Update Tarif Jasa Titip Barang (Jastip)

Kanal belanja online yang semakin menjamur memang memberikan berkah bagi banyak orang. Selain untuk layanan ekspedisi atau kurir, aktivitas orang berbelanja secara online juga memberikan keuntungan bagi para penyedia jasa titip alias jastip. Meski mematok tarif yang mungkin murah, tetapi jika ada banyak yang memakai jasa tersebut, maka keuntungannya mungkin tidak dapat dibayangkan.

Ilustrasi: pusat perbelanjaan
Ilustrasi: pusat perbelanjaan

Di era digital seperti saat ini, kita memang semakin dimanjakan oleh pilihan berbagai kanal belanja. Online marketplace tumbuh bak cendawan di musim hujan. Ini masih belum termasuk toko-toko online rumahan yang tak terhitung banyaknya, yang memanfaatkan saluran media sosial untuk menawarkan produk.

Bacaan Lainnya

Apa Itu Jasa Titip Barang?

Pada era ini, juga memungkinkan jangkauan pasar yang tak terbatas. Anda yang tinggal jauh di pelosok daerah tetap bisa berbelanja barang-barang idaman di online shop dan menerima barang melalui jasa titip. Di tengah booming e-commerce seperti inilah, profesi sebagai pembelanja pribadi alias personal shopper semakin benderang.

Jasa titip atau jastip, sesuai namanya, adalah sebuah usaha atau bisnis dengan cara membelikan orang lain barang melalui jasa Anda. Pembelian ini tidak gratis, Anda bisa men-charge atau membanderol tarif jasa titip sesuai dengan kebutuhan. Saat ini, beberapa pilihan aplikasi penyedia jastip meliputi Jaztip, HelloBly, Gibby, Airfrov, Prelo, dan Bistip.

Biasanya, barang yang dititip untuk dibeli adalah barang-barang luar negeri yang bermerek. Meski demikian, ada juga yang menjalankan usaha ini untuk barang-barang lokal produksi dalam negeri. Walaupun terkesan sebagai bisnis yang sepele, ternyata usaha ini sudah banyak dijalankan di Indonesia. Anda bisa dengan mudah menemukan toko online di Instagram yang menawarkan bisnis jasa ini.

Tips Sukses Bisnis Jasa Titip Barang

  • Supaya Anda lebih mudah dalam memulai bisnis ini, tentukan jenis produk yang bisa dititip untuk dibeli, sehingga Anda tidak akan memutar-mutar ke berbagai tempat untuk mencari barang-barang pesanan. Misalnya, Anda fokus di jasa titip beli pakaian wanita branded di Jakarta. Berarti Anda hanya menerima pesanan untuk pembelian pakaian wanita yang bermerek. Target pasar pun menjadi jelas, yakni pembeli kalangan menengah ke atas.
  • Menjalankan bisnis ini butuh kepercayaan dari pembeli. Pertama-tama, mulailah dengan menawarkan kepada orang-orang yang Anda kenal, seperti kerabat dan teman-teman kerja. Nah, setelah itu, Anda akan lebih mudah meyakinkan pembeli yang belum mengenal Anda. Anda bisa menunjukkan bukti kepada mereka bahwa sudah ada beberapa orang yang memakai jasa Anda.
  • Pelaku usaha jasa titip pemula bisa membangun promosi dari lingkaran terdekat. Selain memasarkan pada kenalan Anda, manfaatkan juga berbagai kanal pemasaran online untuk menjaring pembeli. Anda bisa menggunakan Instagram, Facebook, hingga website e-commerce. Pastinya Anda harus rajin memperbarui setiap kanal pemasaran online tersebut. Jadi, peluang Anda untuk mendapatkan pembeli akan semakin besar.
  • Salah satu hal yang bisa menentukan sedikit banyaknya konsumen adalah tarif jasa titip. Penentuan harga jastip bergantung pada berbagai faktor, termasuk lokasi barang yang dipesan oleh pelanggan. Jangan menetapkan tarif yang kemahalan karena akan membuat pembeli berpikir ulang. Cukup dipatok sekitar 5-15 persen per item dari harga barang. Perlu diketahui, bisnis ini tak akan berlangsung lama apabila komisi yang ditetapkan terlalu tinggi.
  • Sebaiknya Anda menerapkan sistem pembayaran di muka untuk mencegah kerugian. Sebab, terkadang ada orang yang sudah memesan, tetapi membatalkannya secara sepihak setelah Anda membelinya. Cara ini juga akan meringankan Anda yang memiliki keterbatasan . Jadi, setelah pembeli mentransfer biaya barang plus tarif untuk jasa dan ongkos kirim, maka Anda baru menjalankan tugas Anda untuk membelinya.
  • Ingat, Anda harus menjalankan bisnis ini secara jujur dan transparan. Beritahukan pembeli bahwa berapa harga asli barangnya dan berapa tarif jasa yang dikenakan untuk setiap item. Nantinya, pembeli Anda pasti akan semakin percaya dengan jasa Anda dan menjadi pelanggan. Mereka pun tak akan ragu untuk merekomendasikan bisnis Anda kepada orang lain.
  • Jangan cuma menunggu pesanan. Bisnis ini baru bisa terus berjalan jika Anda sering melakukan riset ke berbagai mal atau pusat perbelanjaan dan juga sale. Sehingga, Anda akan tahu produk-produk terbaru di pasaran. Anda pun bisa terus memperbarui katalog produk dan menarik minat pembeli untuk terus berbelanja.

Bisnis ini sebenarnya cukup sederhana. Kuncinya adalah bagaimana Anda bisa membangun kepercayaan pembeli. Anda harus merumuskan apakah mensyaratkan si penitip untuk memberikan uang muka pembelian produk terlebih dahulu atau tidak. Jika tidak, berarti pembeli baru akan membayar penuh setelah menerima barang tersebut. Artinya, Anda menalangi pembelian produk itu terlebih dahulu.

Ilustrasi: jastip/jasa titip belanja (sumber: circlo.com)
Ilustrasi: jastip/jasa titip belanja (sumber: circlo.com)

Besarnya tarif jasa titip sangat bervariasi, tergantung penyedia layanan tersebut. Pada tahun lalu, salah seorang penyedia jasa mengaku mematok tarif Rp7.000 hingga Rp10.000 per item untuk barang , tergantung harga produk tersebut. Sementara itu, Jastip Ikea Sentul menawarkan tarif Rp5.000 per item untuk penitipan beli barang furniture. Lalu, berapa tarif jastip untuk saat ini?

Tarif Jastip

Jenis ProdukKisaran Tarif Jastip
MakananRp5.000 – Rp15.000
MainanRp15.000 – Rp20.000
FashionRp20.000 – Rp25.000
EmasRp35.000
ElektronikRp50.000

Tarif jasa titip tersebut berlaku per item produk, bukan per orang, dan cuma untuk pasaran dalam negeri. Untuk jasa titip beli produk dari luar negeri, biayanya bisa saja lebih mahal. Selain itu, banyak juga yang menerapkan tarif jasa titip dengan besaran 5 hingga 15 persen dari harga barang yang akan dibeli. Biasanya, semakin mahal barang yang akan dibeli, maka tarif jasa titip juga akan semakin mahal.

Menjalankan usaha sebagai personal shopper atau jasa titip bisa dijalankan oleh siapa saja. Bahkan, usaha ini boleh dibilang nyaris tanpa modal. Pembelanja pribadi cukup datang ke outlet dan memotret barang yang kemungkinan banyak diminati orang. Kemudian, saat ada pesanan dan uang pembelian sudah masuk, Anda baru membelanjakan. Modal utamanya adalah menawarkan layanan yang terpercaya bagi pelanggan serta sigap mencarikan barang yang dimau konsumen. Apabila layanan bagus, maka pelanggan akan loyal walau di luar banyak muncul jasa sejenis dengan tarif lebih murah. 

[Update: Panca]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *