Info Terbaru Harga Jangka Sorong Manual dan Digital (Berbagai Merk)

Ada banyak alat yang dapat digunakan untuk mengukur panjang, lebar, atau ketebalan suatu benda. Penggaris menjadi peralatan yang umum dipakai, terutama oleh siswa atau pelajar. Sementara, untuk mengukur benda dengan dimensi yang sangat kecil, Anda dapat memanfaatkan jangka sorong. Sudah hadir dalam varian manual dan digital, produk ini dijual dengan harga yang ternyata relatif terjangkau.

Jangka sorong manual (sumber: istockphoto)
Jangka sorong manual (sumber: istockphoto)

Pengukuran merupakan membandingkan suatu besaran yang diukur dengan alat ukur yang digunakan sebagai satuan.[1] Alat ukur yang dipakai untuk aktivitas ini harus sesuai dengan ukuran benda yang hendak diukur. Umumnya, mistar sering dimanfaatkan untuk mengukur benda, dengan satuan milimeter (mm), centimeter (cm), dan inch.

Bacaan Lainnya

Jangka Sorong

Selain mistar, alat ukur lain yang juga kerap dipakai adalah jangka sorong. Alat ini dipakai secara luas di segala macam bidang industri, mulai suatu proses desain atau perancangan, manufaktur atau pembuatan, hingga pengecekan akhir produk. Pasalnya, tingkat keakuratan dan ketelitian jangka sorong diklaim mencapai 0,1 mm.

Jangka sorong konon pertama kali ditemukan pada tahun 1631 silam oleh seorang berkebangsaan Prancis bernama Pierre Vernier. Jangka sorong merupakan alat ukur panjang yang memiliki batas ukur sampai 10 cm, dengan ketelitian 0,1 mm atau 0,01 cm, serta punya berbagai ukuran dengan rentang pengukuran mulai 00 mm hingga 3.000 mm atau 4 inch hingga 120 inch.[2]

Alat ini tidak hanya digunakan untuk mengukur panjang, tetapi juga dapat digunakan untuk mengukur diameter sebuah cincin, diameter bagian dalam pipa, dan juga dapat digunakan untuk mengukur kedalaman sebuah benda serta dapat dipakai untuk mengukur luas benda. Jangka sorong yang dapat digunakan untuk mengukur bagian dalam dan luas suatu benda terdiri dari bilah utama atau bilah yang dibagi dalam mm dan suatu bilah pembantu yang dibagi 100. Seratus garis pada bilah pembantu sama dengan 49 milimeter pada bilah utama.[3]

Bagian Jangka Sorong

  • Skala utama, merupakan pembagian vernier untuk memperoleh pengukuran yang baik.
  • Skala vernier (nonius), merupakan pembagian sama panjang pada jangka sorong yang ditandai dengan satuan pengukuran.
  • Rahang tetap, merupakan bagian runcing di ujung penggaris yang menyokong benda yang diukur. Benda diletakkan di antara dua rahang yang dirapatkan. Terdapat dua rahang tetap, yakni rahang tetap atas dan rahang tetap bawah.
  • Rahang gerak, merupakan bagian runcing yang dipasang di ujung vernier yang dapat bergeser sepanjang penggaris ke objek yang diukur. Terdapat dua rahang gerak, yakni rahang gerak atas dan rahang gerak bawah.
  • Kunci peluncur, berfungsi untuk menjaga pengukuran yang diperoleh.
  • Kunci penggerak halus, berfungsi untuk mengatur posisi rahang secara halus.
  • Ruler (ekor), yakni peralatan berskala di ujung rahang untuk mengukur ketebalan atau kedalaman sebuah benda.
Ilustrasi: Cara Membaca Jangka Sorong (credit: thehomedepot)
Ilustrasi: Cara Membaca Jangka Sorong (credit: thehomedepot)

Cara Menggunakan Jangka Sorong

  • Tutup rapat rahang tetap dan rahang geser, pastikan agar kedudukan skala berada di nol.
  • Letakkan benda tepat di tengah tempat ukur.
  • Agar skala tidak berubah-ubah, kuncilah jangka sorong dengan cara memutar bagian kunci peluncur.
  • Setelah terkunci, lepaskan benda dari pengukur jangka sorong. Kemudian, baca pada skala utama dan skala nonius dengan cara mencari garis angka yang segaris antara skala utama dan skala nonius.

Cara Membaca Jangka Sorong[4]

  • Amati dan baca skala utama, yakni 1,4 cm.
  • Skala nonius yang berimpit tegak lurus dengan satu tanda skala utama adalah garis kesepuluh.
  • Mengingat tingkat ketelitian jangka sorong adalah 0,1 mm, maka nilai lebih adalah 10 x 0,1 mm atau 1 mm atau 0,1 cm.
  • Jadi, bacaan jangka sorong adalah 1,4 cm ditambah 0,1 cm, sama dengan 1,5 cm.

Jenis Jangka Sorong

Di pasaran, jangka sorong telah hadir dalam berbagai model. Jenis pertama yang sering digunakan adalah jangka sorong manual, yakni sebuah alat ukur yang menggabungkan skala utama, skala vernier, rahang tetap, dan rahang gerak. Selain itu, dikenal pula jangka sorong yang memiliki bentuk serupa jangka sorong manual.

Seiring perkembangan zaman, sekarang juga sudah hadir jangka sorong digital. Dibandingkan jangka sorong manual, kita tidak perlu repot mempelajari bagaimana cara membaca atau cara menghitung angka pada alat, karena kita hanya perlu melakukan pengukuran dengan benar dan melihat berapa hasil dari pengukuran tersebut.

Model digital umumnya menggunakan encode linier sebagai sistem deteksi perpindahan. Encoder linier ini bersifat kapasitif induktif atau magnetic. Kelebihan jangka sorong digital adalah kemudahan membaca operasi dan fungsi yang disempurnakan. Model tersebut dikatakan memiliki tingkat ketelitian 0,01 mm atau setara dengan 0,001 cm.

Jika Anda membutuhkan jangka sorong, tidak sulit mendapatkan alat tersebut. Anda bisa membelinya di berbagai toko perkakas , toko ATK (alat tulis kantor), bahkan lewat beberapa situs beli online. Harga yang ditawarkan bervariasi, tergantung tipe dan merk. Berikut kami sajikan informasi terbaru kisaran harga jangka sorong, baik manual maupun digital.

Ilustrasi: Harga Jangka Sorong Manual (credit: nicolscales)
Ilustrasi: Harga Jangka Sorong Manual (credit: nicolscales)

Harga Jangka Sorong Manual

Merk/Varian Jangka Sorong Manual Harga
NRT Pro Vernier Caliper 6 inch Rp60.000
Sigmat Vernier Caliper 6 inch Rp65.625
Tricle Brand Jangka Sorong 6 inch Rp85.000
Sigmat Vernier Caliper 8 inch Rp124.888
Tricle Brand Jangka Sorong 8 inch Rp150.000
Sigmat Vernier Caliper 12 inch Rp170.000
Toki Jangka Sorong Manual 6 inch Rp196.000
Insize Jangka Sorong Manual 1205-1502S Rp375.000
Krisbow Vernier Caliper 150 mm x 6 inch Rp450.000
Mitutoyo Vernier Caliper 150 mm Rp475.000
Krisbow Dial Caliper 150 mm Rp583.000
Krisbow Vernier Caliper 200 mm x 8 inch Rp665.000
Sigmat Vernier Caliper 20 inch Rp800.000
Mitutoyo Vernier Caliper 200 mm Rp811.823
Krisbow Dial Caliper 200 mm Rp868.000
Mitutoyo Vernier Caliper 300 mm Rp900.000
Krisbow Vernier Caliper 300 mm x 12 inch Rp979.000
Insize Jangka Sorong Manual 300 mm Rp1.007.000
Krisbow Adjustable Vernier Caliper 1000 mm Rp6.450.000
Krisbow Adjustable Vernier Caliper 1500 mm Rp16.971.000

Jika dibandingkan penawaran sebelumnya, harga jangka sorong manual di pasaran saat ini ada yang naik dan ada yang turun. Harga jangka sorong Mitutoyo Vernier Caliper 200 mm misalnya, semula Rp650 ribu dan sekarang naik menjadi Rp811 ribuan. Sebaliknya, harga Krisbow Adjustable Vernier Caliper 1500 mm turun dari Rp19,9 juta menjadi Rp16,971 jutaan.

Jangka sorong digital (sumber: mmsonline.com)
Jangka sorong digital (sumber: mmsonline.com)

Harga Jangka Sorong Digital

Merk/Varian Jangka Sorong Digital Harga
Sketmat Digital Caliper 150 mm Rp90.000
Taffware Digital Caliper 150 mm Rp101.796
Mollar Digital Caliper 150 mm Rp115.000
Sigmat Digital Caliper 150 mm Rp137.000
Nankai Digital Caliper 6 inch Rp218.400
Sigmat Digital Caliper 200 mm Rp273.000
Insize Digital Caliper 150 mm Rp450.000
ACCUD Digital Caliper 8 inch Rp494.700
Krisbow Digital Caliper 150 mm Rp575.000
Insize Digital Caliper 200 mm Rp625.000
RS Pro Digital Caliper 150 mm Rp652.310
Krisbow Digital Caliper 200 mm Rp799.000
Insize Digital Caliper 300 mm Rp1.175.000
Krisbow Digital Caliper 300 mm Rp1.565.000
Mitutoyo Digital Caliper 150 mm Rp2.745.600
Mitutoyo Digital Caliper 200 mm Rp3.983.617

Harga jangka sorong digital di atas juga sudah kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk toko peralatan teknik dan beberapa situs jual beli online. Perlu Anda ketahui bahwa harga jangka sorong tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Sebagai perbandingan, tahun lalu Mitutoyo Digital Caliper 200 mm dijual Rp4.2 jutaan, sedangkan harga Krisbow Digital Caliper 300 mm Rp1,249 jutaan.

[1] Novianti, Ade Irma, Yeza Febriani, Ika Daruwati. 2016. Efektivitas Praktikum Pengukuran terhadap Hasil Belajar Psikomotorik Siswa MTs Bahrul Ulum Rokan Hulu Riau (Artikel Penelitian). Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pengaraian.

[2] Flack, David. 2014. Callipers and Micrometers. Hampton Road: National Physical Laboratory.

[3] Poerwanto, dkk. 2012. Instrumentasi Alat Ukur. Yogyakarta: Graha Ilmu.

[4] Agustina, Tri dan Tika Nyoman. 2013. Konsep Dasar IPA: Aspek Fisika dan Kimia. Yogyakarta: Ombak.

Pos terkait