foam board (sumber: ads4world.com)
PVC foam board (sumber: ads4world.com)
  • Ringan, mengapung di air.
  • Tahan air, tahan perubahan suhu dan cuaca.
  • Tahan sinar UV (warna putih) dan bahan kimia.
  • Tahan rayap, bakteri, dan serangga lainnya.
  • Tidak pecah, tidak lapuk, dan tidak berkarat.
  • Meredam suara dan panas.
  • Permukaan halus dan rata di seluruh bidang.
  • Mudah dalam pengerjaan, pengangkutan, dan .
  • Dapat dipaku dan dibaut tanpa slip.
  • Dapat dipotong, digergaji, bor, serut, dan amplas biasa.
  • Sangat ideal untuk pekerjaan ukiran, pahatan, dan grafis.
  • Dapat dibentuk dengan pemanasan, ideal untuk proses emboss (huruf timbul, dll).

Harga PVC Foam Board

PVC foam board (sumber: alibaba)
PVC foam board (sumber: alibaba)
Ukuran PVC Foam Board Harga
PVC Foam Board 40 cm x 60 cm x 1 mm Rp15.000 per lembar
PVC Foam Board 20 cm x 30 cm x 1 mm Rp20.000 per lembar
PVC Foam Board 40 cm x 60 cm x 3 mm Rp26.000 per lembar
PVC Foam Board 40 cm x 60 cm x 5 mm Rp30.000 per lembar
PVC Foam Board 40 cm x 60 cm x 9 mm Rp45.000 per lembar
PVC Foam Board 40 cm x 60 cm x 10 mm Rp49.000 per lembar
PVC Foam Board 40 cm x 60 cm x 12 mm Rp52.000 per lembar
PVC Foam Board 40 cm x 60 cm x 15 mm Rp67.000 per lembar
PVC Foam Board Black 40 cm x 60 cm x 18 mm Rp76.500 per lembar
PVC Foam Board 122 cm x 244 cm x 1 mm Rp109.000 per lembar
PVC Foam Board 122 cm x 244 cm x 3 mm Rp135.000 per lembar
PVC Foam Board 122 cm x 244 cm x 5 mm Rp250.000 per lembar
PVC Foam Board 122 cm x 244 cm x 8 mm Rp306.000 per lembar
PVC Foam Board 122 cm x 244 cm x 15 mm Rp550.000 per lembar
PVC Foam Board 122 cm x 244 cm x 18 mm Rp670.000 per lembar

Harga PVC foam board di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk toko material bangunan dan platform jual beli online. Jika dibandingkan tahun 2021 lalu, harga produk PVC foam board mengalami perubahan. Misalnya, PVC Foam Board 40 cm x 60 cm x 3mm yang sebelumnya Rp21 ribu, tahun 2022 naik jadi Rp26 ribu. Namun, untuk ukuran 122 cm x 244 cm tampaknya banyak turun dari sebelumnya. Seperti produk PVC Foam Board 122 cm x 244 cm x 18mm yang turun drastis dari Rp757 ribu jadi Rp670 ribu.

Perlu Anda catat bahwa harga PVC foam board tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Untuk mengetahui harga PVC foam board ukuran lainnya, Anda silakan mengunjungi toko bahan bangunan terdekat.

[Update: Dian]

 

[1]Pangaribuan, Mekar Ria. 2014. Baja Ringan Sebagai Pengganti Kayu dalam Pembuatan Rangka Atap Bangunan Rumah Masyarakat. Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Universitas Ratu Samban Bengkulu, Vol. 2(4): 648-655.

[2]Kaufman, Morris. 1969. The history of P.V.C: The chemical and industrial production of polyvinyl chloride. Mclaren.

 

Pos terkait