Paracetamol generik merupakan obat yang bisa digunakan untuk mengobati rasa sakit ringan hingga sedang. Sejumlah kondisi yang bisa diatasi oleh Paracetamol, antara lain sakit kepala, nyeri haid, sakit gigi, nyeri sendi, nyeri selama flu, dan demam. Anda bisa membeli obat ini dalam bentuk sediaan sirup dan tablet dengan harga relatif terjangkau.
Parasetamol sering tersedia dalam bentuk tablet 500 mg/tablet atau 160 mg/5 ml sirup. Parasetamol selain sebagai analgesik juga dapat digunakan untuk antipiretik (demam). Parasetamol banyak digunakan karena di samping harganya murah, Parasetamol adalah anti nyeri yang aman untuk swamedikasi (pengobatan mandiri).[1] Berikut ini dosis Paracetamol yang biasa dianjurkan untuk meredakan nyeri dan demam, seperti dilansir Alodokter dan Honestdocs.
Dosis Paracetamol Generik Tablet
- Dewasa: 325-650 mg tiap 4-6 jam atau 1.000 mg tiap 6-8 jam. Paracetamol biasanya tersedia dalam bentuk tablet dengan kandungan 500 mg. Paracetamol 500 mg dapat diminum tiap 4-6 jam sekali untuk meredakan demam.
- Anak umur 2 bulan-12 tahun 10–15 mg/kgBB, tiap 4-6 jam sekali atau sesuai anjuran dokter. Dosis maksimal 5 kali pemberian dalam 24 jam.
- Anak usia > 12 tahun 325-650 mg per 4-6 jam atau 1.000 mg tiap 6-8 jam.
Dosis Paracetamol Generik Syrup 120 mg/5 ml
- Anak 1-3 tahun: 3-4 kali sehari 2,5 ml sirup.
- Anak 3-6 tahun: 3-4 kali sehari 5 ml sirup.
- Anak 6-12 tahun: 3-4 kali sehari 5-10 ml sirup.
- Di atas 12 tahun: 3-4 kali sehari 15-20 ml sirup.
Dosis Paracetamol Generik Syrup 160 mg/5 ml
- Anak 3 tahun: 3-4 kali sehari 5 ml sirup.
- Anak 4-5 tahun: 3-4 kali sehari 7,5 ml sirup.
- Anak 6 tahun: 3-4 kali sehari 10 ml sirup.
Dosis Paracetamol Generik Syrup 250 mg/5 ml
- Anak 6-12 tahun: 3-4 kali sehari 5 ml sirup.
- Anak di atas 12 tahun: 3-4 kali sehari 10 ml sirup.
Dosis Paracetamol Generik Drops
- Anak 1-2 tahun: 3-4 kali sehari 0,6-1,2 ml drops.
- Anak 3-6 tahun: 3-4 kali sehari 1,2 ml drops.
- Anak 6-12 tahun: 3-4 kali sehari 2,4 ml drops.
Paracetamol pada dasarnya relatif aman digunakan dan diklaim jarang menyebabkan efek samping. Tetapi, penggunaan secara berlebihan mungkin menimbulkan beberapa efek samping seperti berikut.
Efek Samping Paracetamol Generik
- Feses berwarna hitam atau BAB berdarah.
- Nyeri punggung.
- Muncul ruam kulit yang terasa gatal.
- Urine berwarna keruh atau berdarah.
- Sakit tenggorokan.
- Timbul memar pada kulit.
- Tubuh terasa lemah.
- Kulit atau mata berwarna kekuningan.
Paracetamol adalah salah satu obat yang meracuni liver bila diminum secara berlebihan. Kerusakan liver akibat minum Paracetamol yang berlebihan kerap bersifat permanen dan berujung pada kematian. Namun, tidak perlu khawatir, selama Paracetamol diminum sesuai dengan dosis anjuran, tidak akan bermasalah dengan liver.[2]
Peringatan & Perhatian Konsumsi Paracetamol Generik
- Jangan mengonsumsi dan menggunakan Paracetamol apabila Anda memiliki riwayat alergi dengan obat ini.
- Gunakan Paracetamol dengan cara diminum sesuai anjuran dokter atau pada kemasan.
- Telan obat ini secara utuh. Jangan menghancurkan, mengunyah atau mematahkan tablet, kecuali apabila dianjurkan oleh dokter Anda.
- Apabila Anda tidak yakin mengenai informasi pada kemasan, konsultasikan pada dokter atau apoteker.
- Obat ini paling baik disimpan pada suhu ruangan, jauhkan dari cahaya langsung dan tempat yang lembap. Jangan disimpan di kamar mandi. Jangan dibekukan. Merek lain dari obat ini mungkin memiliki aturan penyimpanan yang berbeda.
- Jangan memberikan Paracetamol untuk anak berusia di bawah 2 tahun tanpa petunjuk dari dokter.
- Konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan Paracetamol jika Anda menderita gangguan hati atau ginjal.
- Jangan mengonsumsi alkohol bersama dengan Parasetamol karena dapat meningkatkan risiko kerusakan hati.
- Beri tahu dokter apabila Anda sedang mengonsumsi obat, seperti obat untuk epilepsi, tuberkulosis (TBC), obat pengencer darah, suplemen, atau obat herbal.
- Segera ke rumah sakit jika demam tidak mereda, serta ketika muncul kemerahan pada kulit.
- Segera ke dokter jika terjadi reaksi alergi obat atau overdosis, yang biasanya ditandai dengan gejala seperti perut bagian atas terasa sakit, kehilangan nafsu makan, mual atau muntah, diare, serta keringat dingin.

Harga Paracetamol Generik Sir
Merk Paracetamol Generik Syrup | Harga per Botol |
Paracetamol Itrasal 120 mg/5 ml Syr 60 ml | Rp5.221 |
Paracetamol Syr 120 mg/5 ml | Rp6.964 |
Yusimox 125 mg/5 ml Dry Syrup 60 ml | Rp7.016 |
Fasidol 125 mg/ 5ml Syr 60 ml | Rp7.114 |
Pacetik 120 mg/5 ml Syrup 60 ml | Rp7.239 |
Alphamol 120 mg/5 ml Syr 60 ml | Rp10.255 |
Erlamol 120 mg/5 ml Syr 60 ml | Rp10.518 |
Termagon Syr 60 ml | Rp10.648 |
Itamol Drops Strawberry 15 ml | Rp15.959 |
Termorex Syr 60 ml | Rp16.712 |
Grafadon Drop 15 ml | Rp16.991 |
Paracetamol MEF SYR 60 ml | Rp18.518 |
Flutamol P Syr 60 ml | Rp29.291 |
Xepamol Drop 15 ml | Rp34.871 |
Sanmol Forte 250 mg/5 ml Syr 60 ml | Rp37.800 |
Pyrex Syr 60 ml | Rp38.043 |
Tempra Syr 60 ml | Rp52.958 |
Naprex Sirup 60 ml | Rp56.769 |
Harga paracetamol sirup di atas tidak terikat dan bisa berubah sewaktu-waktu. Jika dibandingkan dengan tahun 2020, harga paracetamol sirup tahun 2021 dan 2022 mengalami sedikit perubahan.
Sebagai contoh, Naprex Sirup 60 ml yang dengan harga Rp55.067 tahun 2020, sedikit naik menjadi Rp55.336 tahun 2021, naik lagi menjadi Rp56.769 tahun 2022. Sementara itu, Yusimox 12 5mg/5 ml Dry Syrup 60 ml yang dibanderol Rp8.482 tahun 2020, sedikit turun menjadi Rp5.989 tahun 2021, tetapi naik menjadi Rp7.016 tahun 2022.
Harga Paracetamol Generik Tablet
Merk Paracetamol Tablet | Harga |
Nystatin 100.000IU VAG Tab 100s | Rp1.160 per tablet |
Sanmol F 650mg Tab 4s Strip 25s | Rp2.236 per strip |
Spashi Plus Tab 100s | Rp2.977 per strip |
Novagesic 500 mg Tab 100s | Rp3.030 per strip |
Fasidol 500mg tab 100s | Rp3.224 per strip |
Paracetamol Bernofarm 500 mg tab | Rp3.247 per strip |
Erlamol 500 mg Tab 100s | Rp3.270 per strip |
Feminax Tab Str 4S | Rp3.430 per strip |
Paracetamol Promed 500 mg tab | Rp3.647 per strip |
Paracetamol IF 500mg tab STR | Rp3.681 per strip |
Hufagesic Tab 100s | Rp3.807 per strip |
Hufagrip AM PM Tab Strip 10s | Rp4.033 per strip |
Alphamol 600 mg tab 150s | Rp4.082 per strip |
Itamol 500 mg Tab 100s | Rp4.276 per strip |
Fasidol Forte 650mg tab 100s | Rp4.379 per strip |
Itamol Forte Tab 100s | Rp5.111 per strip |
Lanamol 500mg Tab 100s | Rp5.614 per strip |
Paracetamol Kimia Farma 500 mg | Rp5.728 per strip |
Sanmol F 650mg Tab 100s | Rp5.842 per strip |
Termagon Forte 650 mg Tab 100s | Rp7.755 per strip |
Pyrex Tab STR 10s | Rp8.369 per strip |
Informasi harga Paracetamol tablet di atas diperoleh dari situs resmi apotek K24. Jika dibandingkan dengan tahun 2020, harga paracetamol tablet tahun 2021 dan 2022 mengalami sedikit perubahan. Sebagai contoh, Paracetamol IF 500mg tab STR yang dijual dengan harga Rp3.619 tahun 2020, sedikit turun menjadi Rp3.614 tahun 2021, tetapi sedikit naik menjadi Rp3.681 tahun 2022.
Selain itu, harga Paracetamol di setiap tempat juga bisa berbeda-beda, tergantung dari penawaran pihak penjual. Anda bisa dengan mudah mencari obat Paracetamol di setiap toko obat atau apotik terdekat yang ada di sekitar tempat tinggal Anda.
[Update: Almas]
[1] Werner, D., dkk. 2010. Apa yang Anda Kerjakan Bila Tidak Ada Dokter. Yogyakarta: ANDI.
[2] Wirawan, I.M.C. 2013. Kata Dokter: Sehat Setiap Hari Ala @Blogdokter (Ed. Romadhona G., dkk). Jakarta: PandaMedia.