
Apa Itu Cultivator?
Cultivator adalah alat atau mesin pertanian yang digunakan untuk pengolahan tanah sekunder, dengan tanah sebelumnya sudah diolah terlebih dahulu.[1] Salah satu arti nama mengacu pada bingkai dengan gigi (juga disebut betis) yang menembus tanah saat diseret melaluinya secara linier. Ini juga mengacu pada mesin yang menggunakan gerakan memutar cakram atau gigi untuk mencapai hasil yang serupa. Alat tersebut mengaduk dan melumat tanah, baik sebelum penanaman (untuk menganginkan tanah dan menyiapkan persemaian yang halus dan gembur) atau setelah tanaman mulai tumbuh (untuk membunuh gulma). Tidak seperti garu, yang mengolah seluruh permukaan tanah, cultivator dirancang untuk mengolah tanah dalam pola yang hati-hati, menyelamatkan tanaman, tetapi mengganggu gulma. Saat ini, cultivator hadir dalam bentuk yang sangat bervariasi, mulai lebar 3 meter hingga 24 meter. Banyak juga yang sudah dilengkapi dengan sayap hidrolik yang dapat dilipat untuk membuat pengoperasian lebih mudah dan aman. Jenis yang berbeda digunakan untuk persiapan lahan sebelum penanaman, dan untuk pengendalian gulma di antara tanaman baris. Cultivator dapat berupa alat yang dibuntuti setelah traktor melalui drawbar, dipasang pada halangan tiga titik atau dipasang pada rangka di bawah traktor. Sementara sebagian besar cultivator dianggap sebagai alat pengolahan tanah sekunder, active cultivator biasanya digunakan untuk pengolahan tanah primer di tanah yang lebih ringan, alih-alih membajak. Versi terbesar yang tersedia memiliki lebar sekitar 6 m (20 kaki), dan membutuhkan mesin dengan tenaga 150 tenaga kuda (110 kW) untuk menggerakkannya. Seperti disinggung di atas, saat ini sudah ada banyak produsen yang meluncurkan cultivator untuk pasaran dalam negeri, salah satunya Quick. Dikutip dari website resminya, Quick setidaknya telah memiliki empat tipe cultivator, yakni Quick Cultivator Cakar Baja, Quick Cultivator Cacah Bumi, Quick Cultivator Kasuari, dan Quick Cultivator Cakar Baja Mini.Varian Cultivator Quick
- Quick Cultivator Cakar Baja, diklaim punya fungsi beragam sebagai solusi pertanian sayur, tembakau, bawang merah, umbi, dan buah. Dilengkapi berbagai implemen, cultivator ini dapat mengolah segala jenis lahan, membuat guludan/bedengan, dan penyiangan. Di dalamnya sudah terdapat mesin penggerak Honda GX 200 (mesin bensin) bertenaga 6,5 HP.
- Quick Cultivator Cacah Bumi, dikatakan punya berat yang pas untuk mengolah berbagai kondisi lahan. Cultivator ini dibuat dari besi cor khusus untuk menjamin kekuatan dan kemantapan. Dirancang dan diproduksi menggunakan teknologi terkini, Quick Cacah Bumi diklaim memiliki kualitas terbaik di kelasnya.
- Quick Cultivator Kasuari, disebutkan sebagai varian yang kuat dan awet, performa prima, harga bersahabat, dan punya suku cadang terjamin. Untuk tanah keras, hasil pecahan pas untuk meningkatkan aerasi pada tanah. Lebar kerja hingga 110 cm memastikan kapasitas kerja yang optimal.
- Quick Cultivator Cakar Baja Mini, mirip dengan Quick Cultivator Cakar Baja, bisa untuk mencacah tanah, menyiangi gulma, dam membuat guludan/bedengan. Hanya saja, model ini didukung mesin Honda GX 160 yang menghasilkan daya maksimal 5,5 HP pada putaran 3.600 rpm.

Harga Cultivator Quick
Tipe Cultivator Quick | Harga |
Quick Cultivator Kasuari | Rp9.130.000 |
Quick Cultivator Cakar Baja Mini Kit | Rp8.380.000 |
Quick Cultivator Cakar Baja Mini Blade S | Rp9.717.000 |
Quick Cultivator Cacah Bumi | Rp10.454.000 |
Quick Cultivator Cakar Baja GX200T2 OTBC Kit | Rp11.582.000 |
Quick Cultivator Cakar Baja GX200T2 OTBC Blade B | Rp12.975.000 |
Kategori: Agribisnis
Tag: bahan bakar, mesin, pertanian, petani, spesifikasi, tanah, unit, varian