
Fungsi Hati
Juga kerap disebut hepar, hati adalah organ metabolik terbesar dalam tubuh, yang sering dikatakan sebagai pabrik biokimia utama dalam tubuh. Perannya dalam sistem pencernaan adalah sekresi garam empedu, yang membantu pencernaan dan penyerapan lain. Selain itu, hati juga memproses tiga kategori utama nutrien, yakni karbohidrat, protein, dan lemak setelah zat-zat ini diserap dari saluran cerna.[2] Tidak cuma itu, hati juga bertugas mendetoksifikasi atau menguraikan zat sisa tubuh dan hormon serta obat dan senyawa asing lainnya, membentuk protein plasma (termasuk protein yang dibutuhkan untuk pembekuan darah dan untuk mengangkut hormon steroid dan tiroid), menyimpan glikogen dan lemak serta sejumlah vitamin, mengaktifkan vitamin D, serta mengeluarkan bakteri dan sel darah merah tua.[3] Dengan fungsinya yang penting dan beragam, menjaga fungsi hati menjadi salah satu hal yang wajib Anda lakukan. Dikutip dari berbagai sumber, ada sejumlah makanan yang dipercaya dapat menjaga kesehatan hati, seperti bawang putih, jeruk Bali, bit dan wortel, sayuran berdaun hijau, buah alpukat, ape, serta minyak zaitun. Konsumsi teh hijau juga diklaim dapat menurunkan risiko Anda terkena penyakit hati.Indikasi Lesichol
Selain itu, tidak ada salahnya apabila Anda mengonsumsi suplemen yang memang ditujukan untuk menjaga kesehatan hati, tentunya sesuai dengan petunjuk dokter. Di pasaran sendiri, sudah ada banyak suplemen untuk hati yang dapat Anda konsumsi, dan salah satu yang sering direkomendasikan adalah Lesichol, terutama apabila hati mengalami peningkatan enzim saat dalam kondisi sakit. Seperti dilansir dari berbagai sumber, suplemen ini terdiri dari kombinasi beragam kandungan, terutama lesitin, beberapa jenis vitamin B, dan vitamin E yang sangat baik untuk fungsi hati. Karena mengandung mineral dan vitamin yang mudah diserap dan bermanfaat untuk tubuh, obat ini dikatakan aman dikonsumsi, bahkan dianjurkan juga sebagai suplemen untuk ibu hamil. Selain untuk menguatkan organ hati ibu hamil, Lesichol juga dapat membantu tumbuh kembang organ hati dan otak bayi.Kandungan Lesichol
- Lecithin, adalah salah satu jenis lemak esensial dalam sel tubuh. Senyawa ini dapat ditemukan dalam berbagai bahan makanan, terutama kacang kedelai dan kuning telur. Lecithin yang masuk ke dalam tubuh akan dicerna menjadi asetilkolin yang bertugas mentransmisikan impuls saraf. Selain itu, lecithin juga digunakan oleh sel tubuh untuk membentuk komponen penting dalam membran sel. Konsumsi senyawa ini juga diketahui dapat mereduksi lemak yang terakumulasi di hati.
- Vitamin B Kompleks, punya kemampuan antioksidan, eritropoetik, antisklerosis, dan detoksifikasi.
- Vitamin E , lebih dikenal sebagai vitamin untuk kulit dan kecantikan. Kemampuan antioksidannya ternyata tidak hanya dapat bermanfaat untuk kulit, tetapi juga untuk banyak fungsi tubuh, termasuk fungsi hati.
- Nikotinamida, adalah jenis vitamin larut air yang masih tergolong vitamin B. Fungsinya mirip dengan vitamin B3, berperan pada pembentukan energi dari lemak dan protein.

Harga Lesichol
Varian Lesichol | Harga |
Lesichol 300 Strip | Rp168.751 |
Lesichol 300 Box (60 kapsul) | Rp665.000 |
Lesichol 600 Strip | Rp132.297 |
Lesichol 600 Box (30 kapsul) | Rp544.000 |
Dosis dan Efek Samping Lesichol
- Lesichol 300, disarankan dikonsumsi 1-2 kapsul tiga kali sehari.
- Lesichol 600, disarankan dikonsumsi 1 kapsul sekali sehari.
Kategori: Kesehatan
Tag: apotek, dosis, hati, kapsul, obat, penyakit, resep, strip