Specs dan Update Harga Kijang Super 1996

Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan mobil Toyota Kijang. Ini adalah salah satu kendaraan MPV yang sangat populer di pasaran Indonesia, terutama dari sisi komersial. Meski sekarang sudah bertransformasi menjadi Kijang Innova, namun model lama ternyata juga masih diincar , termasuk seri Kijang Super. Karena peminatnya cukup banyak, harga model yang dirilis terakhir pada tahun 1996 memang masih tinggi.

Interior Toyota Kijang (sumber: mobilinanews.com)
Interior Toyota Kijang (sumber: mobilinanews.com)

Jika ada yang berpendapat bahwa Toyota Kijang adalah mobil yang tidak ada duanya, mungkin opini tersebut tidak salah. Pasalnya, sejak pertama kali dilemparkan ke pasaran pada dekade 1970-an, kendaraan ini tetap bertahan hingga milenium ketiga. Bahkan, ketika produk baru diluncurkan, varian yang lebih lawas ternyata juga tetap diburu, salah satunya karena dikenal tangguh.

Bacaan Lainnya

Sejarah Toyota Kijang bisa ditelusuri pada tahun 1977 silam, ketika mobil ini pertama kali dipamerkan dalam gelaran Pekan Raya Jakarta. Saat itu, Toyota Kijang sempat diragukan bisa menarik atensi konsumen karena pasar mobil minibus masih dikuasai Mitsubishi Colt. Namun, awalnya hanya diproduksi sebanyak 1.168 unit, permintaan kendaraan ini terus meningkat dan menjadi 4.624 unit di tahun berikutnya.

Setelah generasi pertama, model kedua dirilis pada tahun 1982. Bernama Toyota Kijang KF20, sebenarnya tampilan mobil ini tidak terlalu berbeda dengan model KF10. Lampu mobil masih bulat di samping depan kanan-kiri dan grille masih sederhana dengan tulisan Toyota pada bagian depan. Garis pada bonnet juga masih simpel dan curam.

Meski demikian, bukaan pada tutup kap tidak lagi bukaan penuh hingga bagian tepi hidung mobil (bonnet) seperti halnya kijang sebelumnya. Pintu juga tampil lebih manis dengan dilengkapi kaca serta engselnya tidak lagi mirip engsel pintu rumah dan dilengkapi kunci. Pada tahun 1984, terdapat perubahan pada grille dan bumper, termasuk pemakaian lampu . Lampu sein yang pada produksi awal masih terletak di bumper depan, kini naik ke grille mengapit tulisan Toyota.

Untuk sektor jantung pacu, perusahaan menambah kapasitas mesin menjadi 1.300cc. Dengan mesin 4K berkapasitas 1.300 cc, Toyota Kijang tetap mempertahankan transmisi 4 percepatan dan suspensi double wishbone dengan pegas daun pada bagian depan dan pegas daun under axle yang ditempatkan di bawah gardan pada bagian belakang mobil.

Karena permintaan terhadap mobil ini tetap tinggi, Toyota lantas kembali melakukan upgrade mesin menjadi 1.500cc. Meski punya dapur pacu lebih besar, tetapi kendaraan tersebut diklaim tetap hemat bahan bakar. Model ini sendiri diluncurkan sekitar tahun 1983 hingga 1986, yang diselingi kehadiran Toyota Kijang Family dan Toyota Kijang Commando.

Review dan Specs Toyota Kijang Super

Pada pertengahan dekade 1980-an, perusahaan asal Jepang meluncurkan generasi ketiga Toyota Kijang, dengan kode produksi KF42. Pada generasi ini, konsep Kijang sebagai kendaraan angkut mulai bergeser sebagai kendaraan penumpang sekalipun banyak Kijang generasi sebelumnya juga dimodifikasi sebagai kendaraan penumpang. Tampilan mobil pun lebih modern, dengan bodi berbentuk sedikit melengkung.

Toyota Kijang Super (sumber: Wikipedia)
Toyota Kijang Super (sumber: Wikipedia)

Toyota Kijang generasi ketiga sendiri memiliki banyak varian. tercatat pernah meluncurkan varian Commando LSX, Commando SSX, Commando LX, dan Commando SX. Ada juga tipe Ranger yang punya 3 pintu, Deluxe (Toyota Kijang G), versi Grand Extra (LGX, SGX), Rover (berubah menjadi RoverAce karena ada komplain dari pabrikan Rover asal Inggris), Toyota Kencana, dan tentu saja Toyota Kijang Super.

Nah, khusus untuk tipe yang disebutkan terakhir, ini bisa dibilang sebagai kakeknya Kijang Innova (alih-alih Kijang Kapsul yang diluncurkan kemudian). Pasalnya, secara bahasa desain, kedua model ini memang terlihat mirip. Namun, Kijang Super memang tampil dengan bodi lebih klasik, cenderung kotak, yang sesuai dengan tren di era 1990-an.

Desain Kijang Super memang kotak, yang dulunya sempat diklaim mewah dan elegan. Senada dengan bentuk bodi mobil, Kijang Super juga memiliki lampu depan berbentuk kotak dan di tengah-tengah grille terpasang logo “Toyota” berukuran besar. Mobil ini juga memiliki kaca yang tinggi dan luas, sehingga meningkatkan visibilitas pengendara.

Untuk bagian samping, terpasang pijakan kaki untuk mempermudah akses keluar masuk penumpang dan pengendara. Lalu, di sektor buritan, terpasang stop lamp berbentuk kotak yang memiliki 3 layer warna, yakni orange, putih, dan . Nah, yang paling menarik dari bagian belakang Kijang Super adalah memiliki pintu. Pintu tersebut berfungsi untuk akses keluar masuk pintu, serta memudahkan pengguna Kijang Super untuk memasukan barang bawaan dari belakang.

Beralih ke bagian interior, kabin yang luas menjadi salah satu kelebihan Kijang Super. Mobil ini bisa menampung 8 hingga 9 penumpang sekaligus. Kelebihan tersebut tidak lepas dari konfigurasi jok belakang yang dibuat berhadap-hadapan. Model yang dirilis pada tahun 1992 hingga 1996, sudah didukung AC double blower, menjadikan ruangan dalam menjadi lebih nyaman.

Sementara itu, untuk urusan jantung pacu, Toyota membekali mobil ini dengan mesin 4 silinder, OHV, 8 katup, berkapasitas 1.500cc. Dengan model tersebut, Kijang Super dikatakan mampu meletupkan tenaga maksimal 63 HP pada putaran 4.600 rpm dan meraih torsi puncak di angka 80,5 Nm pada putaran 3.200 rpm, via sistem transmisi manual 4 percepatan.

Untuk generasi kedua, bernama Kijang Grand Extra, punya mesin lebih besar, yakni 4 silinder, OHV, 8 katup, berkapasitas 1.800cc. Dengan bekal ini, kendaraan tersebut dikatakan mampu menyemburkan power puncak 87 HP pada putaran 4.600 rpm dan menyentuh torsi maksimal 140 Nm pada putaran 2.800 rpm, via transmisi manual 5 percepatan.

Mobil Toyota Kijang Super 1996 (youtube: Tegar Pratama)
Mobil Toyota Kijang Super 1996 (youtube: Tegar Pratama)

Seperti disampaikan di atas, meski merupakan model lawas, tetapi Toyota Kijang Super masih diburu banyak konsumen, salah satunya karena punya mesin bandel dan irit bahan bakar. Tidak sulit menemukan kendaraan ini, karena Anda bisa membelinya di dealer mobil second maupun situs jual beli mobil bekas.

Harga Kijang Super 1996

Tipe Kijang Super 1996 Harga
Kijang Super G 1996 Rp31.000.000 – Rp35.000.000
Kijang Super SGX 1996 Rp46.800.000
Kijang Super Long 1996 Rp59.000.000

Daftar harga Kijang Super edisi 1996 di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk situs jual beli online. Perlu Anda catat bahwa harga Kijang Super 1996 tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Pada tahun lalu, kendaraan ini ditawarkan dengan harga 30 juta hingga Rp68 jutaan, tergantung kondisi barang. 

Pos terkait