Harga dan Trik Membeli Sedan Honda Accord Maestro Bekas

Sedan Honda Accord Maestro merupakan generasi keempat dari keluarga Accord. Di indonesia, sedan ini diproduksi untuk menggantikan posisi Honda Accord Prestige yang sebelumnya telah sukses meramaikan pasar otomotif nasional. Dalam masa penjualannya, Accord Maestro dihadirkan dengan 3 varian, antara lain model dengan menggunakan mesin karburator, mesin injeksi, dan juga 4-WD injeksi.

Sejak kemunculan pertama pada awal tahun 1990-an, sedan dengan kode sasis CB7 tersebut sudah memiliki banyak penggemar. Pasalnya, mobil ini bisa dikatakan sebagai varian tertinggi sedan Honda pada masa itu yang hadir dengan desain eksterior elegan serta tidak terkesan murahan.

Beberapa kelebihan Accord Maestro adalah memiliki pelipat spion otomatis, mengusung headlamp model kristal, desain bodi yang tidak termakan usia, bagasi yang besar, hingga perawatan yang murah untuk sekelas sedan premium. Khusus untuk tipe injeksi, mobil ini juga mampu meletupkan tenaga yang besar, yaitu 145 HP pada putaran 5.900 rpm.

Sementara untuk model mesin karburator, Accord Maestro dibekali mesin 2.000cc, SOHC, 16 katup, empat silinder segaris. Dengan modal tersebut, model ini diklaim mampu menyemburkan daya maksimal hingga 110 HP pada putaran 6.000 rpm.

Namun, meski memiliki banyak kelebihan, Accord Maestro juga tidak luput dari kelemahan. Beberapa kelemahan mobil ini yang kerap dikeluhkan konsumen antara lain rentan terhadap karat, bangku mesin yang lemah, kaki-kaki yang ringkih, ground clearance yang sangat rendah, harga aksesori yang mahal, hingga pajak yang tergolong mahal untuk kategori mobil tahun 1990-an.

Karena sudah tidak diproduksi lagi, Honda Accord Maestro yang beredar di pasaran otomatis berupa produk bekas. Nah, bagi Anda yang masih berminat memiliki sedan ini, berikut kisaran harga produk bekas Honda Accord Maestro yang ada di pasaran.

Namun sebelum Anda memutuskan untuk membeli produk bekas Honda Accord Maestro, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan. Pastikan karat yang timbul di bagian kaca depan dan belakang mobil tidak terlalu parah. Pastikan juga handle pintu bagian dalam masih bisa berfungsi baik. Selain itu, sebaiknya cek juga keadaan knalpot agar tetap kering dan tidak ada bekas oli basah.