Jika printer inkjet umumnya menggunakan tinta untuk keperluan mencetak dokumen, maka printer laser biasanya memakai toner, salah satunya model HP LaserJet P1102. Dibandingkan dengan cartridge tinta, maka harga toner ini memang relatif lebih mahal. Bahkan, ada yang menjualnya dengan banderol mencapai jutaan rupiah.
Pengertian dan Fungsi Toner Printer
Toner dapat dikatakan sebagai bubuk yang digunakan untuk printer model laser dan mesin fotokopi untuk membentuk cetakan teks dan gambar di atas kertas. Bentuk awal toner adalah campuran serbuk karbon, besi, dan gula. Kemudian , untuk meningkatkan kualitas hasil cetakan, karbon serbuk dilelehkan bercampur dengan polimer. Partikel halus bubuk toner meleleh oleh panas yang dikeluarkan oleh fuser dan mengikat (bonding) ke atas kertas.
Baik tinta maupun toner memiliki fungsi yang sama, yaitu untuk mencetak tulisan maupun gambar pada kertas atau banner. Namun, keduanya digunakan pada mesin cetak yang berbeda, yaitu tinta dalam cartridge untuk printer inkjet, sedangkan toner untuk printer laser. Toner pada printer laser membutuhkan pemanasan, sementara tinta dalam cartridge untuk printer inkjet tak butuh yang namanya pemanasan untuk mencetak.
Toner yang berbentuk bubuk pada printer laser cara kerjanya sebenarnya serupa dengan mesin fotokopi. Ketika toner habis digunakan, maka harus diganti dengan toner yang baru. Toner yang digunakan pada printer laser mencetak dengan menggunakan teknologi infra merah. Jika membandingkan jumlah cetakan dan hasilnya, maka printer laser yang memanfaatkan toner jauh lebih cepat dan efisien dibandingkan dengan menggunakan printer inkjet dengan tinta. Kualitas hasil cetakan menggunakan printer laser juga lebih baik.
Pilih Toner atau Tinta?
Di tingkat konsumen, printer inkjet cenderung menjadi teknologi yang paling umum digunakan karena memang harganya lebih murah. Namun, jika dihitung per halaman, biaya tinta mungkin akan lebih tinggi, tergantung pada apa yang Anda cetak seperti teks atau gambar. Sementara itu, biaya printer laser warna setidaknya dua kali lipat printer inkjet, dan dalam beberapa kasus, toner lebih mahal daripada tinta inkjet.
Namun, yang perlu diingat, bahwa meskipun toner awalnya lebih mahal daripada tinta, cartridge printer laser biasanya dapat bertahan lebih lama dari cartridge tinta. Jika Anda lebih sering mencetak teks, akan lebih hemat jika Anda menggunakan printer laser. Jika Anda memasang cartridge berkapasitas tinggi, maka biaya yang Anda keluarkan bisa turun drastis.
Volume dapat memengaruhi efektivitas biaya printer pilihan Anda. Jika Anda mencetak hanya beberapa ratus halaman per tahun, printer inkjet dapat menjadi salah satu pilihan paling tepat. Namun, apabila Anda sering mencetak ribuan halaman, terutama untuk kebutuhan perusahaan, printer laser akan menghemat biaya operasional dalam jangka panjang.
Selain itu, jenis pekerjaan atau dokumen yang Anda cetak akan menentukan jenis printer yang paling cocok dengan kebutuhan Anda. Jika Anda memerlukan printer all-in-one yang dapat mencetak gambar, grafis dan teks, printer inkjet akan menjadi investasi yang terbaik. Hal ini dikarenakan printer inkjet menghasilkan kualitas yang baik untuk teks dan foto.
Namun, apabila Anda lebih banyak mencetak teks, printer laser adalah pilihan yang lebih baik. Selain itu, printer laser memiliki kecepatan cetak yang lebih tinggi, beberapa merek bahkan diklaim dapat mencetak hingga 20 halaman per menit atau bahkan lebih cepat, dua sampai tiga kali lebih cepat daripada printer inkjet, dengan kualitas teks lebih tajam dan lebih tepat daripada printer inkjet.
Jika printer yang Anda miliki kebetulan adalah HP LaserJet P1102, tidak sulit menemukan toner untuk perangkat ini. Dengan nomor seri HP 85A (CE285A), Anda bisa membelinya di berbagai toko perlengkapan komputer dan situs jual beli online. Harga toner printer HP LaserJet P1102 sendiri bervariasi, tetapi memang relatif mahal untuk varian original.
Harga Toner HP LaserJet P1102
| Varian Toner HP LaserJet P1102 | Harga |
| Toner HP LaserJet P1102 Black Original | Rp1.145.000 |
| Toner HP LaserJet P1102 Color Original | Rp833.000 |
| Toner HP LaserJet P1102 Palsu | Rp100.000 – Rp228.000 |
Daftar harga toner HP LaserJet P1102 di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk website resmi HP dan sejumlah online shop. Perlu Anda catat bahwa harga toner tersebut tidak terikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Namun, jika dibandingkan tahun sebelumnya, harga komponen ini masih belum berubah.
Ada harga, ada kualitas. Demikian pepatah sering mengatakan. Jika Anda membeli toner HP LaserJet P1102 yang asli, maka Anda akan mendapatkan kualitas yang sesuai. Sementara, apabila Anda memilih toner HP LaserJet P1102 palsu atau KW, maka jangan berharap mendapatkan hasil cetakan yang tajam sekaligus jelas.
Banyak pengujian telah membuktikan bahwa cetakan dokumen yang dihasilkan oleh toner tiruan atau palsu sangat berbeda dibandingkan dengan hasil cetak menggunakan toner asli. Pengujian juga membuktikan bahwa satu dari tiga cartridge remanufaktur hasilnya terbatas, bahkan tidak dapat digunakan.
Sekitar 70 persen teknologi yang menggerakkan proses pada printer laser adalah cartridge-nya. Karena teknologi setiap merk printer telah dipatenkan, maka cartridge remanufaktur memiliki perbedaan dengan toner asli, dan kebanyakan dari mereka kualitasnya sangat buruk. Itu sebabnya banyak toner palsu mengalami masalah, sedangkan toner asli yang diuji menghasilkan kualitas andal.
Bayangkan jika Anda pelaku bisnis, menggunakan printer dengan toner palsu bisa sangat merugikan. Alih-alih berhemat, Anda justru akan membuang waktu dengan percuma. Menggunakan toner palsu bisa membuat printer lekas rusak karena dapat menyumbat nozzle tinta printer. Selain itu, printer dapat mengalami kebocoran tinta dan lebih cepat overheat. Yang lebih buruk, kerusakan karena penggunaan toner palsu biasanya tidak dapat diperbaiki dengan garansi. Jika Anda menggunakan mesin printer atau multifunction device (MFD), sebaiknya Anda menggunakan toner asli agar mesin tersebut awet.
(Panca)
