Burung lovebird awalnya merupakan burung hiasan yang oleh sebagian orang dijadikan simbol dalam kerukunan berpasangan. Seiring dengan pesatnya tren dunia burung berkicau, burung ini akhirnya dijadikan sebagai burung master dan burung lomba oleh kicau mania di Tanah Air. Banyaknya jenis yang ditawarkan, membuat harga burung lovebird juga terbilang bervariasi. Saat ini, burung lovebird termurah dibanderol mulai puluhan ribu rupiah per ekor.
Hewan ini dikenal dengan bentuknya yang lucu dan kombinasi warna bulu yang sangat menawan. Terbilang sangat cerewet karena begitu sensitif dengan suara tinggi yang ada di sekitarnya, penampilan fisik burung lovebird jantan dan betina umumnya tidak ada bedanya, sehingga cukup sulit membedakannya. Di dunia, beberapa jenis burung lovebird telah diidentifikasi dengan habitat yang cukup populer.
Jenis Lovebird dan Persebarannya
- Lovebird Madagaskar. Banyak ditemukan di Madagaskar, Afrika dengan tubuh berwarna hijau dan dahi serta wajah berwarna cerah orange kemerahan.
- Lovebird muka merah (Agapornis pullaria), penyebaran spesies ini di Afrika Tengah dan Afrika Barat Tengah.
- Lovebird muka salem (Agapornis roseicollis), penyebaran spesies ini di Afrika Barat Daya.
- Lovebird kacamata fischer (Agapornis fischeri) yang banyak tersebar di Tanzania.
- Lovebird kacamata nyasa (Agapornis lilianae), banyak tersebar di Tanzania, Zanzibar bagian utara, Malawi bagian timur, dan Mozambik bagian barat laut.
- Lovebird kacamata pipi hitam (Agapornis nigrigenis), penyebaran Zambia bagian barat daya dan Zimbabwe bagian barat laut.[1]
Di Indonesia sendiri, sudah terdapat beberapa jenis burung lovebird yang banyak beredar di pasaran. Bentuk dan cirinya tentu berbeda dengan di wilayah lainnya. Berikut 10 jenis lovebird yang banyak diperjualbelikan di Tanah Air.
Jenis Burung Lovebird di Indonesia
- Lovebird Biola Blue.
- Lovebird Halfsider.
- Lovebird Batman.
- Lovebird Violet.
- Lovebird Kepala Elang.
- Lovebird Albino.
- Lovebird Cobalt.
- Lovebird Lutino.
- Lovebird Dakocan.
- Lovebird Blorok.
Jika membahas soal harga, dari deretan jenis burung lovebird di atas, jenis Biola Blue diklaim sebagai lovebird termahal. Pasalnya, burung yang memiliki bulu dominan warna biru ini ditawarkan dengan harga mulai Rp800 ribuan per ekor. Mengamati pasaran burung lovebird memang terbilang fluktuatif karena dipengaruhi sejumlah faktor tertentu. Di setiap wilayah tentu memiliki harga jual yang berbeda, dan berikut informasi harga burung lovebird umumnya di pasaran.
Harga Burung Lovebird
| Jenis Burung Lovebird | Harga per Ekor |
| Lovebird Pasjo Balibu Anakan | Rp85.000 |
| Lovebird Violet | Rp101.000 |
| Lovebird Lutino Mata Hitam Balibu Jantan Anakan | Rp119.000 |
| Lovebird Lutino Mata Hitam Balibu Betina Anakan | Rp119.000 |
| Lovebird Lutino Mata Hitam Balibu Betina Dewasa | Rp124.000 |
| Lovebird Paskun Dewasa | Rp137.000 |
| Lovebird PB Pastel Betina Balibu Anakan | Rp235.000 |
| Lovebird PB Pastel Jantan Balibu Anakan | Rp235.000 |
| Lovebird Pasolive Dewasa | Rp275.000 |
| Lovebird Cobalt Balibu Anakan | Rp300.000 |
| Lovebird Batman Anakan | Rp345.000 |
| Lovebird Lutino Mata Merah Jantan Dewasa | Rp357.800 |
| Lovebird Lutino Mata Merah Betina Dewasa | Rp357.800 |
| Lovebird Lutino Mata Merah Gacor Dewasa | Rp488.300 |
| Lovebird Green Betina Dewasa | Rp500.000 |
| Lovebird PB Pastel Betina Balibu Dewasa | Rp550.000 |
| Lovebird PB Pastel Jantan Balibu Dewasa | Rp550.000 |
| Lovebird Biola Dark Blue Dewasa | Rp700.000 |
| Lovebird Biola Blue Dewasa | Rp800.000 |
Informasi harga burung lovebird di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk situs jual beli online. Jika dibandingkan penawaran sebelumnya, harga burung lovebird di pasaran saat ini cenderung naik. Misalnya, lovebird pasjo balibu anakan yang semula dijual seharga Rp79 ribu, sedikit naik menjadi Rp85 ribu per ekor. Begitu pula harga lovebird paskun dewasa yang naik dari Rp89 ribu menjadi Rp137 ribu per ekor.
Sebagai tambahan jika Anda ingin memelihara burung lovebird, pastikan Anda membelinya sepasang. Selain supaya burung tidak stres karena sendirian di sangkarnya, ini adalah salah satu cara mudah untuk mengembangbiakkan lovebird, sehingga Anda juga bisa menjadikannya sebagai ladang bisnis.
Cara Merawat Lovebird
Lovebird adalah burung yang sangat aktif, sehingga Anda perlu menyiapkan kandang berukuran cukup besar. Ukuran kandang lovebird yang direkomendasikan minimal 81 x 50 x 50 cm per pasang burung dengan empat tempat bertengger, wadah pakan dan air, serta area untuk mandi.
Kandang harus ditutup pada malam hari untuk mencegah angin dan gangguan. Lovebird menyukai tempat istirahat khusus. Kotak sarang untuk lovebird berukuran 20 x 20 x 20 cm atau 25 x 15 x 15 cm. Pastikan untuk memeriksa telur dan mengeluarkannya sekaligus untuk mencegah kelebihan populasi.
Perawatan dasar kandang meliputi pembersihan/penggantian makanan dan air minum setiap hari. Koran polos dapat digunakan untuk melapisi bagian bawah kandang dan harus diganti setiap hari untuk mencegah penyakit. Setiap minggu Anda harus membersihkan dan mendesinfeksi kandang dengan air sabun hangat atau disinfektan kandang burung. Cuci dan keringkan tempat bertengger dan mainan setiap kali kotor. Kebanyakan lovebird suka mandi, baik di piring gerabah datar atau dengan semprotan kabut tipis air hangat.
Untuk pakan lovebird, Anda bisa menyiapkan sebanyak 1,5 hingga 2 ons (45-60 gram). Suplemen untuk lovebird bisa berupa sayuran segar dan hijau, cabang pohon, serta semprotan millet. Beberapa suplemen buah meliputi buah beri, apel, anggur, pir, pisang, dan kiwi juga dapat diberikan. Protein tambahan seperti kacang-kacangan juga dapat ditawarkan.
[Update: Ditta]
[1] Nurhakim, Yusnu Iman. 2018. Sukses Budidaya Burung Kicau Lovebird & Murai. Jakarta: Ilmu Cemerlang Group, hlm. 5
