Sebagian dari Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan pallet. Ini adalah salah satu bagian dari warehousing, yang berfungsi untuk meletakkan barang-barang dengan tujuan memudahkan penyimpanan, perhitungan, dan transportasi. Umumnya terbuat dari material kayu atau plastik, harga pallet di pasaran berkisar ratusan ribu sampai jutaan rupiah per buah.
Dilansir dari Plastic2go, pallet digunakan untuk pengangkutan dan pengiriman berbagai macam barang, terutama dari distributor ke tujuan akhir. Barang-barang tersebut ditumpuk di atas pallet, biasanya dibungkus dengan protective film, jaring, atau tali pengikat. Cara lainnya adalah barang-barang ditumpuk di atas pallet, dimuat di atas kendaraan pengangkut seperti truk atau kereta, dan dikirimkan ke pelanggan.
Umumnya, pallet berbentuk kotak segi empat, bisa persegi atau persegi panjang. ISO sudah mematenkan beberapa ukuran yang menjadi standar internasional. Di Eropa misalnya, pallet distandarkan dalam ukuran 1.200 x 1.000 mm. Sementara, untuk Asia, standar ukuran pallet adalah 1.100 x 1.100 mm. Standar ukuran Asia dan Eropa ini menjadi ukuran yang lazim digunakan juga di Indonesia.
Normalnya, pallet terdiri dari tiga bagian utama, yaitu atas, kaki (stinger), dan bawah. Bagian atas biasanya terdiri dari potongan papan sesuai dengan ukuran lebar yang dikehendaki, yang disusun dari depan ke belakang, dengan ada rongga di antara papan-papan tersebut. Bagian kaki biasanya berjumlah 3 atau 4, dengan 2 kaki di bagian ujung kanan dan kiri, 1 atau 2 sisanya berada di tengah. Kaki bagian tengah ini biasanya selain berfungsi sebagai penyangga, juga berfungsi sebagai pengatur keseimbangan acuan forklift dalam membawa barang.
Sementara itu, bagian bawah pallet terdiri dari minimal empat buah papan yang dibentuk kotak segi empat. Dua sisi di kanan dan kiri akan bertemu dengan kaki kanan dan kaki kiri, sedangkan papan bagian depan dan belakang akan memperkuat ketiga kaki, plus sebagai bantuan keamanan forklift dalam membawa barang.
Berdasarkan drive direction-nya, ada dua jenis pallet, yaitu 2 ways dan 4 ways. Pallet jenis 2 ways hanya memungkinkan forklift untuk mengambil pallet dari 2 arah, yaitu dari depan dan belakang. Sementara, untuk pallet jenis 4 ways, forklift dapat membawa pallet dari 4 sisi, yaitu dari depan, belakang, kanan, dan kiri.
Menurut bahan pembuatnya, saat ini dikenal setidaknya tiga jenis pallet, yaitu pallet kayu, pallet baja, dan pallet plastik. Pallet kayu, seperti namanya, terbuat dari bahan kayu dan menjadi jenis yang paling banyak digunakan di Indonesia karena relatif murah dan mudah didapat. Sementara, jenis baja biasanya digunakan pada penerbangan untuk penerjunan, dengan harga yang sangat mahal sehingga jarang digunakan.
Fungsi Pallet Plastik
Nah, untuk jenis yang ketiga adalah pallet plastik. Pallet jenis ini konon diklaim telah ada di pasaran sejak lebih dari 30 tahun yang lalu. Sesuai dengan namanya, pallet jenis ini memang terbuat dari material plastik, dengan permukaan bagian atas yang cenderung berbentuk flat, tanpa ada rongga, berbeda dengan kebanyakan pallet kayu.
Baru-baru ini, pallet plastik telah mencapai pasar yang signifikan dan terus tumbuh pada tingkat jangkauan yang belum pernah terjadi. Pada tahun 1996, kira-kira 22 persen dari distributor bahan makanan di AS menggunakan pallet plastik. Jumlah ini telah meningkat sampai 37,2 persen pada akhir tahun 1997 dan secara dramatis bertambah setiap tahunnya, mencapai 50 persen pada tahun 2001.
Tren internasional telah mengubah fungsi pallet plastik. Pallet tersebut sudah digunakan pada jangkauan industri yang luas, termasuk pertanian, automotif, konstruksi dan bangunan, pakaian, makanan dan bahan pangan, pengiriman barang (freight forwarding), peralatan rumah tangga, logistik, kebun bibit, farmasi, hingga karet. Saat ini, sekitar 90 persen dari semua industri bahan pangan kering beralih ke jenis pallet ini.
Pallet plastik digunakan untuk memindahkan barang-barang melalui semua rantai jaringan distribusi. Perjalanan pallet secara khas berjalan melalui tiga bagian dari industri bahan makanan, yaitu penempatan di pabrik, pusat pendistribusian, dan toko eceran. Secara tradisional, industri bahan pangan menggunakan ukuran 48 x 40 inch (1.219 x 1.016 mm) balok pallet yang tidak bisa-dibalik.
Di pasaran, pallet plastik sudah hadir dalam beragam tipe atau jenis, antara lain pallet plastik one way series, pallet plastik heavy duty, medium duty series, dan light duty series. Tentu saja, penggunaannya berbeda-beda tergantung dengan tipe dan juga ukuran tipe pallet plastik tersebut. Berikut ringkasan jenis-jenis pallet plastik.
Jenis Pallet Plastik
- Pallet plastik one way, tipe pallet yang paling banyak digunakan untuk kebutuhan cargo. Biasanya, pallet ini punya warna hitam, lebih ringan, dan ekonomis.
- Pallet plastik medium duty series, sering digunakan untuk kegiatan pergudangan. Umumnya, pallet ini memiliki warna biru atau abu-abu, punya alas yang kuat dan anti-selip, dan bisa digunakan untuk flat stacking.
- Pallet plastik heavy duty, umumnya digunakan untuk beban-beban yang berat, dengan permukaan double deck yang kuat, durable, dan reliable.
- Pallet plastik light duty series, bisa digunakan untuk semua kegiatan, termasuk pergudangan dan industri lainnya.
Lalu, berapa harga pallet plastik saat ini? Harga perangkat tersebut tentu saja bervariasi, tergantung model dan ukuran. Semakin besar ukurannya, biasanya harganya pun akan semakin mahal. Sebagai referensi, berikut informasi kisaran harga pallet plastik saat ini di pasaran yang kami rangkum dari berbagai sumber.
Harga Pallet Plastik
Tipe/Ukuran Pallet Plastik | Harga |
One Way 1.100 x 1.100 x 120 mm | Rp500.000 |
One Way 1.100 x 1.100 x 140 mm | Rp790.542 |
One Way 1.200 x 800 x 140 mm | Rp300.000 |
One Way 1.200 x 1.000 x 140 mm | Rp389.000 |
One Way 1.200 x 1.000 x 140 mm | Rp659.400 |
One Way 1.100 x 1.100 x 140 mm | Rp790.542 |
One Way 1.200 x 1.200 x 140 mm | Rp579.000 |
One Way 1.200 x 1.200 x 150 mm | Rp729.000 |
Medium Duty 1.200 x 1.000 x 160 mm | Rp599.000 |
Heavy Duty 1.200 x 1.000 x 150 mm | Rp613.600 |
Krisbow 1.200 x 1.000 x 150 mm | Rp806.000 |
Krisbow 1.200 x 1.100 x 150 mm 1.5T | Rp1.056.000 |
Trusco Alpha Pallet 1.100 x 1.100 x 125 mm | Rp749.000 |
Trusco 1.100 x 1.100 x 150 mm | Rp1.590.000 |
Safeway 1.200 x 800 x 150 mm | Rp729.000 |
Safeway 1.500 x 1.200 x 150 mm | Rp1.250.000 |
Perlu Anda catat, harga pallet plastik tersebut tidak mengikat dan dapat berbeda-beda di masing-masing wilayah. Sebagai perbandingan, tahun lalu pallet plastik One Way 1.100 x 1.100 x 140 mm dijual Rp508 ribuan, sedangkan harga pallet plastik Safeway 1.200 x 800 x 150 mm berkisar Rp789 ribuan. Untuk mengetahui informasi lebih jelas, Anda bisa langsung mendatangi toko peralatan perabotan terdekat di kota Anda.
(Panca)