Update Harga Jamur Enoki (100 gr, 1 kg, 1 Dus)

Bagi Anda penggemar masakan Korea, pastinya sudah tidak asing dengan jamur enoki. Sebagian besar masakan asal Negeri Ginseng memang menggunakan jamur enoki, apalagi untuk masakan rebusan. Di Indonesia sendiri, sudah banyak orang membudidayakan jamur ini sebagai salah satu peluang bisnis dan dipasarkan dalam kemasan 100 gr, 1 kg, dan 1 dus dengan harga tergolong terjangkau.

Budidaya jamur enoki (youtube: Noal Farm)
Budidaya jamur enoki (youtube: Noal Farm)

Meskipun jamur enoki tergolong terjangkau, jika Anda membelinya dalam satu porsi makan, tentunya lebih mahal jika dibandingkan dengan jenis jamur lainnya, seperti jamur kuping atau jamur tiram. Bagi Anda yang ingin mencoba bisnis jamur enoki, Anda bisa melakukannya sendiri di rumah dengan melakukan langkah-langkah berikut.

Bacaan Lainnya

Cara Menanam Jamur Enoki

Jamur Enoki (sumber: dailyhornet.com)
Jamur Enoki (sumber: dailyhornet.com)
  • Jamur enoki atau enokitake merupakan salah satu jenis jamur konsumsi yang biasa dikenal sebagai jamur jarum atau jamur kecambah. Hal ini karena bentuk jamur enoki yang mirip dengan tauge atau kecambah. Jamur enoki yang baik dan layak konsumsi, yaitu jamur yang berwarna putih dengan kepala jamur yang tidak rusak.
  • Untuk menanam jamur Flammulina Velutipes ini, Anda perlu menyiapkan peralatan dan bahan terlebih dahulu, seperti rak tempat meletakkan bibit jamur, serbuk gergaji, bekatul, kapur, jerami, pupuk urea, bibit F2 jamur enoki, botol kaca bening yang tahan panas, alat sterilisasi, sekop, dan wadah air.
  • Rak untuk tempat meletakkan bibit jamur bisa dibuat dari berbagai macam bahan, seperti besi, kayu, atau bambu. Meskipun begitu, akan lebih praktis dan mudah jika Anda menggunakan bambu. Selain karena praktis, bambu juga dinilai lebih ringan dibanding kayu atau besi, sehingga mempermudah Anda ketika ingin memindahkan rak.
  • Buatlah ruang pertumbuhan atau kumbung jamur enoki dan ruang tanam yang steril. Untuk lokasi pembuatan kumbung dan ruang tanam, pastikan tidak terkena cahaya matahari langsung. Setelah ruangan jadi, Anda perlu membuat media tanam jamur. Media tanam berupa jerami yang direndam dalam air bersih selama 3 hingga 4 hari. Usahakan Anda tidak menggunakan air PDAM. Jika Anda tidak memiliki sumber lain, Anda perlu mengendapkan air selama 2 hari terlebih dahulu sebelum digunakan.
  • Jerami yang sudah direndam selama 3 hingga 4 hari dipotong menjadi bagian yang lebih kecil. Anda bisa memotongnya menggunakan gunting taman atau alat pemotong lain yang sudah disterilkan. Sebaiknya, jerami dikomposkan selama 5 hingga 6 bulan sebelum Anda membuat media tanam. Setelah dipotong, Anda bisa membuang air rendaman jerami.
  • Raciklah media tanam dengan mencampur jerami yang telah dikeringkan sebanyak 50 kg, serbuk gergaji 50 kg, kapur 4 kg, bekatul 10 kg, dan urea 2 kg. Aduk semua bahan tersebut menggunakan sekop atau cangkul hingga merata dengan kadar kelembapan hingga 80 persen. Anda bisa mengetahui kadar kelembapan media tanam yang baik dengan memperhatikan tekstur adonan media tanam. Adonan yang baik akan menggumpal ketika dikepal menggunakan tangan.
  • Setelah media tanam jadi, ukurlah pH pada media tanam. pH yang baik untuk menanam jamur enoki, yaitu 6,5. Taburkan kapur tani jika pH media tanam di bawah 6,5 dan tambahkan bekatul jika pH melebihi 6,5. Setelah media tanam jadi, masukkan ke dalam botol kaca anti panas dan lakukan sterilisasi pada media dengan alat autoclave. Setelah dikeluarkan dari autoclave, biarkan uap air keluar dari media dan dinginkan dalam ruang penanaman yang telah Anda sediakan.
  • Penanaman bibit jamur enoki atau biasa disebut dengan inokulasi jamur enoki dilakukan dengan menggunakan spatula, pinset, lampu spiritus, alkohol 70 persen, dan bibit F2 jamur enoki. Untuk menanam jamur, pastikan semua peralatan, termasuk tangan Anda sudah disterilkan. Proses sterilisasi menggunakan alkohol 70 persen yang disemprotkan ke tangan, , dan semua peralatan yang akan digunakan.
  • Setelah itu, nyalakan lampu spiritus untuk membakar pinset selama beberapa detik. Buka plastik pembungkus media tanam menggunakan pinset dan bakar botol menggunakan lampu spiritus. Bakar juga spatula yang akan Anda gunakan sebelum menyebarkan bibit ke dalam botol.
  • Sebarkan bibit hingga merata ke permukaan media tanam dan tutup kembali botol menggunakan kapas bersih. Letakkan botol tersebut ke dalam ruang inkubasi di dalam rak dan susunlah secara rapi. Setelah semua botol disusun dalam rak, tutup rak tersebut menggunakan terpal plastik berwarna gelap. Ini bertujuan agar tidak ada sinar matahari yang , sehingga kelembapan media tanam terjaga.
  • Untuk hasil panen yang berkualitas, Anda perlu melakukan pemeliharaan jamur enoki. Sebelumnya, biarkan selama 3 hari untuk menumbuhkan miselium jamur pada botol. Selama 3 hari tersebut, hindari penyiraman dan pembukaan terpal. Setelah 3 hari berlalu, Anda baru bisa melakukan perawatan, termasuk penyiraman dan pemindahan jamur ke kumbung.
  • Ketika miselium tumbuh, Anda bisa melakukan penyiraman setiap satu hari sekali yang dilakukan pada pagi atau sore hari. Penyiraman dilakukan untuk menjaga dan kelembapan media tanam. Anda bisa menaikkan frekuensi penyiraman jika kondisi ruang terlalu panas atau cuaca sedang terik.

Setelah melakukan hal di atas, jangan lupa untuk memindahkan jamur enoki yang sudah tumbuh setinggi ¾ bagian botol ke kumbung jamur. Setelah dipindahkan ke kumbung jamur, Anda bisa membuka penutup kapas dan melakukan penyiraman secara rutin. Pastikan kelembapan jamur berada pada angka 80 persen hingga 85 persen, dengan suhu ideal 20 hingga 30 derajat Celcius. Jamur enoki dapat dipanen setelah memasuki hari ke-20 hingga ke-30 setelah masa pembuatan media tanam.

Bagi Anda yang tidak memiliki waktu luang untuk menanam jamur enoki sendiri, Anda tidak perlu khawatir, karena sudah banyak yang menjualnya. Jamur enoki sudah bisa ditemukan di pasar tradisional hingga pusat perbelanjaan, bahkan Anda bisa membelinya secara online. Jamur enoki ini dijual dalam kemasan plastik isi 100 gr dan kemasan dus isi 50 pcs dengan berat 6 kg. Sebagai referensi harga jamur enoki, Anda bisa melihat tabel berikut.

Harga Jamur Enoki

Jamur Enoki (sumber: diet-health.info)
Jamur Enoki (sumber: diet-health.info)
Kemasan Jamur EnokiHarga
Jamur Enoki 100 grRp8.393
Jamur Enoki 300 grRp26.000
Jamur Enoki 1 kgRp95.000
Jamur Enoki 1 dus 6 kgRp250.000

Informasi harga jamur enoki di atas telah kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk situs jual beli online. Harga tersebut tentu tidak terikat dan bisa berubah sewaktu-waktu, tergantung kebijakan toko yang Anda kunjungi. Sebagai perbandingan, tahun lalu jamur enoki ditawarkan dengan harga mulai Rp6.700 per 100 gram, Rp51.500 per kilogram, dan Rp200 ribu per dus (6 kg).

[Update: Ditta]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *