Harga Gandum per Kg (Utuh, Kasar, Organik)

Dikenal dengan nama ilmiah Triticum aestivum L, gandum merupakan bahan pangan sumber karbohidrat yang dikonsumsi masyarakat Indonesia terbesar kedua setelah beras, yakni 18 kg per kapita.^[1] Sebagai pengganti beras, gandum dijual dalam berbagai merk dagang dengan harga mulai puluhan ribu rupiah per kg.

Kandungan Nutrisi dan Manfaat Gandum

Dilansir dari Alodokter, gandum biasanya menjadi bahan makanan favorit bagi para pelaku diet, karena dikenal memiliki banyak nutrisi penting yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh, terutama sistem pencernaan. Berbeda dengan beras putih yang biasa dikonsumsi, konon gandum mengandung lebih banyak serat.

Mengonsumsi makanan berserat tinggi dikatakan mampu melancarkan sistem pencernaan sekaligus membantu mempercepat kinerja organ pencernaan, seperti usus. Inilah salah satu alasan mengapa gandum diminati orang yang sering mengalami masalah pencernaan, antara lain susah BAB, sembelit, dan konstipasi.

Diketahui pula, dalam 100 gr gandum utuh, mengandung sekitar 340 kalori, 72 gr karbohidrat, 13 gr protein, dan 2,5 gr lemak. Selain itu, sama seperti bahan pokok yang mengandung karbohidrat lainnya, gandum juga mengandung gula. Jumlah glukosa yang terdapat pada bahan pangan ini adalah 0,4 gr dan ini cukup untuk memenuhi kadar gula harian Anda.

Tak hanya itu, tampaknya gandum diperkaya vitamin dan mineral, di antaranya vitamin B, selenium, mangan, fosfor, dan tembaga. Dalam gandum utuh, juga dilengkapi antioksidan dan senyawa aktif, antara lain asam fitat, polifenol, stanol, dan sterol.

Semua komponen nutrisi dan zat aktif pada gandum membuat bahan makanan ini memiliki banyak manfaat. Jika Anda mengonsumsi biji-bijian ini secara rutin sebagai pengganti nasi atau sumber karbohidrat lainnya, Anda bisa mencegah dan mengatasi sembelit. Gandum juga dipercaya mampu membantu menghilangkan bakteri jahat di dalam usus, menurunkan risiko penyakit jantung, mencegah store, mengatasi obesitas, mengurangi risiko diabetes tipe dua, mengurangi peradangan kronis, dan menurunkan risiko kanker usus besar.

Cara Mengolah Gandum

Untuk mendapatkan semua manfaat gandum, tentunya Anda harus paham cara mengolahnya. Tak seperti beras putih atau beras ketan, gandum memiliki sifat menyerap banyak air. Jika Anda ingin memasaknya seperti nasi, setidaknya Anda harus menyiapkan banyak air dalam panci atau rice cooker.

Sebelum diolah, pastikan Anda sudah mencucinya hingga bersih menggunakan air yang mengalir. Setelah itu, sebagai tips supaya nasi gandum Anda pulen dan lembut, rendam selama 2 hingga 3 jam sebelum dimasak. Bilas air rendaman gandum dan masukkan gandum ke dalam alat pengukus atau rice cooker.

Siapkan sekitar dua gelas air untuk satu gelas biji gandum dan masukkan ke dalam panci. Masak air hingga mendidih dan tuang ke dalam rice cooker atau alat pengukus. Ini bertujuan untuk mempercepat proses memasak, sekaligus untuk membuat nasi gandum menjadi lebih empuk dan tidak mudah basi. Masak gandum seperti ketika Anda memasak nasi hingga matang.

Selain dijadikan bahan pengganti nasi, beberapa orang mengolahnya menjadi tepung sebagai bahan campuran kue. Membuat tepung gandum rumahan tidak sulit, karena Anda hanya memerlukan oven. Sebelumnya, pilih gandum utuh yang kasar dan sudah dikeringkan. Setelah itu, tumbuk hingga hancur dan saring menggunakan penyaring tepung.

Sebagai tips supaya lebih mudah, Anda bisa menggunakan alat penggilas yang terbuat dari batu atau blender dengan banyak pisau. Tepung gandum yang sudah jadi bisa langsung digunakan, tetapi ada juga yang menyangrainya terlebih dahulu supaya lebih wangi.

Meskipun gandum memiliki banyak manfaat dan mudah diolah, Anda tidak bisa mengonsumsinya jika memiliki kondisi tertentu, seperti mengidap penyakit celiac. Gandum yang mengandung gluten tinggi, justru bisa membahayakan kondisi pasien dengan riwayat penyakit ini.

Ketika mengonsumsi makanan dengan kandungan gluten, sistem kekebalan tubuh pasien penyakit celiac akan merespons dengan merusak usus kecil. Gejala yang kerap terjadi akibat kerusakan usus kecil, di antaranya berat badan turun drastis, perut kembung, dan mudah lelah.

Namun, bagi Anda yang sehat dan ingin merasakan khasiat mengonsumsi gandum secara rutin, Anda bisa membelinya di pusat perbelanjaan terdekat atau situs e-commerce. Berikut referensi harga gandum per kilo.

Harga Gandum per Kg

Harga gandum di atas telah kami rangkum dari berbagai macam sumber, termasuk situs jual beli online. Harga tepung gandum tersebut tidak terikat dan bisa berubah sewaktu-waktu. Jika dibandingkan dengan tahun 2021, harga gandum per kg tahun 2022 mengalami kenaikan. Sebagai contoh, gandum kasar per kg tahun 2021 dibanderol Rp23 ribu, naik menjadi Rp29 ribuan tahun 2022.

^[1] Widowati, Sartika, dkk. 2016. Karakterisasi Morfologi dan Sifat Kuantitatif Gandum (Triticum aestivum L.) di Dataran Menengah. J. Agron. Indonesia Institut Pertanian Bogor, Vol. 44(2): 162-169.