Jika Anda gemar bercocok tanam, Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan polybag. Polybag umum dipakai sebagai media tanam pengganti pot, terutama di lahan atau pekarangan yang sempit.[1] Selain hadir dalam berbagai bahan, seperti karung dan plastik hitam, polybag juga tersedia dalam beragam ukuran, termasuk ukuran 60×60 cm yang cocok untuk menanam tumbuhan yang berpotensi tumbuh besar. Bisa dibeli satuan atau per bal, harga media tanam ini relatif terjangkau.
Ketika ingin bercocok tanam, entah itu, buah, bunga, atau sayuran, salah satu hal yang penting tersedia adalah media tanam. Media tanam dapat dikatakan sebagai media yang digunakan untuk menumbuhkan tanaman, tempat akar atau bakal akar akan tumbuh dan berkembang, juga digunakan sebagai tempat berpegangnya akar agar tajuk tanaman dapat berdiri kokoh di atas media tersebut, serta sebagai sarana untuk menghidupi tanaman.[2]
Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi sebuah media tanam yang baik, antara lain tidak mengandung bibit hama dan penyakit, bebas dari gulma, mampu menampung air, serta mampu membuang atau mengeluarkan kelebihan air, remah, dan porous sehingga akar tanaman dapat tumbuh dan berkembang menembus media tanam dan memiliki derajat keasaman atau pH antara 6 sampai 6,5.[3]
Kelebihan Polybag
Saat ini, sudah ada banyak media tanam yang dapat Anda manfaatkan untuk berkebun. Selain pot, Anda pun bisa memilih menggunakan polybag, terutama untuk lahan yang sempit. Memiliki konsep bertanam mirip pot, polybag dikatakan punya banyak kelebihan, seperti cukup praktis, tidak perlu mengeluarkan banyak biaya, menawarkan ketahanan yang lebih bagus dibandingkan media tanam lainnya, serta tanaman yang ditanam tidak mengenal musim.
Karena punya bentuk yang mirip, banyak orang yang belum bisa membedakan antara polybag dan planter bag. Secara umum, planter bag memiliki telinga atau pengait di bagian samping, sedangkan polybag tidak. Selain itu, ukuran planter bag biasanya lebih besar dibandingkan polybag. Jika planter bag punya ukuran hingga 120 x 90 cm, maka ukuran polybag paling besar adalah 60 x 60 cm,
Nah, apabila Anda tertarik memakai polybag sebagai media tanam, tidak sulit mendapatkan media ini. Pasalnya, Anda sudah bisa membelinya di berbagai toko bahan pertanian atau lewat situs jual beli online. Harga yang ditawarkan bervariasi, tergantung bahan dan ukuran. Berikut kami sajikan informasi terbaru kisaran harga polybag ukuran 60 x 60 cm yang terbuat dari karung dan plastik hitam.
Harga Polybag 60×60 Karung
| Kemasan Polybag | Harga |
| Polybag 60×60 Karung Eceran | Rp10.000 – Rp15.500 per lembar |
| Polybag 60×60 Karung Isi 50 | Rp80.000 – Rp90.000 |
Informasi harga polybag ukuran 60 x 60 cm dari bahan karung di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk sejumlah situs jual beli online. Apabila dibandingkan penawaran sebelumnya, harganya terpantau stabil. Polybag karung ukuran 60 x 60 cm eceran saat ini masih dijual dengan harga mulai Rp10 ribu per lembar.
Harga Polybag 60×60 Plastik Hitam
| Kemasan Polybag | Harga |
| Polybag 60×60 Plastik Hitam Eceran | Rp2.500 – Rp4.500 per lembar |
| Polybag 60×60 Plastik Hitam 10 lembar | Rp10.000 |
| Polybag 60×60 Plastik Hitam 1 kg (Isi 15 – 20 lembar) | Rp35.000 |
| Polybag 60×60 Plastik Hitam 1 bal (25 kg) | Rp570.000 |
Harga polybag plastik hitam ukuran 60 x 60 cm di atas juga kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk beberapa toko bahan pertanian dan situs jual beli online. Apabila dibandingkan tahun sebelumnya, harga polybag plastik ukuran 60 x 60 cm eceran saat ini sedikit turun dari mulai Rp3.000 per lembar menjadi Rp2.500 per lembar. Sementara itu, harga kemasan lainnya terpantau stabil.
Sekadar informasi, untuk polybag berukuran besar, seperti 60 x 60 cm, direkomendasikan sebagai media tanam tumbuhan jenis akar lebat. Selain itu, juga cocok dipakai untuk tanaman yang berpotensi tumbuh dan memiliki diameter yang besar, seperti jahe, jeruk, dan lainnya. Pasalnya, selain ukurannya, polybag ini biasanya juga memiliki ketebalan yang lebih dibandingkan jenis polybag lainnya.
Polybag dengan ukuran 60 x 60 cm juga dikatakan cocok digunakan sebagai media bertanam permanen, terutama untuk kegiatan bertanam di daerah rural seperti perkotaan yang minim lahan dan tanah subur. Polybag ukuran besar dapat dijadikan opsi untuk tetap memiliki tanaman sayur rumahan yang lebih sehat dan hemat pengeluaran.
[1] Ratnasari, Yuni. 2016. Pemberdayaan Potensi Kebun Polybag sebagai Media Pembelajaran Tematik Melalui Model Outdoor Study untuk Siswa Kelas IV SDN 01 Sukoharjo Pati. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Universitas Muria Kudus, Vol. 3(1): 7-12.
[2] Bui, Florentina, Maria Afnita Lelang, Roberto I. C. O. Taolin. 2015. Pengaruh Komposisi Media Tanam dan Ukuran Polybag terhadap Pertumbuhan dan Hasil tomat (Licopercicum esculentum, Mill). Savana Cendana Jurnal Pertanian Konservasi Lahan Kering, Vol. 1(1): 1-7.
[3] Ibid.
