Update Harga Inpepsa Syrup (100 ml & 200 ml)

Inpepsa adalah salah satu obat berbentuk sirup yang dapat menjadi pilihan bagi mereka yang ingin mengobati gangguan tukak saluran pencernaan atau yang terkait dengan naiknya asam lambung. Tidak sulit mendapatkan obat ini karena sudah dijual bebas di apotek, toko obat, maupun situs jual beli online, dengan harga berkisar puluhan ribu per botol.

Inpepsa Syrup (sumber: doktersehat.com)
Inpepsa Syrup (sumber: doktersehat.com)

Tukak lambung, atau ulkus peptikum), dilansir Alodokter.com, adalah luka yang timbul pada dinding lambung akibat lapisan dinding lambung yang terkikis. Luka ini juga berpotensi muncul pada dinding bagian pertama usus kecil (duodenum) serta kerongkongan (esofagus). Tukak lambung dapat menyebabkan rasa perih pada lambung, atau bahkan perdarahan dalam kasus yang parah.

Bacaan Lainnya

Masih menurut sumber yang sama, gejala utama apabila Anda mengalami masalah tukak lambung adalah nyeri atau perih pada perut. Rasa sakit tersebut akan muncul karena terjadinya iritasi akibat asam lambung yang membasahi luka. Rasa nyeri ini sendiri biasanya menyebar ke leher hingga punggung, muncul pada hari, terasa makin parah saat perut kosong, dan hilang lalu kambuh beberapa hari atau minggu kemudian.

Penyebab umum yang dapat menurunkan perlindungan dinding lambung terhadap asam lambung meliputi infeksi bakteri Helicobacter pylori dan penggunaan obat -inflamasi non-steroid. Ibuprofen, aspirin, atau diclofenac adalah beberapa contoh obat anti-inflamasi non-steroid yang sering digunakan.  Selain itu, penyakit tumor pankreas dan pengobatan radiasi pada area lambung juga dapat menyebabkan timbulnya tukak lambung.

Di samping bakteri dan obat-obatan, tukak lambung juga dapat disebabkan faktor gaya hidup, seperti mengonsumsi minuman beralkohol yang dapat menipiskan selaput pelindung dinding lambung, mengalami stres yang tidak segera diatasi, merokok yang meningkatkan risiko bagi orang yang terinfeksi bakteri pylori, serta konsumsi makanan pedas yang dapat memperparah tukak lambung. Pengobatan tukak lambung untuk pasien yang satu dengan pasien lainnya tidak sama. Beberapa jenis obat yang umumnya digunakan untuk mengatasi tukak lambung antara lain seperti berikut.

Obat untuk Tukak Lambung

  • Antibiotik, digunakan untuk mengatasi tukak lambung akibat bakteri H. pylori. Amoxicillin,, metronidazole, dan clarithromycin adalah contoh antibiotik yang biasanya diresepkan oleh dokter. Pasien akan diperiksa kembali untuk melihat keberadaan bakteri H. pylori empat minggu setelah pengobatan dengan kombinasi antibiotik ini selesai.
  • Penghambat pompa proton, digunakan untuk tukak lambung akibat obat anti-inflamasi non-steroid. Obat ini akan mengurangi kadar asam lambung dengan menghalangi kinerja sel-sel yang memproduksi asam lambung. Lansoprazole, omeprazole, dan pantoprazole adalah jenis penghambat pompa proton yang sering digunakan.
  • Obat penghambat reseptor H2. Fungsi obat ini sama dengan penghambat pompa proton, yaitu menurunkan kadar asam lambung.  Obat ini dapat mengatasi tukak lambung dan mempercepat kesembuhan.
  • Antasida dan alginat. Antasida akan menetralkan asam lambung untuk waktu singkat, sedangkan alginat akan melindungi dinding lambung. Karena itu, kedua obat ini diberikan untuk mengurangi rasa nyeri secara cepat sebelum obat-obatan lainnya mulai bekerja. Kendati demikian, umumnya antasida tidak digunakan untuk mengatasi tukak lambung.
  • Obat yang melindungi dinding lambung dan usus halus, seperti sukralfat dan misoprostol.
Ilustrasi: tukak lambung (sumber: sehatq.com)
Ilustrasi: tukak lambung (sumber: sehatq.com)

Indikasi Inpepsa

Inpepsa, dilansir dari berbagai sumber, adalah obat berbentuk sirup dengan kandungan sucralfate yang digunakan untuk pengobatan pada tukak lambung dan usus, baik dalam jangka pendek maupun jangka . Meskipun obat ini membantu mengatasi masalah terkait naiknya asam lambung, namun Inpepsa tidak bekerja meredakan nyeri yang biasanya dialami ketika masalah lambung terjadi.

Penggunaan Inpepsa untuk mengatasi tukak lambung tidak lain karena kandungan sucralfate di dalamnya. Ini adalah agen sitoprotektif, obat saluran pencernaan yang digunakan secara oral, terutama untuk mengobati ulkus duodenum aktif. Obat ini adalah suatu senyawa kompleks hidroksida dan sukrosa sulfat yang berfungsi sebagai antasida minimal. Sucralfate bekerja pada lingkungan asam, bereaksi dengan asam klorida dalam lambung untuk membentuk kompleks kental seperti pasta yang bertindak sebagai penyangga asam selama 6 sampai 8 jam.

Dosis Inpepsa (Dewasa)

  • Peptic ulcer (luka peptik), 1 gram (10 ml) empat kali sehari selama 4 sampai 8 minggu hingga 12 minggu jika dibutuhkan.
  • Tukak profilaksis, 1 gam (10 ml) dua kali sehari secara oral pada perut kosong.
  • Penyakit maag, 1 gram (10 ml) empat kali sehari secara oral pada perut kosong.
  • GERD, 1 gram (10 ml) empat kali sehari secara oral pada perut kosong.
  • Stomatitis, 1 gram (10 ml) sebagai suspensi empat kali sehari.
  • Hyperphosphatemia gagal ginjal, 1 gram (10 ml) dua kali sehari secara oral pada perut kosong.
Ilustrasi: sirup obat (sumber: honestdocs.id)
Ilustrasi: sirup obat (sumber: honestdocs.id)

Efek Samping Inpepsa

Setiap obat tentu berpotensi menimbulkan efek samping, tidak terkecuali Inpepsa. Ketika mengonsumsi obat yang satu ini, efek samping yang mungkin muncul adalah mengantuk, gangguan pencernaan (mual, , sembelit), sakit kepala, sakit kepala berputar-putar atau vertigo, gangguan kulit seperti pruritus, dan alergi.

Di samping itu, obat ini tidak boleh diberikan kepada pasien yang alergi terhadap sucralfate atau bahan lain yang terkandung di dalamnya. Keamanan obat ini untuk ibu hamil masuk dalam kategori B menurut FDA (Food and Drug Administration), yang artinya mungkin berisiko bagi perempuan mengandung. Sementara itu, penggunaan untuk ibu menyusui sebaiknya dilakukan di bawah pengawasan dokter.

Harga Inpepsa

Kemasan Inpepsa Harga
Inpepsa 100 ml Rp101.639
Inpepsa 200 ml Rp145.199

Harga Inpepsa sirup di atas telah kami rangkum dari berbagai macam sumber, termasuk situs apotek online. Harga obat Inpepsa tersebut tidak terikat dan bisa berubah sewaktu-waktu. 

Jika dibandingkan dengan tahun 2020, harga Inpepsa tahun 2021 dan 2022 mengalami kenaikan. Sebagai contoh, Inpepsa 100 ml yang dibanderol Rp78 ribuan tahun 2020, naik menjadi Rp86 ribuan tahun 2021, naik lagi menjadi Rp101 ribuan per botol tahun 2022.

[Update: Almas]

Pos terkait