Bagi kolektor tanaman hias, pastinya sudah tidak asing dengan anggrek cattleya. Meskipun harga anggrek ini terbilang mahal, masih banyak orang yang mencarinya. Karena itu, anggrek cattleya juga bisa dijadikan sebagai sumber bisnis yang menjanjikan. Cara menanam dan merawatnya pun tidak terbilang sulit, karena Anda hanya perlu memperhatikan beberapa hal terkait dengan pertumbuhannya.
Karakteristik Anggrek Cattleya
Anggrek cattleya memiliki julukan sebagai The Queen of Orchid, karena keindahan bentuk bunganya. Secara morfologi, ukuran bunga anggrek cattleya lebih besar dibanding dengan jenis anggrek pada umumnya. Dalam sekuntum bunga anggrek cattleya, terdiri dari petal atau kelopak, colum, sepal, dan labellum yang tergabung menjadi satu kesatuan bunga.
Dengan ciri-ciri tersebut, dapat disimpulkan bahwa tanaman anggrek cattleya termasuk ke dalam tipe simpodial. Tanaman dengan tipe simpodial memiliki ciri-ciri yang tidak memiliki batang utama, bunga keluar dari ujung batang, dan akan berbunga kembali pada pertumbuhan anakan atau tunas baru.
Selain itu, sama seperti jenis tanaman anggrek pada umumnya, anggrek cattleya juga termasuk tumbuhan epifit. Hal ini perlu Anda ketahui jika Anda ingin menanam anggrek cattleya. Anggrek cattleya adalah jenis tanaman yang menempel pada tanaman lain menggunakan akarnya.
Akar anggrek cattleya berbentuk silindris dan berujung runcing, serta memiliki daya lekat yang kuat. Untuk membedakan akar anggrek dengan jenis akar tumbuhan lain, akar anggrek cattleya memiliki warna putih keperakan pada bagian luarnya, dan berwarna hijau di ujungnya jika kering.[1]
Setelah Anda memahami karakteristik anggrek cattleya, saatnya Anda mencoba menanam anggrek tersebut. Untuk menanam anggrek cattleya, siapkan pot berukuran kecil sejumlah anggrek yang ingin Anda tanam dan jual, tanah, bibit bunga anggrek cattleya, dan pupuk. Tidak sulit menemukan bibit anggrek cattleya, Anda bisa membelinya atau menyemai sendiri. Jika Anda ingin menyemai bibit, maka siapkan benih anggrek cattleya.
Cara Menanam Anggrek Cattleya
- Buatlah lahan semai dengan media tray semai atau polybag. Sementara kebanyakan orang menyemai menggunakan proses kloning, Anda bisa melakukan proses semai sederhana.
- Tebarkan benih pada tray semai yang sudah diisi dengan campuran tanah dan sekam dengan perbandingan 2:1.
- Setelah itu, semprot lahan semai menggunakan spray hingga lembap dan letakkan pada ruangan sedikit sinar matahari. Lakukan perawatan hingga bibit siap ditanam.
- Setelah bibit siap ditanam, isilah pot dengan tanah yang dicampur pupuk sebanyak setengah pot. Tanam bibit anggrek cattleya dengan posisi tanaman dan akar berpola huruf L.
- Penuhi pot dengan tanah dan padatkan agar anggrek dapat berdiri tegak dan tidak mudah goyah.
- Sesuai dengan karakteristik tanaman anggrek cattleya, setelah Anda selesai menanamnya, letakkan di tempat yang tinggi dan sedikit teduh. Anda bisa meletakkannya di atas pohon berukuran besar, seperti pohon rambutan, mangga, dan lainnya.
- Setelah anggrek cukup besar dengan ketinggian batangnya lebih dari 7 cm, Anda bisa memindahkannya ke media lain. Ini berlaku jika pot yang Anda gunakan sudah tidak muat atau akar anggrek mulai tumbuh keluar pot.
- Kebanyakan orang lebih memiliki untuk memindahkan anggrek ke media pakis, sabut kelapa, atau arang. Media tanam tersebut akan mempermudah Anda merawat anggrek, sekaligus mempermudah Anda ketika mengemas anggrek untuk dijual.
- Agar anggrek dapat tumbuh dengan baik dan subur, Anda bisa menyemprotkan pupuk organik yang dilarutkan dengan air. Selain menyuburkan tanaman, pupuk organik dinilai bagus untuk menjaga keindahan bunga anggrek.
- Perhatikan juga hama dan penyakit yang dapat menyerang anggrek sewaktu-waktu. Sesekali, Anda bisa menyemprotkan pestisida atau obat tanaman untuk menjaga kesehatan anggrek.
Anggrek cattleya sebenarnya sudah bisa dijual mulai dari bibit yang ukurannya 5 cm. Namun, kebanyakan penjual anggrek memilih untuk menjual tanaman ini saat anggrek sudah berbunga dan dewasa, karena harganya relatif lebih mahal. Sebelum menjual anggrek cattleya, pastikan Anda mengetahui harga jualnya.
Harga Anggrek Cattleya
| Varian Anggrek Cattleya | Harga |
| Anggrek Cattleya Walwort Remaja | Rp50.000 |
| Anggrek Cattleya Ungu Dewasa | Rp50.000 |
| Anggrek Cattleya Longtone Yellow Dewasa | Rp110.000 |
| Anggrek Cattleya Chom Aclandiae | Rp110.000 |
| Anggrek Cattleya Pink Muda | Rp125.000 |
| Anggrek Cattleya Chomtong Green | Rp160.000 |
| Anggrek Cattleya Petch Paiton Dewasa | Rp165.000 |
| Anggrek Cattleya Star of Siam | Rp165.000 |
| Anggrek Cattleya Mayor Yamasaki | Rp175.000 |
| Anggrek Cattleya RLC Jairak Summer | Rp175.000 |
| Anggrek Cattleya Taiwan Queen Golden Monkey | Rp185.000 |
| Anggrek Cattleya Nobiles Bruno Big Red | Rp200.000 |
| Anggrek Cattleya Chief Villege Perfume | Rp230.000 |
| Anggrek Cattleya Intermedia Orlata | Rp236.000 |
| Anggrek Cattleya Walkeriana Blue Moon Putih | Rp560.000 |
Informasi harga anggrek cattleya di atas kami rangkum dari berbagai sumber. Jika dibandingkan penawaran sebelumnya, harga kembang ini memang terpantau mengalami kenaikan. Harga Anggrek Cattleya Chief Villege Perfume misalnya, awalnya Rp160 ribu, sekarang menjadi Rp230 ribuan. Sementara itu, harga Anggrek Cattleya Nobiles Bruno Big Red naik dari Rp185 ribu menjadi Rp200 ribuan.
(Panca)
[1] Putri, Adhe Rahma. 2017. Karakterisasi Planet Anggrek Cattleya (Cattleya sp. Lindl.) Hasil Induksi Asam Salisilat dan Inokulasi Mikoriza (Rhizoctonia sp.) secara In Vitro (Skripsi). Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung.
