Panel lantai kerap dijadikan alternatif membuat konstruksi lantai, terutama pada bangunan bertingkat, karena proses pengerjaan berjalan lebih cepat dibandingkan dengan pengecoran. Di pasaran sendiri, sudah ada banyak merk panel lantai yang dapat dipilih, salah satunya Grand Elephant dan dijual dengan harga ratusan ribu per m2.
Lantai bisa dikatakan sebagai salah satu bagian penting dalam suatu bangunan karena berfungsi sebagai landasan bangunan antara dinding dan struktur bawah (pondasi). Lantai dipakai sebagai landasan untuk meletakkan berbagai macam barang yang dibutuhkan penghuni untuk melakukan aktivitas mereka. Selain itu, lantai juga berguna sebagai elemen pembentuk dan pembeda ruang.[1]
Untuk mereka yang ingin membangun bangunan atau rumah dua lantai, salah satu metode yang kerap dilakukan adalah pengecoran dak lantai. Umumnya, atap dak ini akan dicor menggunakan beton. Pengecoran atap dak dengan menggunakan beton memang memiliki banyak keunggulan, salah satunya Anda tidak perlu lagi melakukan pembongkaran jika nanti memiliki anggaran yang cukup untuk membuat bangunan di lantai atas. Selain itu, jika Anda mulai membangun lantai atas, aktivitas di lantai bawah tidak akan terganggu karena adanya dak ini.
Meski demikian, ternyata metode cor ini memiliki sejumlah kekurangan, salah satunya proses pengerjaan yang relatif lama. Pekerja konstruksi harus menunggu beton cor mengering terlebih dahulu untuk melanjutkan pekerjaan. Karena itu, kemudian muncul alternatif lain agar proses bisa berjalan lebih cepat, termasuk menggunakan panel lantai.
Apa Itu Panel Lantai?
Panel lantai bisa dikatakan sebagai generasi terbaru bahan material bangunan untuk pengganti beton cor dak konvensional. Disebut pula panel lantai ringan, panel lantai beton, panel lantai beton ringan, atau panel lantai AAC (Autoclaved Aerated Concrete/beton ringan aerasi), panel lantai biasanya dicetak dalam bentuk lembaran, biasanya terbuat dari tulangan anti-karat, pasir silika, dan semen berkualitas tinggi, lantas diproses dengan teknologi aerasi terbaik, yang menjadikan material ini memiliki kekuatan sama dengan beton cor dak konvensional.
Selain punya kekuatan dan tahan lama, panel lantai ini pun sudah tersedia dalam banyak bentuk, tidak hanya berupa panel segiempat, bentuk panel yang tidak beraturan pun sudah diproduksi.[2] Tidak mengherankan jika kemudian panel atau pelat beton bertulang merupakan suatu sistem lantai (dan juga atap) yang paling banyak digunakan untuk bangunan.
Review Panel Lantai Grand Elephant
Saat ini, tidak sulit mendapatkan panel lantai karena sudah ada sejumlah perusahaan yang meluncurkan produk tersebut, termasuk Grand Elephant. Dilansir dari website resminya, panel lantai Grand Elephant merupakan material beton ringan bertulang yang diproteksi anti-karat untuk lantai loteng yang lebih efisien daripada cor dek konvensional. Panel lantai ini dicetak dengan panjang minimal 1,5 m hingga 6 m agar menyesuaikan bentangan balok bangunan Anda. Grand Elephant juga menyediakan panel ‘fast moving’ untuk menjamin ketersediaan sehingga memenuhi kebutuhan pasar.
Masih menurut referensi yang sama, panel lantai Grand Elephant dikatakan dapat diletakkan pada dinding tembok AAC sebagai struktur dinding pemikul maupun di atas balok beton atau balok baja dengan mortar perekat yang sesuai dengan minimal tumpuan adalah 5 cm. Ragam aplikasi panel lantai Grand Elephant di antaranya untuk peninggian lantai di daerah banjir maupun di atas tanah yang berkontur, bangunan industri, bangunan komersial, hingga bangunan bertingkat banyak seperti gedung perkantoran, apartemen dan kondominium, sekolah, universitas, rumah sakit, rumah susun, dan lainnya.
Harga Panel Lantai Grand Elephant
| Luas Bidang | Harga Panel Lantai Grand Elephant |
| Luas 20 m2 – 30 m2 | Rp495.000 per m2 |
| Luas 30 m2 – 40 m2 | Rp490.000 per m2 |
| Luas 40 m2 – 50 m2 | Rp485.000 per m2 |
| Luas 50 m2 – 100 m2 | Rp480.000 per m2 |
| Luas 100 m2 – 200 m2 | Rp475.000 per m2 |
| Luas 200 m2 – 400 m2 | Rp470.000 per m2 |
| Luas 400 m2 – 600 m2 | Rp465.000 per m2 |
| Luas 600 m2 – 800 m2 | Rp460.000 per m2 |
Informasi harga di atas kami rangkum dari salah satu distributor panel lantai Grand Elephant. Harga tersebut belum termasuk ongkos kirim dengan besaran sekitar Rp700 ribu sampai Rp1 jutaan. Perlu Anda catat bahwa harga panel lantai Grand Elephant tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Selain itu, harga di masing-masing toko bisa saja berbeda. Di online shop misalnya, ada yang menawarkan panel lantai Grand Elephant dengan harga Rp296 ribu per m2 untuk material saja atau Rp391 ribu per m2, sudah termasuk pemasangan.
[1] Ramadhan, Ibnu Surya dan Eny Yudho Prasetyo. 2015. Modifikasi Elemen Lantai dengan Transformasi Morphing. Jurnal Sains dan Seni ITS, Vol. 4(2): 11-13.
[2] Ridwan. 2009. Struktur Beton Bertulang. jakarta: Erlangga.
