Selain model konvensional, sudah banyak musisi atau drummer yang kini menggunakan drum elektrik atau elektronik untuk mendukung performa mereka. Di pasaran sendiri, ada berbagai merk drum elektronik yang dapat dipilih, dan salah satu yang bisa dipertimbangkan adalah Yamaha DTX450K karena punya harga yang lumayan terjangkau.
Drum elektrik adalah sebuah instrumen perkusi dengan pad-pad trigger yang mampu menghasilkan bunyi gelombang elektronik atau bunyi-bunyi perkusi dalam bentuk sampling. Definisi ini juga yang membedakan drumset elektronik dengan drumset-drumset konvensional yang selama ini dikenal luas oleh masyarakat.
Di awal kehadirannya, drum elektrik masih dianggap hanya mampu memberikan suara yang setara dengan suara drum akustik. Hal ini dikarenakan masih terdapat banyak issue seputar sistem triggering dan hasil suara yang dihasilkan. Hal tersebut yang lantas memengaruhi model-model pionir dari drum elektrik, seperti Pollard Syndrom, Simmons, dan Yamaha.
Namun, seiring dengan berjalannya waktu, drum elektrik sekarang telah dibangun sedemikian rupa untuk mengatasi segala kekurangan yang ada pada drum elektrik generasi awal. Selain model standar atau entry-level, beberapa perusahaan juga menyediakan drum elektrik untuk model profesional yang dirancang memberikan pengalaman bermain yang mendekati atau bahkan nyaris tidak dapat dibedakan dengan drum konvensional berkualitas.
Saat ini, sudah banyak produsen yang memproduksi drum elektrik berkualitas, salah satunya Yamaha. Perusahaan asal Jepang ini memiliki beberapa drum elektrik modern yang bisa dijadikan rujukan para drummer, salah satunya model DTX450K. Drum ini layak dijadikan rujukan karena selain berdesain elegan, juga telah didukung sejumlah part yang dijamin mampu menambah performa drummer.
DTX450K sendiri merupakan salah satu model yang terangkum dalam DTX400 Series. Perangkat ini disokong dengan snare 3 zone, 7,5 inch pad karet, sehingga memungkinkan untuk permainan open rimshot dan closed rimshot. Di samping itu, DTX450K juga menggunakan kick-pad dan bass drum pedal sehingga feel yang dihasilkan menyerupai drum akustik.
Selain itu, model DTX450K juga telah dibekali dengan Advanced Hi-Hat controller HH65. Jadi, selain terdapat kondisi open dan closed hi-hat sound, juga memungkinkan untuk kondisi half open sound sehingga permainan hi-hat yang dihasilkan bakal lebih dinamis. Berikut spesifikasi umum drum elektrik Yamaha DTX450K.
Spesifikasi Yamaha DTX450K
| Dimensi (Panjang x Lebar x Kedalaman) | 240 x 188 x 68 mm |
| Bobot | 0,5 kg |
| Suara | 169 (23 Snares, 21 Kicks, 36 Toms, 31 Cymbals, 16 Hi-Hats, 42 Percussions) |
| Perangkat Drum | 10 |
| Tempo | 30 to 300 BPM |
| Ketukan | 1/4 to 9/4 |
| Snare | TP70S 7,5 inch 3 zone |
| Tom | 7,5 inch pad |
| Bass Drum | KP65 twin-pedal capable pad |
| Bass Drum Pedal | FP6110A real kick pedal |
| Hi-Hat | 10 inch pad, HH65 Hi-Hat controller |
| Crash Cymbal | 10 inch pad |
| Ride Cymbal | 10 inch pad |
| Sumber Daya | PA-130 |
| Penggunaan Daya | 5 Watt |
Harga Yamaha DTX450K
Saat ini, drum elektrik Yamaha DTX450K sudah tersedia di pasaran, baik di toko-toko musik atau situs jual beli online. Satu unit perangkat musik tersebut sekarang ditawarkan dengan harga mulai Rp5.250.000 hingga Rp7.140.000, tidak jauh berbeda dengan tahun lalu yang dilepas dengan harga Rp5.680.000 hingga Rp7,1 jutaan. Sementara itu, untuk Yamaha DTX450K dalam kondisi bekas atau second, sekarang dapat Anda beli dengan harga Rp4,5 jutaan, tergantung kondisi barang.
(Panca)
