Apakah pernah mendengar tentang Ausbildung? Ini merupakan program pendidikan resmi dari pemerintah Jerman setara Vokasi atau Diploma 3, yang bisa menjadi jalan untuk berkarier di Jerman. Ada banyak program Ausbildung yang ditawarkan, dan salah satu yang cukup diminati adalah perawat. Pasalnya, gaji lulusan Ausbildung perawat di Jerman memang sangat menggiurkan, bisa mencapai angka puluhan juta rupiah per bulan.
Bagi mereka yang selesai SMA atau sederajat, memang disarankan untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Demikian juga mereka yang sempat jeda kuliah karena bekerja, sebaiknya meneruskan studi ke universitas atau institut di sela-sela waktu kerja mereka. Pasalnya, dengan mengantongi sertifikat atau ijazah jenjang d3, S1, atau bahkan di atasnya, peluang untuk mendapatkan pekerjaan dan pendapatan yang lebih baik menjadi lebih terbuka.
Di tengah tuntutan kerja yang semakin tinggi, sekarang semakin banyak perguruan tinggi yang tidak lagi mementingkan teori dalam proses perkuliahan. Vokasionalisasi pendidikan tinggi tampak jelas dengan banyaknya perguruan tinggi swasta di ruko-ruko, karena pendidikan telah berubah menjadi pelatihan, sehingga tidak memerlukan suatu kampus pendidikan dengan fasilitas seperti perpustakaan, laboratorium, dan sarana pendidikan lainnya.[1]
Memang, Anda bisa menemukan banyak kampus di Indonesia yang lebih berfokus pada pelatihan kerja. Namun, jika Anda ingin menjajal karier di luar negeri, Anda bisa mengintip peluang kuliah dan bekerja di Jerman. Pasalnya, Jerman juga menawarkan banyak program kuliah dan pelatihan yang memungkinkan peserta didik untuk magang dan bekerja di negara tersebut, salah satunya Ausbildung.
Pengertian Ausbildung
Mungkin banyak yang bertanya-tanya, apa itu Ausbildung? Dilansir dari berbagai sumber, Ausbildung adalah program resmi dari pemerintah Jerman untuk sekolah Vokasi (setara D3), biasanya berlangsung selama tiga tahun, dan dilakukan di Jerman. Saat ini, menurut klaim Deutsch Academia, Ausbildung merupakan salah satu program di Jerman yang sangat diminati generasi milenial Indonesia.
Ketika mengikuti program Ausbildung ini, peserta didik memiliki kewajiban untuk belajar, berlatih, dan bekerja sesuai dengan kompetensi keahlian yang mereka pilih. Pada saat menjalani Ausbildung di Jerman, sekitar 70 sampai 80 persen waktu pembelajaran akan menekankan pada praktik sekaligus bekerja di perusahaan, sedangkan sisanya digunakan untuk menjalani proses pembelajaran teori dan praktikum di Berufsschule atau sekolah kejuruan.
Keuntungan Ausbildung Perawat
Ada banyak kompetensi Ausbildung yang dapat dipilih peserta didik, dan salah satu yang menjadi favorit hingga sekarang adalah perawat. Di Jerman, perawat adalah salah satu pekerjaan yang paling umum dan memiliki gaji tinggi. Mereka dipekerjakan oleh rumah sakit, panti jompo, komunitas pensiunan, dan fasilitas serupa lainnya.
Instruksi komprehensif dalam perawatan pasien, prosedur medis, dan administrasi perawatan kesehatan akan diberikan kepada siswa. Mereka juga memiliki tanggung jawab untuk mengelola inventaris dan pemesanan obat. Karena besarnya kebutuhan akan perawat yang berkualifikasi di Jerman, program ini merupakan pilihan tepat bagi mereka yang terdorong untuk meningkatkan taraf hidup orang lain.
Pelatihan untuk siswa akan berlangsung di sekolah kejuruan dan dilengkapi dengan kegiatan bekerja dan praktik di rumah sakit dan panti jompo. Di sekolah kejuruan perawat, peserta didik akan belajar teori dan dapat mempraktikkan langsung apa yang mereka pelajari. Pada tahun terakhir pelatihan, siswa dapat memutuskan peminatan apakah ingin lulus sebagai perawat atau ingin mencari spesialisasi dalam perawatan lansia, keperawatan, atau keperawatan anak.
Di akhir tahun pelatihan, peserta diwajibkan mengikuti ujian akhir. Ujian ini biasanya terdiri dari tes tertulis, lisan, dan praktik. Setelah lulus ujian, mereka akan menjadi spesialis keperawatan yang sudah tersertifikasi negara. Setelah menyelesaikan Ausbildung, lulusan juga akan memiliki banyak kesempatan pelatihan, misalnya melalui pelatihan lebih lanjut sebagai manajer lingkungan dalam perawatan, anak-anak, dan orang tua.
Tidak ada angka pasti berapa gaji Ausbildung perawat di Jerman. Meski demikian, sebagian sumber mengatakan bahwa perawat lulusan program Ausbildung rata-rata akan mendapatkan gaji sebesar 1.100 euro sampai 1.500 euro per bulan, atau mulai Rp18 jutaan per bulan (kurs 1 euro setara Rp16.500). Sementara itu, perawat senior akan dibayar dengan upah yang lebih besar untuk pekerjaan penuh waktu mereka.
Gaji Ausbildung Perawat di Jerman
| Jenjang | Kisaran Gaji |
| Tahun pertama pelatihan | 1.100 euro – 1.150 euro per bulan |
| Tahun kedua pelatihan | 1.150 euro – 1.200 euro per bulan |
| Tahun ketiga pelatihan | 1.200 euro – 1.300 euro per bulan |
| Fresh graduate | 1.900 euro – 2.100 euro per bulan |
| Perawat senior | 2.500 euro – 2.900 euro pe bulan |
Informasi besaran gaji Ausbildung perawat di Jerman tersebut kami rangkum dari berbagai sumber. Perlu Anda catat bahwa gaji Ausbildung perawat di atas hanyalah gambaran umum, tidak terikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Ketika artikel ini ditayangkan, nilai tukar 1 euro setara dengan Rp16.500.
Syarat Melamar Ausbildung Perawat
Untuk bisa mengikuti program Ausbildung perawat, calon siswa juga harus memenuhi persyaratan yang ditentukan. Syarat umum pelamar program Ausbildung perawat adalah lulusan SMA atau sederajat atau lulusan Diploma dan Sarjana semua jurusan, usia minimal 18 than, kemampuan bahasa Jerman level B2, minat yang tinggi terhadap program yang ditempuh, serta motivasi yang kuat untuk belajar.
[1] Tilaar, H. A. R. 2009. Kekuasaan dan Pendidikan Manajemen Pendidikan Nasional dalam Pusaran Kekuasaan. Jakarta: Rineka Cipta.
