Update Harga Pompa Air National (Semua Tipe)

Jika Anda tidak ingin terlalu mengandalkan pasokan air dari PDAM, Anda bisa menggali sumur sendiri di rumah. Nah, untuk menyedot air di dalam sumur ini, agar lebih praktis, Anda bisa memasang pompa listrik. Di pasaran sendiri, sudah tersedia banyak merk pompa yang dapat Anda jadikan pilihan, dan salah satu yang cukup terkenal adalah National, karena punya harga yang relatif terjangkau.

Ilustrasi: Pompa Air (sumber: buysod.com)
Ilustrasi: Pompa Air (sumber: buysod.com)

Selain makanan, air merupakan kebutuhan utama untuk kelangsungan makhluk hidup, termasuk hewan dan tumbuhan, terutama manusia. Bahkan, tubuh manusia sebagian besar terdiri dari air, kira-kira 60 sampai 70 persen dari total berat badannya.[1] Karena itu, untuk kelangsungan hidupnya, tubuh membutuhkan air dalam jumlah yang cukup, sekitar 2.200 gram setiap hari untuk orang dewasa.[2]

Bacaan Lainnya

Untuk mendapatkan suplai air bersih, sebenarnya masyarakat dapat berlangganan melalui PDAM. Namun, pengadaan air bersih di Indonesia, khususnya untuk skala besar, masih terpusat di daerah perkotaan. Sementara, untuk daerah yang belum mendapatkan air bersih, umumnya menggunakan air tanah (sumur), air sungai, air hujan, air danau, bahkan air laut.[3]

Sebuah survei menunjukkan bahwa sumber air minum yang digunakan di berbagai daerah di Indonesia sangat bergantung pada kondisi geografis.[4] Air sumur perigi menjadi yang banyak digunakan (49,92 persen), disusul air ledeng (16,08 persen), sumber mata air (13,92 persen), dan air tanah dengan pompa listrik (11,61 persen).

Pengertian Pompa Air

Air tanah bisa menjadi alternatif bagi rumah yang ingin mendapatkan pasokan air, baik di pedesaan maupun di perkotaan. Selain sebagai sumber utama, air tanah juga dapat dijadikan alternatif bagi pasokan PDAM jika hendak menghemat pengeluaran. Nah, untuk mendapatkan air tanah tersebut, tentu perlu dibuat sumur terlebih dahulu, baik dengan model gali maupun bor.

Apabila sumur sudah terbentuk dan air sudah keluar, maka untuk menyedot ke atas, memang bisa menariknya dengan katrol ember. Namun, cara ini tentunya membutuhkan banyak tenaga sekaligus menghabiskan banyak waktu. Untuk mempersingkat waktu serta menghemat energi, Anda bisa menggunakan pompa air yang dibekali tenaga listrik.

Pompa air, seperti dilansir dari Wikipedia, dikatakan sebagai sebuah teknik dasar dan terapan, yang diterapkan saat air melebihi cangkupan dengan tangan seseorang atau mengangkatnya dengan keranjang yang dipegang oleh tangan. Pompa air juga dipakai untuk membawa air dari sumber murni, dipindahkan ke lokasi terdekat, dimurnikan atau dipakai untuk irigasi, mandi atau pengolahan limbah, atau untuk mengevakuasi air dari lokasi tak diinginkan.

Menurut referensi yang lain, pompa air secara umum disebutkan sebagai alat yang dipakai untuk memindahkan cairan atau fluida dari suatu tempat ke tempat lainnya melalui saluran pipa dengan menggunakan tenaga listrik agar air bisa didorong secara terus-menerus. Pompa air ini beroperasi dengan menggunakan prinsip membuat perbedaan di sisi tekanan dan sisi bagian isap. Perbedaan tekanan itu dihasilkan dari sebuah mekanisme di roda impeller, yang membuat roda isap menjadi tidak bergerak, sehingga dapat mengisap cairan dan berpindah ke tempat yang dituju.

Jenis Pompa Air

Pompa air (sumber: lowes.ca)
Pompa air (sumber: lowes.ca)

Ada beberapa jenis pompa air yang sering beredar di pasaran. Tipe pertama adalah pompa air sumur dangkal, yang digunakan untuk penggunaan ringan. Pompa air sumur dangkal hanya memiliki daya isap maksimal untuk kedalaman 9 meter. Lawannya, ada pompa air sumur dalam, yang dipakai untuk mengisap air dengan kedalaman lebih dari 9 meter. Ciri utama pompa air sumur dalam adalah adanya Jet Injector yang berfungsi untuk menguatkan daya pancar dari air yang diisap.

Selain itu, tersedia pula pompa celup, yang sesuai dengan namanya, adalah pompa air yang bekerja dengan cara dicelupkan ke dalam air. Daya pancar air maksimal yang dapat dihasilkan dari pompa celup berkisar 5 meter sesuai tipe pompa celup yang digunakan. Lalu, ada pompa booster, yang biasanya dipasang dekat atau di dalam sumber air. Namun, pompa booster dipasang di tengah instalasi pipa air. Hal ini karena pompa booster adalah pompa air penunjang yang berfungsi untuk memperkuat daya pancar aliran air di dalam instalasi pipa air dalam rumah. Pompa ini digunakan jika daya pancar air dirasa masih kurang optimal, khususnya jika terpasang alat yang memerlukan pasokan air yang stabil, seperti alat air (water heater).

Tips Membeli Pompa Air

  • Kedalaman air. Ukurlah kedalaman air dari permukaan air sampai dasar sumur air tanah di mana pipa pompa air akan dipasang. Informasi mengenai kedalaman permukaan air seringkali tidak sesuai atau tidak benar, ukurlah kedalaman air dengan tali yang diberi pemberat.
  • Jenis pompa air. Untuk kedalaman air pada permukaan yang kurang dari 7 meter, pilihlah jenis mesin pompa untuk sumur dangkal, baik non-otomatis atau otomatis. Untuk kedalaman 7 m sampai 9 m, seharusnya menggunakan pompa sumur dangkal dengan tipe semi jet pump. Jika untuk sumur dengan kedalaman 20 sampai 30 meter atau sumur bor, harus menggunakan pompa air jet pump.
  • Spesifikasi mesin pompa. Dari spesifikasi pada mesin pompa air, Anda dapat membandingkan kedalaman permukaan air dengan informasi daya isap pompa.
  • Volume air/debit air. Carilah informasi tentang berapa volume air yang dihasilkan pada mesin pompa tersebut untuk tiap jamnya.
  • Daya listrik pompa. Pompa biasa berdaya listrik 125 Watt atau 200 Watt, sedangkan semi jet pump berdaya 100 Watt atau 250 Watt. Daya listrik yang lebih besar bukan berarti dapat mengisap lebih dalam.
  • Ketinggian tower air. Hingga ketinggian berapa air akan disalurkan. Untuk itu, Anda perlu mempelajari total head. Daya dorong juga dipengaruhi oleh berapa kedalaman isapnya. Makin pendek daya isap, makin jauh daya dorongnya.
  • Budget Anda. Ini juga memengaruhi merk yang akan dibeli. Perbedaan harga pada masing-masing merk, lebih pada kualitas dari lilitan motornya, yang memengaruhi panjang pendek umur pompa, adalah kualitas bahan, komponen motor, dan elektronik serta juga layanan purna jualnya.

Di pasaran sendiri, sudah tersedia banyak merk pompa air yang dapat Anda pilih sesuai kebutuhan dan anggaran. Namun, apabila bujet Anda terbatas dan menginginkan produk yang murah tetapi tetap berkualitas, National bisa menjadi referensi yang menarik. Dengan daya listrik sekitar 125 Watt, harga pompa air ini memang relatif terjangkau.

Keunggulan lainnya pompa air buatan National adalah bisa diubah-ubah dari non-otomatis menjadi otomatis. Cara pertama untuk mengubah sistem ini adalah dengan melepas penutup lubang, lalu gunakan pipe joint yang dihubungkan dengan saklar otomatis. Metode kedua adalah dengan cara melepas penutup lubang, kemudian dihubungkan dengan akumulator.

Harga Pompa Air National

Varian pompa air National
Varian pompa air National
Tipe Pompa Air National Harga
National IMD GP-125 Rp470.990
National Decker GP-129 Rp493.000
National Decker GP-200 Rp503.000
National ESE Jet 100A Rp992.000
National MC Jet Pump 255 Rp1.120.000

Jika dibandingkan 2020, harga pompa air National mengalami perubahan pada 2021 dan 2022. Misalnya, pompa air National IMD GP-125 yang naik sedikit dari harga Rp300 ribu – Rp600 ribu di tahun 2020, menjadi Rp310 ribu – Rp600 ribu di tahun 2021, berubah menjadi Rp470.990 di tahun 2022. National Decker GP-200 yang dijual seharga Rp445 ribu tahun 2020, turun menjadi Rp430 ribu di tahun 2021, tetapi naik menjadi Rp503.000 di tahun 2022.

Harga pompa air National di atas kami saring dari berbagai sumber, termasuk toko pompa, toko perkakas elektronik, hingga situs jual beli online. Perlu Anda catat bahwa harga pompa air National tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Selain itu, harga produk di setiap toko kemungkinan bisa berbeda walau barang yang dijual sama.

[Update: Almas]

[1] Sutrisno, Tokok dan Eni Suciastuti. 2010. Teknologi Penyediaan Air Bersih. Jakarta: Rineka Cipta, hlm. 10.

[2] Alvitriani. 2015. Pemanfaatan Air PDAM Oleh Penduduk Desa Purajaya dan Purawiwitan Kabupaten Lampung Barat. Jurnal Penelitian Geografi Program Studi Pendidikan Geografi Jurusan Pendidikan IPS FKIP Universitas Lampung, Vol. 3(2).

[3] Asmadi, Khayan dan H.S. Kasjono. 2011. Teknologi Pengolahan Air Minum. Yogyakarta: Gosyen Publishing.

[4] Taufik, Mohammad. 2016. Prototype Pompa Air Portable Tenaga Surya. Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi 2016 Fakultas Teknik Universitas Jakarta: 1-3.

Pos terkait