Triplek atau kayu lapis merupakan salah satu produk olahan kayu yang banyak dimanfaatkan untuk kebutuhan manusia karena dinilai sangat praktis. Bahan ini sering dijadikan sebagai material pembuat perabotan rumah tangga, seperti meja dan lemari, bahkan untuk sekat kamar. Selain model ‘konvensional’ dengan warna cokelat, saat ini juga telah hadir triplek melamin warna putih yang dijual di kisaran harga ribuan hingga ratusan ribu rupiah per lembar.
Cara Membuat Triplek
Dikutip dari Wikipedia, triplek, atau juga biasa disebut kayu lapis, adalah sejenis papan pabrikan yang terdiri dari lapisan kayu (veneer kayu) yang direkatkan bersama-sama. Kayu lapis merupakan salah satu produk kayu yang paling sering digunakan. Kayu lapis bersifat fleksibel, murah, dapat dibentuk, dapat didaur ulang, dan tidak memiliki teknik pembuatan yang rumit. Kayu lapis biasanya dibuat menggunakan kayu solid karena lebih tahan retak, susut, atau bengkok.
Masih menurut sumber yang sama, teknik pembuatan kayu lapis telah ditemukan sejak abad ke-17, tetapi baru sekitar akhir abad ke-19 kayu lapis diproduksi secara komersial untuk pembuatan peti teh. Kayu lapis yang digunakan untuk pembuatan peti kala itu memiliki tiga lapisan sehingga biasa disebut three-ply, atau tripleks di Indonesia.
Lapisan atau veneer yang mengomposisi sebuah kayu lapis harus relatif tipis. Jika tidak, maka kayu lapis cenderung mudah menyusut atau terdistorsi karena kekuatan adhesif perekat kalah kuat dibanding beban kayu veneer. Karenanya, pembuatan kayu lapis yang lebih tebal tidak dilakukan dengan menebalkan lapisan veneer, melainkan menambah jumlah lapisan itu. Kayu lapis yang terdiri lebih dari tiga lapisan biasa disebut multiply (multipleks). Terkadang, kayu lapis yang terdiri dari lima lapisan disebut sebagai five-ply.
Lapisan-lapisan pada kayu lapis harus selalu dibuat dalam jumlah ganjil untuk menciptakan konstruksi kayu yang seimbang. Bagian tengah kayu lapis, atau biasa disebut central core, biasanya relatif lebih tebal dibanding veneer sebelah luar, namun dengan kepadatan yang lebih rendah agar hasil akhir kayu lapis tidak menjadi terlalu berat.
Penyusunan urat kayu (grain) pada setiap lapisan veneer harus diatur sedemikian rupa sehingga arah urat lapisan veneer yang di sebelah bawah tegak lurus dengan arah urat lapisan veneer di atasnya, dengan tujuan untuk menciptakan kayu lapis yang merekat dengan kuat. Untuk mempermudah pengaturan urat tersebut, biasanya kayu yang menjadi bahan dasar kayu lapis terbuat dari spesies pohon yang sama.
Triplek memiliki sifat fleksibel, biayanya murah, mudah dibentuk, bisa didaur ulang, serta untuk pembuatannya tidak memerlukan teknik yang rumit. Material ini juga hadir dalam beberapa ukuran ketebalan, mulai dari yang berukuran 0,8 mm sampai 25 mm. Masing-masing ukuran juga memiliki kualitas yang berbeda pula. Dikutip dari Homify.co.id, ada banyak jenis triplek yang telah beredar di pasaran.
Jenis Triplek
- Multipleks (plywood), dibuat dari berlapis-lapis kulit kayu yang di-press dengan menggunakan tekanan sangat tinggi. Tekstur multipleks cenderung rapat, memiliki kekuatan tinggi, serta mempunyai ketahanan terhadap air. Multipleks mampu bertahan sampai puluhan tahun apabila perawatan dilakukan dengan baik.
- Teakwood, adalah kayu jati yang berbentuk lembaran, kemudian ditumpuk menjadi satu. Teakwood sendiri harganya cenderung mahal, sehingga lebih sering dipakai untuk melapisi papan kayu. Selain sangat kuat, jenis ini juga memiliki kelebihan lain, yakni mempunyai beragam pilihan motif.
- Blockboard, adalah material yang dibuat dengan cara menyusun tiga lapis kayu, kemudian digabung menjadi satu. Dua lapisan blockboard lebih tipis jika dibandingkan dengan satu lapisan dalamnya yang berukuran 0,5-2 mm. Biasanya, bagian dalam blockboard terbuat dari bahan kayu akasia dan meranti yang memiliki kekuatan sangat solid, sehingga tak bisa dilengkungkan.
- Particle board, dibuat dari serpihan kayu yang kemudian dicetak menjadi bentuk papan. Umumnya, triplek jenis ini kualitasnya kurang bagus sebab memiliki kerentanan terhadap air. Tetapi, banyak yang menggunakan particle board ini untuk bahan baku furniture seperti meja, laci penyimpanan, bahkan peti mati karena harganya yang terjangkau.
- MDF, singkatan dari Medium Density Fiberboard, adalah papan serat kayu campuran dari serat kayu yang bertekstur lunak dan bertekstur keras. Kemudian, digunakan lem atau lilin untuk menempelkan serat-serat kayu tersebut, lalu dicetak menggunakan mesin yang sudah disetel dengan tekanan dan temperatur sangat tinggi. Umumnya, MDF paling sering dipakai untuk membuat furniture interior serta pembuatan box loudspeaker.
Kelebihan & Kekurangan Triplek Melamin
Varian lain dari triplek adalah triplek melamin putih, yang juga sering disebut dengan melaminto. Seperti namanya, permukaan triplek jenis ini berlapis melamin dan polyester sehingga membuat tekstur material menjadi licin dan juga berwarna. Umumnya, melaminto atau decorative plywood ini digunakan sebagai white board dan kitchen set.
Di pasaran sendiri, triplek melamin umumnya memang hadir dalam varian warna putih. Namun, ada juga perusahaan yang memproduksi dalam warna biru muda, krem, merah, hijau, dan sebagainya, dengan permukaan glossy atau doff. Ketebalan triplek ini bervariasi, mulai 3 mm, 6 mm, 9 mm, 12 mm, 15 mm, hingga 18 mm.
Harga Triplek Melamin Putih
| Ukuran Triplek Melamin Putih | Harga per Lembar |
| Triplek Melamin Putih 12mm Ukuran 20 x 20 cm | Rp8.400 |
| Triplek Melamin Putih 12mm Ukuran 20 x 30 cm | Rp12.600 |
| Triplek Melamin Putih 12mm Ukuran 20 x 40 cm | Rp17.600 |
| Triplek Melamin Putih 12mm Ukuran 30 x 30 cm | Rp19.800 |
| Triplek Melamin Putih 12mm Ukuran 20 x 50 cm | Rp21.000 |
| Triplek Melamin Putih 12mm Ukuran 20 x 60 cm | Rp26.400 |
| Triplek Melamin Putih 12mm Ukuran 30 x 50 cm | Rp33.000 |
| Triplek Melamin Putih 12mm Ukuran 40 x 40 cm | Rp33.600 |
| Triplek Melamin Putih 12mm Ukuran 40 x 50 cm | Rp42.000 |
| Triplek Melamin Putih 12mm Ukuran 40 x 60 cm | Rp52.800 |
| Triplek Melamin Putih 12mm Ukuran 50 x 50 cm | Rp55.000 |
| Triplek Melamin Putih 12mm Ukuran 50 x 60 cm | Rp63.000 |
| Triplek Melamin Putih 12mm Ukuran 60 x 60 cm | Rp79.200 |
| Triplek Melamin Putih 12mm Ukuran 50 x 80 cm | Rp88.000 |
| Triplek Melamin Putih 12mm Ukuran 60 x 70 cm | Rp92.400 |
| Triplek Melamin Putih 12mm Ukuran 60 x 80 cm | Rp105.600 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 20 x 20 cm | Rp9.600 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 20 x 30 cm | Rp15.000 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 30 x 30 cm | Rp21.600 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 20 x 50 cm | Rp25.000 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 20 x 60 cm | Rp28.800 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 30 x 40 cm | Rp28.800 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 30 x 50 cm | Rp37.500 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 40 x 40 cm | Rp40.000 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 40 x 50 cm | Rp48.000 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 40 x 60 cm | Rp57.600 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 50 x 50 cm | Rp62.500 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 40 x 70 cm | Rp67.200 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 50 x 60 cm | Rp72.000 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 40 x 90 cm | Rp75.900 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 50 x 70 cm | Rp84.000 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 60 x 60 cm | Rp86.400 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 40 x 100 cm | Rp93.000 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 60 x 70 cm | Rp109.200 |
| Triplek Melamin Putih 18mm Ukuran 60 x 80 cm | Rp120.000 |
| Triplek Melamin Putih Doff Ukuran 122 x 244 cm Tebal 3mm | Rp131.000 |
| Triplek Melamin Putih Doff Ukuran 122 x 244 cm Tebal 6mm | Rp152.500 |
| Triplek Melamin Putih Doff Ukuran 122 x 244 cm Tebal 9mm | Rp180.000 |
| Triplek Melamin Putih Doff Ukuran 122 x 244 cm Tebal 12mm | Rp222.500 |
| Triplek Melamin Putih Doff Ukuran 122 x 244 cm Tebal 15mm | Rp257.500 |
| Triplek Melamin Putih Doff Ukuran 120 x 244 cm Tebal 18mm | Rp290.000 |
Harga triplek melamin putih atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk situs jual beli online. Jika dibandingkan tahun sebelumnya, harganya cenderung naik. Triplek melamin tebal 3 mm dengan ukuran 122 x 244 cm misalnya, awalnya dijual Rp103 ribu dan sekarang naik menjadi Rp131 ribu per lembar. Untuk informasi lebih jelas, Anda bisa datang langsung ke toko bahan bangunan terdekat di sekitar domisili Anda.
