Main Image

Update Harga Honda CRF 230 & Honda CRF 230F (Baru & Bekas)

Honda tidak hanya unggul dalam memproduksi sepeda motor di kategori moped, skuter matik, atau sport bike. Pabrikan otomotif asal Jepang ini juga memiliki lini produk yang kuat di segmen enduro atau motor trail, yang dirangkum dalam seri CRF. Salah satu model yang menonjol adalah Honda CRF 230, yang sering menjadi pilihan bagi pengendara pemula maupun profesional. Hingga tahun 2025, seri ini tetap diminati, meskipun produksinya telah dihentikan dan digantikan oleh model-model lebih mutakhir seperti CRF 300L. Dalam artikel ini, kita akan membahas spesifikasi, kelebihan, kekurangan, serta harga terbaru dari Honda CRF 230 dan CRF 230F, berdasarkan data terkini hingga Juni 2025.

Pengendara Honda CRF 230 (sumber: drpowersports.com)
Pengendara Honda CRF 230 (sumber: drpowersports.com)

Sejarah seri CRF dimulai pada tahun 2000, ketika Honda meluncurkan lini ini sebagai penerus Honda XR Series. Model CRF hadir dalam berbagai tipe dengan kapasitas mesin mulai dari 149cc hingga 449cc. Khusus untuk CRF 230, motor ini pertama kali diperkenalkan sekitar pertengahan tahun 2000-an dan dirancang untuk menarik segmen luas, termasuk pemula. Menurut ulasan terbaru dari Motocross Action Magazine pada 2024, CRF 230 tetap dianggap sebagai pilihan andal untuk pengendara dengan tinggi badan standar, meskipun tidak secara spesifik ditargetkan untuk remaja. Motor ini menawarkan keseimbangan antara aksesibilitas dan performa, membuatnya cocok untuk petualangan off-road ringan hingga menengah.

Desain Honda CRF 230 mengadopsi gaya khas motor trail dengan bodi tinggi dan ramping, yang memudahkan navigasi di medan berat. Salah satu keunggulan utamanya adalah sistem Electric Start, yang menyederhanakan proses menghidupkan mesin. Selain itu, perpindahan gigi berjalan mulus berkat transmisi manual enam percepatan, fitur yang jarang ditemukan di motor entry-level. Di sektor suspensi, CRF 230 menonjol dengan kemampuannya menyerap guncangan, terutama saat mendarat dari lompatan, berkat suspensi Showa yang andal. Namun, seperti yang dicatat dalam review terkini di forum motocross global, motor ini memiliki kelemahan di sistem pengereman belakang yang masih menggunakan tromol, yang kurang efektif dibandingkan rem cakram modern.

Pengujian independen pada tahun 2023, seperti yang dilaporkan oleh situs Total Motorcycle, menunjukkan bahwa CRF 230 mampu memberikan performa yang memuaskan untuk pemakaian sehari-hari dan rekreasi. Dalam satu tes, seorang pengendara melaporkan bahwa CRF 230 lebih responsif daripada model CRF 250 dalam kondisi tertentu, meskipun kapasitas mesinnya lebih kecil. Spesifikasi teknis CRF 230 mencakup mesin 4-stroke, single cylinder, SOHC dengan 2 katup, berkapasitas 223cc, dan pendingin udara. Motor ini menghasilkan tenaga maksimal 18,6 HP pada 8.000 rpm dan torsi 18,8 Nm pada 6.000 rpm, yang cukup untuk menaklukkan medan off-road tanpa kehilangan kenyamanan.

Spesifikasi Teknis Honda CRF 230

Komponen Spesifikasi
Tipe Mesin 4-stroke, single cylinder, SOHC, 2 katup, air-cooled
Kapasitas Mesin 223cc
Diameter x Langkah 65,5 mm x 66,2 mm
Rasio Kompresi 9,0:1
Daya Maksimum 18,6 HP (13,7 kW) @ 8.000 rpm
Torsi Maksimum 18,8 Nm @ 6.000 rpm
Sistem Transmisi Manual, 6 speed
Sistem Starter Electric & Kick
Rangka Steel, single cradle frame
Suspensi Depan Leading-axle Showa fork, 37 mm
Suspensi Belakang Pro-link Showa single shock with spring preload adjustability
Rem Depan Single disc 240 mm, dual piston caliper
Rem Belakang Drum
Ban Depan 2,75-21
Ban Belakang 120/80-18
Jarak Sumbu Roda 1.340 mm
Tinggi Jok 810 mm
Jarak ke Tanah 241 mm
Berat Kosong 113 kg
Kapasitas Bahan Bakar 8,6 L

Meskipun spesifikasi ini tetap relevan, perkembangan teknologi motor trail hingga 2025 telah mendorong produsen seperti Honda untuk meningkatkan fitur keselamatan dan efisiensi bahan bakar. CRF 230, dengan berat hanya 113 kg, tetap ringan dan mudah dikendalikan, ideal untuk pemula. Namun, kekurangan seperti rem belakang tromol menjadi lebih kentara dibandingkan model baru yang sudah menggunakan rem cakram di kedua roda.

Honda CRF 230 (sumber: sujian919.com)
Honda CRF 230 (sumber: sujian919.com)

Harga Honda CRF 230 Bekas Terbaru

Berdasarkan data pasar hingga Juni 2025, harga Honda CRF 230 bekas mengalami kenaikan moderat akibat inflasi dan permintaan yang tetap tinggi di kalangan komunitas off-road. Harga ini dirangkum dari berbagai sumber terpercaya, seperti situs jual beli online dan forum pecinta motor di Indonesia. Misalnya, model tahun 2013 yang sebelumnya berkisar Rp46,7 juta hingga Rp55 juta, sekarang bisa mencapai Rp52 juta hingga Rp60 juta, tergantung kondisi dan kilometer penggunaan. Berikut adalah estimasi harga bekas Honda CRF 230 berdasarkan tahun produksi:

Tahun Produksi Harga Bekas (Rupiah)
2007 Rp48.000.000 - Rp55.000.000
2009 Rp50.000.000 - Rp58.000.000
2012 Rp55.000.000 - Rp63.000.000
2013 Rp52.000.000 - Rp60.000.000
2014 Rp54.000.000 - Rp62.000.000
2015 Rp53.000.000 - Rp61.000.000

Perubahan harga ini dipengaruhi oleh faktor seperti kondisi pasar global dan preferensi konsumen yang kini lebih condong ke motor dengan fitur ramah lingkungan. Di Indonesia, CRF 230 tetap populer untuk kegiatan rekreasi, seperti touring di pegunungan atau kompetisi amatir.

Spesifikasi dan Harga Honda CRF 230F

Model CRF 230F, yang diluncurkan sekitar tahun 2014, awalnya dirancang sebagai varian yang lebih terfokus untuk penggunaan trail. Sayangnya, hingga 2025, Honda telah menghentikan produksi CRF 230F secara global, dengan fokus bergeser ke model seperti CRF 300L yang menawarkan performa lebih baik dan fitur modern, termasuk sistem ABS dan desain aerodinamis yang dioptimalkan. Spesifikasi CRF 230F mirip dengan CRF 230, dengan mesin 223cc yang menghasilkan tenaga 18,63 HP dan torsi 18,8 Nm. Suspensi Showa dan kapasitas tangki 7 liter membuatnya cocok untuk perjalanan panjang, tetapi kekurangan seperti rem belakang tromol tetap menjadi isu.

Untuk harga, karena CRF 230F sudah tidak diproduksi, hanya tersedia dalam kondisi bekas. Berdasarkan data terkini dari situs jual beli seperti OLX dan Facebook Marketplace di Indonesia, harga CRF 230F bekas berkisar antara Rp50 juta hingga Rp65 juta, tergantung tahun dan kondisi. Misalnya, unit tahun 2019 yang sebelumnya dijual sekitar Rp64,2 juta sekarang bisa mencapai Rp68 juta akibat inflasi. Di tengah tren menuju motor listrik, seperti Honda CRF-E yang mulai populer, model lama seperti ini masih diminati karena biaya perawatan yang rendah dan keandalannya.

Ilustrasi: Dua Orang Mengendarai Honda CRF 230 (credit: totalmotorcycle)
Ilustrasi: Dua Orang Mengendarai Honda CRF 230 (credit: totalmotorcycle)

Kesimpulan dan Tips Pemeliharaan

Honda CRF 230 dan CRF 230F tetap menjadi pilihan solid untuk pecinta motor trail, meskipun sudah tidak diproduksi lagi. Dengan harga bekas yang relatif terjangkau dan performa yang teruji, motor ini cocok untuk pemula yang ingin mengeksplorasi medan off-road. Namun, calon pembeli disarankan untuk memeriksa kondisi mesin, suspensi, dan rem sebelum membeli. Di era 2025, di mana teknologi hijau semakin dominan, pemilik CRF 230 dapat mempertimbangkan modifikasi sederhana, seperti upgrade rem atau penggunaan ban yang lebih grip, untuk meningkatkan keselamatan. Secara keseluruhan, seri CRF menunjukkan komitmen Honda dalam menyediakan motor yang serbaguna, dan meskipun model baru telah hadir, nilai nostalgia dan performa CRF 230 tetap abadi di kalangan komunitas.

Kategori: Sepeda Motor
Tag: Honda, otomotif, produk, sepeda motor, seri, sistem, spesifikasi, tipe