Selain menggunakan pesawat terbang, Anda pun bisa melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Medan dengan menumpang bus. Transportasi ini merupakan opsi yang menarik bagi Anda yang tidak diburu waktu dan ingin menikmati sensasi perjalanan yang panjang. Harga tiket bus rute Jakarta-Medan sendiri bervariasi, tetapi berada di rentang ratusan ribu rupiah per kursi.
Sekilas tentang Medan, ini merupakan ibukota Provinsi Sumatera Utara. Selain untuk tujuan bisnis, wisatawan yang berkunjung ke kota tersebut tentunya bertujuan untuk mengisi liburan panjang. Pasalnya, Medan memiliki banyak objek wisata menarik yang sayang untuk dilewatkan, mulai wisata alam, wisata religi, wisata budaya, hingga wisata belanja.
Salah satu destinasi wisata di Medan yang bisa dibilang paling populer adalah Danau Toba. Memiliki pulau di tengah-tengah (Pulau Samosir), Danau Toba merupakan objek wisata yang banyak dikunjungi wisatawan tiap akhir pekan, pergantian tahun, terlebih lagi pada momen liburan panjang. Karena itu, tidak mengherankan jika pemerintah setempat rutin mengadakan Festival Danau Toba.
Selain Danau Toba, destinasi wisata alam menarik lainnya di Medan adalah Air Terjun Dua Warna yang berada di Kecamatan Sibolangit. Berselang 2 sampai 3 jam berkendara dari Kota Medan, air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 75 meter dan menawarkan air berwarna hijau dengan hawa hangat dan warna biru dengan hawa dingin.
Untuk mereka yang gemar berwisata religi, bisa berkunjung ke Masjid Raya Medan yang telah berdiri pada awal tahun 1900-an silam. Bangunan masjid ini sangat khas, dengan bentuk segi delapan dan bergaya arsitektur percampuran Timur Tengah, Spanyol, dan India. material Masjid Raya Medan konon katanya didatangkan langsung dari luar negeri.
Destinasi wisata berikutnya yang layak didatangi selama berlibur ke Kota Medan adalah Gedung London Sumatera, Tjong A Fie Mansion, Istana Maimun, Rahmat International Wildlife Museum & Gallery, Penangkaran Buaya Asam Kumbang, Hillpark Sibolangit, Kuil Shri Mariamman, dan Balai Kota Lama. Sementara, jika ingin berbelanja, bisa datang langsung ke Kesawan Square dan Pasar Belawan.
Bus dari Jakarta ke Medan
Nah, untuk berkunjung ke Medan, selain menggunakan pesawat terbang yang mendarat di Bandara Internasional Kualanamu, Anda pun bisa menumpang transportasi bus. Ada beberapa perusahaan otobus (PO) yang menyediakan perjalanan ke Kota Medan, di antaranya PMTOH (Perusahaan Motor Transport Ondernemer Hasan) dan ALS (Antar Lintas Sumatera).
Untuk PMTOH, dilansir Wikipedia, ini adalah perusahaan jasa transportasi angkutan penumpang darat yang berbasis di Aceh. PMTOH bisa dikatakan sebagai salah satu perusahaan otobus paling tua dan paling besar di provinsi tersebut yang masih beroperasi hingga saat ini. Berdiri sekitar tahun 1957 silam, firma ini telah melayani trayek di lintasan Sumatera hingga Pulau Jawa.
Pada masa jaya angkutan penumpang bus jarak jauh dari akhir dekade 1970-an hingga awal dekade 2000-an, beberapa perusahaan otobus di Sumatera memang berkembang menjadi besar. Di antara ratusan perusahaan otobus tersebut, PMTOH bersama PO ALS (Sumatera Utara), PO ANS, dan PO NPM (Sumatera Barat), serta PO Gumarang Jaya (Lampung) mendominasi jalan raya lintas Sumatera, baik lintas tengah maupun lintas timur.
Armada bus lain yang melayani rute Jakarta-Medan adalah PO ALS. Sama seperti PMTOH, perusahaan ini juga sudah berdiri cukup lama, yaitu sejak tanggal 29 September 1966 silam. Berbasis di Kota Medan, PO ALS sendiri diklaim sebagai perusahaan otobus terbesar di Sumatera dan memiliki trayek terjauh di Indonesia, dengan rute Medan, Sumatera Utara, hingga ke Jember di ujung timur Pulau Jawa.
Pada masa awal pendiriannya, PO ALS hanya melayani rute Medan-Kotanopan, kemudian disusul dengan pembukaan trayek Medan-Bukit Tinggi. Lalu, di tahun 1972, perusahaan ini memperluas jaringan dengan membuka rute ke berbagai kota besar di Pulau Sumatera, antara lain ke Banda Aceh, Padang, Pekanbaru, Jambi, Bengkulu, Palembang, dan Bandar Lampung.
Sekitar tahun 1970-an, ketika mobil belum bisa menyeberang ke Pulau Jawa karena belum tersedia kapal feri ro-ro, bus ALS sudah membuka trayek ke berbagai tujuan di Pulau Jawa, dengan menggunakan agen yang mengurus pemberangkatan penumpang dari Pelabuhan Merak. Lalu, di dekade 1980-an, ALS membuka rute langsung menuju Jakarta, Bandung, semarang, Yogyakarta, dan Surabaya, yang disusul ke Kota Malang dan Jember.
Nah, setelah mengetahui beberapa armada bus yang melayani trayek Jakarta-Medan, lalu berapa harga tiket bus untuk perjalanan ini? Harga tiket bus Jakarta-Medan tentunya bervariasi, tergantung fasilitas yang ditawarkan masing-masing armada dan kebijakan perusahaan. Berikut kami sajikan informasi terbaru kisaran harga tiket bus rute Jakarta-Medan.
Harga Tiket Bus Jakarta-Medan
| Nama Bus | Kisaran Harga Tiket (Rp) | Keterangan |
| PO ALS (Antar Lintas Sumatra) | 575.000 | AC Toilet Class |
| PO Medan Jaya | 430.000 | Economy Class |
| 680.000 | Patas AC Class | |
| PMTOH (AC 2-2) | 650.000 | Berangkat dari Cawang Tuki, Jakarta Timur dan tiba di Terminal Terpadu Amplas, Medan |
| PO Putra Pelangi | 672.750 | Executive Class |
| PO Sempati Star | 828.750 | Kelas Patas VIP, turun di Kantor Pusat Sempati Star Medan |
| 984.750 | Kelas Patas VIP, turun di Terminal Bus Lhoksukon |
Daftar harga tiket bus rute Jakarta-Medan di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk situs pemesanan tiket secara online. Apabila diamati terjadi perubahan harga tiket bus Jakarta-Medan pada beberapa armada.
Tarif tiket bus PMTOH (AC 2-2) terbilang naik sebesar Rp90 ribu pada 2020 jika dibandingkan tahun 2019 lalu. Adapun, pada 2021 tarif bus ALS untuk kelas AC Toilet yang sebelumnya dipatok Rp530 ribu pada 2020, naik jadi Rp575 ribu. Kemudian, pada 2022 tarif tiket bus Jakarta-Medan dengan PO Putra Pelangi yang tadinya Rp600 ribu, naik menjadi Rp672 ribuan.
Tarif bus tersebut tidak mengikat dan bisa berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. Namun, informasi di atas bisa Anda jadikan referensi sebelum memutuskan berlibur ke Medan menggunakan bus.
Sekadar informasi, perjalanan dari Jakarta menuju Medan membutuhkan durasi waktu yang lama, berjam-jam, bahkan hingga berhari-hari. Rute timur bakal melewati Bandar Lampung, Jambi, Palembang, Kisaran, Pekanbaru, dan Medan. Sementara, rute barat akan melewati Bandar Lampung, Muara Enim, Lahat, Muara Bungo, Singkut, Bukit Tinggi, Danau Singkarak, dan Danau Toba.
[update: Dian]
