Anda pasti sudah familiar dengan istilah dempul. Ini adalah bahan finishing yang bertujuan utama untuk mengisi celah dan lubang, baik pada tembok, bahan logam, maupun kayu. Di pasaran sendiri, sudah tersedia beragam jenis dan merk dempul yang dapat Anda pilih. Nah, jika Anda ingin yang cukup berkualitas dan punya harga relatif murah, salah satu rekomendasi menarik adalah dempul Sanpolac.
Untuk Anda yang sehari-harinya berkecimpung dalam dunia pertukangan, pasti sudah tidak asing lagi dengan dempul. Ini adalah bahan yang kerap dipakai untuk menutup lubang pada kayu maupun logam dengan menggunakan media cat air maupun kapur. Sementara, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, dempul adalah bahan penutup lubang pada kayu dan sebagainya, yang biasanya dibuat dari kapur dan minyak cat.
Pendempulan, seperti disalin dari Wikipedia, bertujuan untuk mendasari pengecatan, meratakan, dan menghaluskan bidang kerja serta menambal bidang kerja yang tergores atau penyok. Seperti diketahui, tahapan pekerjaan finishing diawali dengan tahap persiapan permukaan, yaitu menghaluskan permukaan sebelum diberi lapisan akhir. Nah, pada proses finishing ini, biasa dilakukan pengisian setiap rongga kosong pada permukaan, seperti lubang paku, cacat, serat patah, dan lainnya dengan dempul.[1]
Di pasaran sendiri, sudah tersedia banyak produk dan merk dempul. Biasanya, dempul kayu komersial yang terdapat di pasaran menggunakan resin epoksi, silikon, lateks, nitroselulosa, dan akrilik. Kelompok resin tersebut, kecuali akrilik, memakai pelarut xylene atau toluena yang banyak melepas komponen volatil (volatile components atau VOCs) dan komponen polutan udara beracun.[2]
Review Dempul Sanpolac
Dari sekian banyak merk yang sudah beredar di pasaran, salah satu yang dapat menjadi rekomendasi menarik adalah Sanpolac. Ini dikatakan sebagai polymer atau sering disebut dempul plastik. Produk ini diklaim dapat dipakai untuk menambal dan merapikan lubang, baik pada tembok, bahan logam, maupun pada kayu. Selain itu, dempul Sanpolac juga bisa Anda gunakan untuk mendempul bodi mobil maupun motor yang bolong atau retak agar terlihat rata dan mulus.
Untuk menggunakan dempul ini, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah membersihkan bagian yang hendak di-dempul. Kalau bagian tersebut memiliki karat, gunakan penetrating oil seperti WD-50. Lalu, amplas selagi basah oleh penetrating oil. Kemudian, lap hingga kering, selanjutnya amplas lagi hingga bersih.
Langkah berikutnya, tuangkan sebagian Sanpolac pada tutup plastik kemasan produk (warna putih keperakan). Beri resin (tube putih/kuning), dengan perbandingan dempul dan resin adalah 100:2 (berat). Jadi, beri sedikit saja sehingga adukan menjadi sedikit kuning. Sekadar informasi, resin yang berlebihan memang cepat kering, tetapi mudah rapuh. Biarkan hingga kering, sekitar 1 hingga 2 jam untuk suhu 30 derajat Celcius, lalu amplas permukaan dempul jika ada tonjolan-tonjolan supaya rata, kemudian bersihkan.
Jika Anda tertarik dengan produk ini, tidak sulit mendapatkan dempul Sanpolac. Anda bisa membelinya di berbagai toko material bangunan atau bengkel-bengkel otomotif. Jika ingin lebih ringkas, Anda bisa berburu dempul Sanpolac di beberapa situs jual beli online dalam negeri. Sebagai informasi, berikut kisaran harga dempul Sanpolac di pasaran.
Harga Dempul Sanpolac
| Kemasan Dempul Sanpolac | Harga |
| Dempul Sanpolac 250 gr | Rp17.500 – Rp25.000 |
| Dempul Sanpolac 1 kg | Rp46.000 – Rp60.000 |
| Dempul Sanpolac 4 kg | Rp148.000 – Rp179.000 |
Harga dempul Sanpolac di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk sejumlah toko bahan bangunan dan situs jual beli online. Perlu diketahui bahwa harga dempul Sanpolac tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Sebagai perbandingan, tahun lalu dempul Sanpolac kemasan 250 gram dijual Rp14.500 sampai Rp25.000, sedangkan harga kemasan 1 kg mulai Rp35.000 sampai Rp55.000.
Kelemahan Dempul Resin
Penggunaan dempul yang terbuat dari resin sintetis umumnya memakai pelarut mineral (mineral solvent-based) dan pengeras formaldehida. Kelompok resin ini memang dapat menghasilkan dempul dan memberikan hasil finishing yang baik, namun sayangnya juga bisa menimbulkan pengaruh yang merugikan bagi lingkungan dan kesehatan manusia.
Kelemahan resin sintetis pada kedua aspek tersebut, akhirnya mendorong pencarian bahan finishing alternatif dari sumber nabati atau material organik. Sebuah penelitian telah menyimpulkan bahwa formula bahan politur dari ekstrak jati dan sirlak dikatakan dapat meningkatkan kualitas finishing serta keawetan pada kayu karet dan jati.[3]
[1] Balfas, Jamal. 2017. Kualitas Dempul Organik dari Serbuk Kayu Jati dan Sirlak. Jurnal Penelitian Hasil Hutan, Vol. 35(3): 155-170.
[2] Ibid.
[3] Basri, E. dan J. Balfas. 2014. Impregnasi Ekstrak Jati dan Resin pada Kayu Jati Cepat Tumbuh dan Karet. Jurnal Penelitian Hasil Hutan, Vol. 32(4): 283-296.
