Banyak orang belum tahu bahwa mereka terkena gejala parasit, atau lebih umum, gejala cacingan. Cacing atau parasit yang dapat hidup di tubuh manusia tentunya bermacam-macam. Mereka tidak hanya tinggal dalam sistem pencernaan, tetapi bisa menyebar ke organ tubuh lainnya. Sebagai solusi, sudah ada banyak obat parasit yang beredar di pasaran, salah satunya Hermuno, yang dijual dengan harga mulai ratusan ribu rupiah.
Hermuno sendiri merupakan obat yang dikatakan dikembangkan oleh para ahli parasit asal Eropa. Tujuan utama obat ini, yaitu menyingkirkan berbagai macam parasit dari tubuh, termasuk parasit jenis cacing. Obat ini diklaim aman untuk dikonsumsi dan tidak memiliki efek samping.
Komposisi Hermuno
Hermuno merupakan obat yang memiliki bentuk kapsul dengan kandungan beberapa tumbuhan herbal. Penggunaan obat herbal sendiri saat ini sedang populer di kalangan masyarakat. Hal ini karena kandungan tumbuhan obat pada produk herbal tidak memiliki efek samping bagi sebagian besar orang.
Obat herbal sendiri sudah digunakan oleh masyarakat secara turun-temurun. Obat ini sering dikenal sebagai obat tradisional, karena bahan-bahannya berasal dari alam sekitar.[1] Untuk membuat obat herbal Hermuno juga sama, para peneliti memanfaatkan berbagai jenis bahan tumbuhan obat, seperti ekstrak tanaman yarrow, ekstrak herbal centaurium, dan ekstrak anyelir. Selain itu, produk mengandung 20 bahan alami aktif lainnya sebagai pelengkap.
Setiap bahan tentunya memiliki manfaat yang berbeda saat dikonsumsi. Ekstrak tanaman yarrow misalnya, memiliki fungsi untuk menghancurkan parasit dan mengeluarkannya dalam tubuh. Lalu, ekstrak centaurium memiliki fungsi sebagai penyembuh luka karena memiliki antiinflamasi. Ekstrak centaurium juga memiliki manfaat untuk menghentikan pendarahan, serta membantu pemulihan jaringan organ yang rusak akibat parasit.
Untuk ekstrak anyelir, memiliki peran memulihkan mikroflora dan melindungi tubuh dari parasit. Sehingga, dengan adanya ekstrak anyelir pada produk, pasien tidak akan terkena parasit lagi. Ada pula fungsi dari 20 bahan alami aktif lainnya, yaitu membantu proses pemulihan dan menjaga organ dari kerusakan akibat parasit.
Manfaat Hermuno
- Mengatasi parasit dalam waktu 30 hari.
- Membantu meningkatkan kesehatan paru-paru, jantung, dan kulit dari serangan parasit.
- Menghilangkan gejala biodegradasi dalam usus dan melumpuhkan telur parasit.
- Membunuh cacing perut.
- Meningkatkan sistem imun dan daya tahan tubuh secara keseluruhan.
Semua manfaat obat Hermuno di atas tentunya bisa Anda dapatkan jika Anda mengonsumsinya sesuai dengan dosis yang dianjurkan. Namun, ada beberapa kondisi yang tidak memungkinkan seorang pasien menggunakan Hermuno, seperti anak-anak, wanita hamil, wanita menyusui, serta pada orang-orang yang memiliki intoleransi atau alergi terhadap bahan-bahan penyusun Hermuno.
Dosis dan Cara Saji Hermuno
Hermuno dapat dikonsumsi dengan dosis sebanyak 2 kali dengan takaran 1 kapsul setiap hari, untuk dosis standar. Pasien bisa menggunakan dosis standar jika tidak mengalami gejala parasit yang parah. Jika gejala yang dirasakan pasien semakin parah, bisa meningkatkannya dengan dosis maksimal. Dosis maksimal yang dianjurkan adalah sebanyak 2 kali dengan takaran 2 kapsul setiap hari.
Untuk cara penyajiannya, pasien dianjurkan minum obat sebelum atau sesudah makan. Jika Anda mengonsumsi Hermuno, Anda juga dianjurkan untuk minum air putih yang banyak. Ini akan mempermudah dan mempercepat proses dan cara kerja obat di dalam tubuh, sehingga parasit dapat diatasi dengan cepat dan efisien.
Harga Hermuno
Setelah mengetahui kegunaan dan info lainnya seputar Hermuno, lalu berapa harga obat ini? Di pasaran, Hermuno dijual dengan harga mulai Rp125.000 hingga Rp490.000 per kemasan. Namun, ada juga yang menjual dengan banderol Rp600 ribu hingga Rp900 ribuan. Harga Hermuno tersebut memang dapat berbeda-beda, tergantung kebijakan toko yang Anda kunjungi.
Tidak sulit menemukan obat herbal yang satu ini, bahkan Anda bisa membelinya secara khusus di agen resminya atau lapak dagang online. Dalam satu kemasan botol Hermuno, berisi 30 kapsul dengan berat 500 mg per kapsulnya. Meski demikian, sebelum mengonsumsi, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
[1] Sambara, Jefrin dkk. 2016. Pemanfaatan Tanaman Obat Tradisional oleh Masyarakat Kelurahan Merdeka Kecamatan Kupang Timur. Jurnal Info Kesehatan Dosen Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Kupang, Vol. 14(1): 1113-1125.
