Vitamin E telah lama dipercaya berkhasiat untuk menjaga kesehatan kulit. Nah, saat ini sudah banyak produsen yang merilis produk suplemen vitamin E, salah satunya Nourish-E. Ditawarkan di kisaran harga mulai puluhan ribu hingga ratusan ribu rupiah, produk ini hadir dalam dua varian, yaitu Nourish-E 200 IU dan Nourish-E 400 IU.
Nourish-E sendiri merupakan salah satu produk suplemen vitamin E buatan PT Nutrisains Indonesia. Di dalam situs resminya, suplemen ini dikatakan mengandung wheat germ dan soybean oil. Nourish-E disebutkan memiliki beberapa manfaat, di antaranya melindungi sel-sel kulit dari kerusakan akibat radikal bebas (sebagai antioksidan), menjaga kelembapan kulit, memperlambat proses penuaan dini, dan meningkatkan fertilitas atau kesuburan.
Masih di dalam situs resmi perusahaan, Nourish-E diklaim memiliki beberapa keunggulan jika dibandingkan produk sejenis. Beberapa keunggulan produk ini di antaranya sebagai berikut.
Keunggulan Nourish-E
- Kandungan vitamin E yang alami yang berasal dari wheat germ dan soybean oil sehingga menghasilkan vitamin E dengan bioactivity tinggi yang mudah diserap tubuh sampai ke jaringan kulit.
- Tidak menyebabkan kegemukan dan aman sehingga tidak menimbulkan efek samping bila dikonsumsi jangka panjang jika dibandingkan dengan vitamin E sintetik.
- Karena berasal dari minyak kedelai yang kaya isoflavon yang berfungsi sebagai phytoestrogen, maka bisa mengganti fungsi hormon estrogen yang semakin berkurang pada wanita usia lanjut. Misalnya, wanita dalam masa pre-menopause dan wanita yang mengalami menopause agar kulitnya tidak kering dan keriput.
- Praktis dikonsumsi hanya satu kali sehari.
- Memiliki sertifikasi halal dari ISA (Islamic Service of America).
Di dalam tubuh, vitamin E hanya bisa dicerna dengan bantuan empedu hati. Hal tersebut menjadikan vitamin ini banyak terdapat pada makanan atau sayuran yang mengandung minyak, seperti susu, telur, mentega, minyak gandum, minyak jagung, minyak kedelai, maupun biji bunga matahari. Sedangkan buah dan sayur yang banyak mengandung vitamin E yakni selada, alfalfa, ubi jalar, berbagai jenis kacang-kacangan, pisang, strawberry, dan buncis. Manfaat vitamin E juga bisa diperoleh dari sayuran yang berwarna hijau maupun makanan segar yang belum diolah.
Kekurangan vitamin E akan sangat merugikan kesehatan tubuh. Selain akan menyebabkan hemolisis eritrosit yang menjadikan tubuh kekurangan sel darah merah, sistem saraf dan otot juga akan terganggu. Adanya gangguan penglihatan hingga anemia merupakan gejala kekurangan vitamin E.[1] Sedangkan, untuk dosis yang direkomendasikan dalam mengonsumsi vitamin E yakni sebanyak 10,4 IU hingga 13,4 IU per hari.Sebagai referensi, berikut informasi harga Nourish E 200 IU dan 400 IU di pasaran pada tahun 2022.

Harga Nourish-E
Varian Nourish E | Harga (Rp) |
Nourish-E 200 IU 1 strip isi 10 tablet | 25.000 |
Nourish-E 200IU 1 botol isi 30 capsule | 50.000 – 60.000 |
Nourish-E 400 IU isi 30 kapsul | 86.900 – 117.900 |
Seperti diutarakan sebelumnya, Nourish-E saat ini hadir dalam dua varian, yaitu Nourish-E 200 IU dan Nourish-E 400 IU. Nourish-E 200 IU isi 30 kapsul di Apotek K24 tahun 2021 lalu ditawarkan dengan harga sekitar Rp69 ribuan. Berbeda dengan Nourish-E 400 IU isi 30 kapsul yang dijual dengan harga Rp158 ribuan. Sementara itu, Nourish-E 200 IU isi 30 kapsul di situs jual beli online harganya Rp73.000 dan Nourish-E 400 IU isi 30 kapsul harganya Rp325.000.
Harga Nourish-E di atas tentu tidak terikat dan bisa berubah sewaktu-waktu, tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. Selain itu, harga Nourish-E yang berlaku di setiap tempat bisa saja berbeda-beda. Sebagai perbandingan, pada tahun 2020, suplemen Nourish-E 200 IU dijual dengan harga Rp81 ribu dan Nourish-E 400 IU dijual dengan harga Rp140 ribuan isi 30 kapsul.
Namun, ketika mengonsumsi suplemen Nourish-E maupun suplemen vitamin E merk lainnya, Anda tidak boleh sembarangan. Vitamin E sendiri kemungkinan tidak aman jika diminum dalam dosis tinggi, terutama jika Anda menderita diabetes atau penyakit jantung. Menurut beberapa penelitian, dosis tinggi vitamin E bisa meningkatkan risiko terkena efek samping serius, bahkan kematian.
Selain itu, beberapa penelitian juga menemukan bahwa mengonsumsi suplemen vitamin E dan banyak suplemen multivitamin lainnya mungkin bisa meningkatkan risiko kanker prostat pada sebagian pria. Untuk itu, lebih baik Anda berjaga-jaga dengan tidak mengonsumsi keduanya secara bersamaan, dan perhatikan dosis suplemen yang Anda konsumsi.
Vitamin E juga tidak bersahabat bagi semua orang. Ada beberapa kalangan yang sebaiknya menghindari vitamin E atau setidaknya berkonsultasi terlebih dahulu sebelum mengonsumsi suplemen vitamin E seperti ibu hamil, penderita stroke, kekurangan vitamin K, memiliki gangguan pendarahan, penderita kanker kepala dan leher, sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu, atau ingin melakukan operasi.
[Dian]
[1]Yusuf. 2018. 56 Makanan Ajaib dan Manfaatnya untuk Kesehatan dan Kecantikan: Venom Publisher. Jakarta: Venom Publisher, hlm 40.