Info Terbaru Harga Obat Metronidazole (Tablet dan Infus)

Beberapa penyakit yang berhubungan dengan bakteri seperti keputihan pada wanita atau semacamnya biasanya dapat ditangani dengan mengonsumsi obat-obatan tertentu, salah satunya seperti Metronidazole. Obat keras sudah ini tersedia di berbagai apotek dalam bentuk tablet dan infus, dengan harga yang beragam, tergantung merknya.

Ilustrasi: Obat Metronidazole (credit: lifepack)
Ilustrasi: Obat Metronidazole (credit: lifepack)

Metronidazole merupakan obat antibiotik yang berfungsi mengobati infeksi. Dilansir dari Alodokter, obat metronidazole bekerja dengan cara menghentikan pertumbuhan berbagai bakteri dan parasit. Metronidazole hanya dapat mengobati infeksi bakteri dan parasit, sehingga tidak digunakan untuk menangani infeksi virus, seperti batuk pilek biasa atau flu. Metronidazole dapat digunakan bersamaan dengan obat-obatan lain untuk mengobati infeksi bakteri H. Pylori.

Metronidazol diabsorpsi dengan baik secara oral dan dapat diberikan secara intravena. Metronidazol aktif melawan sebagian besar bakteri anaerob termasuk spesies Bacteroides. Metronidazol merupakan obat pilihan pada infeksi protozoa tertentu seperti Entamoeba histolytica, Giardia lamblia, Trichomonas vaginalis, dengan efek samping meliputi gangguan gastrointestinal.[1]

Metronidazole kerap diresepkan untuk menangani infeksi akibat bakteri atau parasit di sistem , saluran pencernaan, kulit, jantung, tulang, sendi, paru-paru, darah, sistem saraf dan daerah tubuh lainnya. Obat ini juga berguna untuk mengobati vaginosis bakterialis pada wanita yang biasanya ditandai dengan gejala keputihan, Miss V terasa gatal, bau, atau sebagainya.Penggunaan metronidazol dapat berupa obat oral (tablet, kapsul, sirup), topikal (salep, krim), rektal (dimasukkan melalui vagina), dan infus.

Peringatan & Perhatian Penggunaan Metronidazole

  • Beritahukan dokter jika memiliki alergi tertentu, terutama ketika alergi terhadap metronidazole.
  • Informasikan ke dokter jika menderita penyakit Crohn, penyakit liver, penyakit ginjal, atau kelainan darah.
  • Metronidazole dapat menyebabkan pusing. Jangan mengoperasikan mesin atau mengendarai kendaraan ketika baru menggunakan metronidazole.
  • Informasikan ke dokter terkait obat, termasuk suplemen dan obat herbal, yang sedang atau akan dikonsumsi. Terutama obat warfarin, busulfan, cimetidine, lithium, phenobarbital, dan phenytoin.
  • Beritahukan dokter apabila sedang atau pernah menggunakan disulfiram dalam 2 minggu terakhir. Biasanya metronidazole tidak bisa digunakan bersamaan dengan disulfiram karena bisa menimbulkan delusi dan halusinasi.
  • Apabila terjadi reaksi alergi atau overdosis, segera temui dokter.
  • Jika lupa menggunakan metronidazole, disarankan untuk segera menggunakannya begitu ingat, jika jeda dengan jadwal berikut belum terlalu dekat. Apabila sudah dekat, abaikan dan jangan menggandakan dosis.
  • Habiskan obat yang sudah diresepkan dokter walaupun gejala sudah mereda. Menghentikan penggunaan metronidazole di jadwal yang sudah ditetapkan dokter dapat menyebabkan kembalinya infeksi. Pergilah berkonsultasi dengan dokter kembali jika kondisi belum membaik atau semakin parah setelah antibiotik habis digunakan.
  • Simpan metronidazole di tempat dengan kamar, terhindar dari panas dan lembab untuk mencegah penurunan kualitas obat. Selain itu, hindarkan metronidazole dari jangkauan anak-anak.
Ilustrasi: Wanita Mengonsumsi Obat Anti Bakteri (credit: Healthline)
Ilustrasi: Wanita Mengonsumsi Obat Anti Bakteri (credit: Healthline)

Dosis & Aturan Pakai Metronidazole

  • Infeksi bakteri: 7,5 mg/kg BB (berat badan), per 6 jam sekali, selama 7-10 hari atau 2-3 minggu bila penyakit yang diderita cukup parah.
  • Vaginosis bakterialis: Obat minum 500 mg, sebanyak 2 kali sehari (selama 7 hari) atau obat minum dosis tunggal 2 g.
  • Trikomoniasis pada pasien dewasa:250 mg tiap 8 jam sekali (selama 7 hari); 2 g obat dosis tunggal; atau 1 g tablet atau kapsul per 12 jam sekali, selama 2 hari.
  • Amebiasis: Dosis untuk pasien dewasa adalah 500-750 mg tiap 8 jam sekali (selama 5-10 hari).Sedangkan dosis untuk anak-anak adalah 35-50 mg/kg BB, dosis dibagi tiap 8 jam sekali (selama 10 hari).
  • Infeksi Gardnerella: Dosis untuk pasien dewasa adalah kapsul 500 mg per 12 jam sekali.
  • Clostridium Difficile Colitis: Dosis untuk pasien anak-anak adalah 30 mg/kg BB, dosis dibagi tiap 6 jam sekali (selama 7-10 hari).
  • Giardiasis: Dosis untuk pasien anak-anak adalah 15 mg/kgBB, dosis dibagi tiap 8 jam sekali (selama 5 hari).

Dosis di atas merupakan gambaran secara umum saja. Anda dapat minum obat ini bersamaan dengan atau susu untuk menghindari rasa mual. Untuk mengetahui dosis yang paling tepat, sebaiknya ikuti resep atau saran dari dokter. Konsumsi Metronidazole juga dapat menimbulkan beberapa efek samping seperti berikut.

Efek Samping Metronidazole

  • Pusing.
  • Sakit kepala.
  • Mual.
  • Rasa pahit di mulut.
  • Nafsu makan hilang.
  • Muntah.
  • Diare.
  • Sembelit.
  • Perubahan warna urine menjadi lebih gelap.

Apabila Anda mengalami beberapa gejala serius, seperti mati rasa atau kesemutan pada tangan atau kaki, perubahan perilaku, merasa bingung, sulit berbicara, gangguan penglihatan, sakit kepala hebat, leher terasa sakit atau kaki, hingga mengalami kejang, sebaiknya segera pergi ke rumah sakit (IGD) untuk memperoleh penanganan yang tepat.

Efek samping Metronidazole mungkin berbeda-beda pada setiap pasien. Jadi, tak semua orang akan mengalami efek samping Metronidazole tersebut. Mungkin ada juga beberapa efek samping Metronidazol yang tidak disebutkan di atas. Untuk lebih amannya, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mencegah efek samping yang tidak diinginkan.

Metronizadole strip (sumber: amponsah-efah.com)
Metronizadole strip (sumber: amponsah-efah.com)

Harga Metronidazole

Merk Obat MetronidazoleHarga
Metronidazole Sanbe 500 mg tab 100sRp286 per tablet
Metronidazole Mutifa 500 mg tab 100sRp288 per tablet
Metronidazole Nova 500 mg tab 100sRp318 per tablet
Metronidazole Holi 500 mg tab 100sRp323 per tablet
Metronidazole Triman 500 mg tab 100sRp364 per tablet
Metronidazole Medifarma 500 mg tab 100sRp377 per tablet
Metronidazole FM 500 mg tab 100sRp393 per tablet
Metronidazole IF 500 mg tab 100sRp458 per tablet
Metronidazole Ifars 500 mg caplet 100sRp481 per tablet
Metronidazole Berno 500 mg tab 100sRp500 per tablet
Metronidazole Bernofarm 250 mg tab 100sRp504 per tablet
Metronidazole KF 500 mg tab 100sRp544 per tablet
Metronidazole Graha 500 mg tab 100sRp545 per tablet
Metronidazole Hexpharm Injeksi 500 mg/100 mlRp31.044 per botol
Metronidazole Dexa Injeksi 500 mg/100 mlRp39.196 per botol
Metronidazole Infus Quantum Labs 500 mg/100 mlRp95.000 per botol

Informasi harga Metronidazole di atas dirangkum dari berbagai sumber, termasuk situs Apotek K24 dan apotek lainnya. Jika dibandingkan dengan penawaran sebelumnya, harga Metronidazole saat ini ada yang naik dan ada yang turun. Harga metronidazole Triman 500 mg misalnya, semula Rp338 per tablet dan sekarang sedikit naik menjadi Rp364 per tablet. Sebaliknya, harga metronidazole Berno 500 mg sedikit turun dari Rp504 menjadi Rp500 per tablet.

Metronidazole merupakan obat keras yang hanya dapat dibeli dengan resep dokter. Selain dalam brand Metronidazole, obat ini juga tersedia dalam beberapa pilihan merk dagang lainnya, seperti Trogyl, Flagyl, Progyl, Trichodazol, dan Fladystin. Perlu diketahui bahwa harga obat Metronidazole dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu. Untuk mendapatkan informasi lebih lengkap, Anda bisa langsung datang ke apotek terdekat di daerah tempat tinggal Anda.

[Update: Panca]

[1] Neal, M. J. 2006. At a Glance Farmakologi Medis (terjemahan oleh: Juwalita S). Jakarta: Erlangga, hlm 81.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *