Aturan Minum dan Harga Asifit10 Tablet di Apotek Terkini

Tidak semua ibu menyusui memiliki produksi ASI lancar. Untuk mengatasinya, Anda bisa mengonsumsi suplemen seperti Asifit yang diklaim mengandung ekstrak daun katuk alami. Asifit10 tablet dijual dengan harga relatif terjangkau di apotek.

Asifit, suplemen untuk meningkatkan produksi ASI (sumber: asifit.co.id)
Asifit, suplemen untuk meningkatkan produksi ASI (sumber: asifit.co.id)

Asifit Diperkaya Daun Katuk

Daun katuk telah lama dikenal akan khasiatnya yang dapat melancarkan dan memperbanyak produksi ASI pada ibu yang sedang menyusui. Selain untuk melancarkan ASI, daun katuk pun menawarkan sejumlah manfaat lain seperti menstabilkan hormon, menjaga metabolisme tubuh, menjaga kestabilan suasana hati, memenuhi kebutuhan vitamin (B1, B2, B6, dan B12), mencegah tulang keropos atau osteoporosis, menjaga kesehatan mata, hingga mencegah terjadinya anemia akibat kekurangan zat besi.

Bacaan Lainnya

Daun katuk biasanya dikonsumsi dengan cara diolah menjadi beragam masakan maupun minuman. Untuk memudahkan para ibu yang sedang dalam masa menyusui sang buah hati, dewasa ini sudah banyak pula produsen yang mengemas daun katuk dalam wujud suplemen agar lebih praktis diminum setiap saat. Salah satu seperti suplemen daun katuk yang cukup yakni Asifit produksi dari sPT Kimia Farma.

Produk Asifit merupakan suplemen ibu menyusui yang diklaim bermanfaat untuk melancarkan ASI (air susu ibu). Suplemen ini bekerja dengan meningkatkan produksi ASI serta mempertahankan atau menjaga kondisi ibu selama masa menyusui. Asifit juga disebut-sebut mengandung ekstrak daun katuk (Sauropus Androgynus) yang dikemas dan diolah menjadi suplemen kaplet secara terstandar agar mudah dan aman dikonsumsi serta menjaga di dalamnya. Produk ini mengandung beberapa bahan alami dengan vitamin lengkap, berikut komposisi tiap kaplet salut selaput Asifit.

Komposisi Asifit

  • Ekstrak daun katuk 114 mg
  • Vitamin B12 20 mcg
  • Vitamin B6 15 mg
  • Vitamin B2 2,5 mg
  • Vitamin B1 10 mg

Cara kerja produk suplemen makanan Asifit bisa dilihat dari bahan-bahan yang terkandung di dalamnya, berikut mekanisme kerja Asifit.

Ilustrasi: kapsul suplemen (sumber: aliexpress)
Ilustrasi: kapsul suplemen (sumber: aliexpress)

Mekanisme Kerja Asifit

  • Ekstrak daun katuk, berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Litbang Depkes dan sejumlah penelitian lainnya dilaporkan bahwa daun katuk atau ekstrak daun katuk efektif meningkatkan produksi ASI pada hewan percobaan maupun pada manusia. Kandungan mineral dalam daun katuk seperti kalsium, kalium, fosfor, besi, magnesium, mangan, dan zinc juga disebut-sebut baik untuk ibu menyusui.
  • Vitamin B1 (thiamin), adalah vitamin yang berperan penting dalam metabolisme glukosa dan proses konversi lemak dan glukosa menjadi energi. Selain itu vitamin B1 juga baik untuk menjaga jantung, sistem saraf, dan pencernaan agar bisa berfungsi dengan baik.
  • Vitamin B2 (riboflavin), diketahui berperan dalam proses respirasi jaringan tubuh dan juga dibutuhkan dalam pengaktifan vitamin B lainnya seperti piridoksin (B5) dan konversi triptofan menjadi niacin (B3).
  • Vitamin B6 (Piridoksin), merupakan vitamin yang berperan penting pada proses metabolisme asam amino dan enzimatis yang mengatur pelepasan glukosa dan glikogen.
  • Vitamin B12 (cyanocobalamin), merupakan vitamin yang sangat penting dalam proses pertumbuhan dan reproduksi sel serta pembentukan sel darah merah, pembentukan nukleoprotein dan myelin pada saraf.

Dalam mengonsumsi suplemen ini, Anda perlu memperhatikan indikasi yang terdapat di dalamnya. Selain itu, produk ini juga memiliki kontraindikasi pada ibu hamil dengan riwayat penyakit tertentu.

Indikasi Asifit

Asifit memiliki kegunaan untuk membantu memperlancar dan memperbanyak produksi air susu ibu (ASI) selama proses menyusui

Kontraindikasi Asifit

Karena hanya berisi ekstrak herbal daun katuk dan beberapa vitamin, Asifit dinilai aman dikonsumsi oleh wanita hamil. Kontraindikasi mungkin muncul jika ibu hamil memiliki riwayat hipersensitif atau alergi terhadap kandungan bahan aktif suplemen ini.

Ilustrasi: ibu menyusui (sumber: nypost)
Ilustrasi: ibu menyusui (sumber: nypost)

Dosis/Aturan Minum Asifit

3 kali sehari 1-2 tablet

Petunjuk Penggunaan Asifit

  • Gunakan obat ini setelah makan dan dianjurkan cukup minum air putih setelahnya.
  • Selalu ikuti anjuran dokter atau petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan sebelum mulai mengonsumsinya.
  • Gunakan antara satu dosis dengan dosis lainnya pada jarak jam yang sama, misalkan dua kali sehari berarti per 12 jam, tiga kali sehari berarti per 6-8 jam. Oleh sebab itu, untuk memudahkan usahakan untuk mengonsumsinya pada jam yang sama setiap hari.

Asifit umumnya dapat ditoleransi dengan baik oleh tubuh. Meski demikian, ada efek samping yang perlu diperhatikan.

Efek Samping Asifit

Meskipun jarang terjadi ekstrak daun katuk mungkin menyebabkan tekanan darah rendah. Penggunaan dosis tinggi mungkin menyebabkan keracunan papaverine, yaitu zat yang dapat melemaskan pembuluh darah. Terdapat beberapa hal penting yang perlu diperhatikan selama mengonsumsi Asifit. Hal ini tentunya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Peringatan dan Perhatian Suplemen Asifit

  • Selalu gunakan sesuai dosis yang dianjurkan pada kemasan obat ini.
  • Sebuah penelitian pernah menunjukkan hubungan konsumsi daun katuk dengan masalah pada paru-paru. Oleh karena itu sebaiknya konsumsi suplemen ini sesuai dosis yang dianjurkan untuk menghindari efek samping yang mungkin ditimbulkan.
  • Papaverine pada daun katuk mungkin dapat menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan. Oleh karena itu, hindari penggunaan suplemen ini dalam dosis tinggi.
  • Meskipun baik untuk dikonsumsi oleh ibu menyusui, Asifit dengan kandungan ekstrak daun katuknya sebaiknya tidak dikonsumsi dalam dosis tinggi oleh ibu hamil. Hal itu karena kandungan papaverin pada daun katuk yang bersifat melemaskan otot pembuluh darah untuk meringankan rasa sakit dan menurunkan tekanan darah. Senyawa papaverine ini diketahui dapat memicu kontraksi uterus dan meningkatkan risiko keguguran.

Sebaiknya selama Anda dapat mengonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mulai mengonsumsi suplemen Asifit selama kehamilan. Soal harga, produk ini dijual dengan harga yang masih terjangkau. Berikut rincian harga Asifit di pasaran.

Ilustrasi: Ibu Menyusui (sumber: genbest.id)
Ilustrasi: Ibu Menyusui (sumber: genbest.id)

Harga Asifit10 Tablet di Apotek

Varian Produk Harga (Rp)
1 Strip Asifit isi 10 kaplet 26.665
1 Dus Asifit isi 3 blister @10 kaplet (total 30 kaplet) 79.199

Suplemen Asifit terbilang terus mengalami kenaikan harga setiap tahunnya di toko obat. Pada penjualan 2019 di Apotek K24, suplemen pelancar ASI ini ditawarkan seharga Rp72.570 per 30 kaplet (1 dus). Berbeda dengan di Apotek Kimia Farma yang menjual Asifit seharga Rp73.815 per dus.

Kemudian pada tahun 2020, suplemen Asifit per dus dibanderol mulai harga Rp73.800 di Apotek K24 dan Rp74 ribuan di Apotek Kimia Farma. Pada awal 2021 dan 2022, produk Asifit per dusnya terpantau mengalami kenaikan mencapai harga Rp79.814. Namun tahun 2023 sedikit turun jadi Rp79.199.

Informasi harga Asifittersebut kami rangkum dari berbagai sumber di internet dan dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya. Selain itu, harga Asifit di setiap apotik atau toko obat bisa saja berbeda-beda.

[Update: Dian]

Pos terkait