Dosis dan Update Harga Colchicine (Kolkisin) Tablet

Apakah Anda pernah mendengar penyakit bernama gout? Bagaimana dengan penyakit asam urat? Yup, gout adalah nama lain dari penyakit asam urat, yang biasanya menyerang sendi di jari kaki, pergelangan kaki, lutut, hingga daerah jempol kaki. Untuk mengatasi masalah tersebut, salah satu obat yang sering digunakan adalah colchicine atau kolkisin, yang sudah dapat dibeli di sejumlah apotek dengan harga rata-rata puluhan ribu rupiah per strip.

Penyakit asam urat sebenarnya merupakan salah satu gangguan yang sudah lama dikenal sejak ribuan tahun yang lalu. Asam urat sendiri merupakan substansi akhir dari hasil metabolisme purine di dalam tubuh, yang jika berlebihan, tidak akan tertampung dan dimetabolisme seluruhnya dalam tubuh, sehingga meningkatkan kadar asam urat dalam darah.^[1]

Faktor risiko yang memengaruhi tingginya asam urat adalah umur, genetik, asupan purin yang berlebihan, kegemukan, penyakit jantung dan konsumsi obat-obatan tertentu, serta gangguan fungsi ginjal. Selain itu, penyakit asam urat juga berkaitan dengan pola asupan makanan. Jika tidak mengontrol asupan makan, kadar asam urat dalam darah akan berlebihan dan menimbulkan penumpukan kristal asam urat, yang jika terbentuk pada cairan sendiri, akan menyebabkan penyakit asam urat.^[2]

Indikasi Colchicine

Dilansir dari Alodokter, untuk meredakan gejala penyakit asam urat, pasien dapat diberikan obat-obatan, salah satunya colchicine. Ini adalah obat untuk mengatasi nyeri akibat serangan gout yang terjadi tiba-tiba. Obat ini juga bisa digunakan untuk mencegah kambuhnya serangan gout yang ditandai dengan rasa nyeri hebat di sendi, seperti sendi ibu jari atau lutut, akibat peningkatan kadar asam urat.

Masih dari referensi yang sama, colchicine bekerja dengan cara menghentikan pembentukan protein khusus, sehingga bisa mencegah aktivasi dan pergerakan sel darah putih jenis neutrofil ke area peradangan. Jadi, keluhan bengkak dan nyeri sendi akibat serangan penyakit asam urat akan mereda. Namun, colchicine hanya digunakan untuk meredakan nyeri akibat penyakit asam urat, bukan untuk meredakan nyeri akibat kondisi atau sebab yang lain.

Dosis Colchicine

• Untuk meredakan serangan penyakit asam urat, dosis awal sebanyak 1 mg, dilanjutkan dengan 0,5 mg pada satu jam berikutnya. Pengobatan dapat dilakukan dalam waktu 12 jam sejak keluhan pertama muncul. Dosis maksimal 0,5 mg per 8 jam sampai gejala hilang atau setelah mencapai dosis maksimal 6 mg. Jika sudah mencapai dosis maksimal, colchicine dapat dikonsumsi tiga hari kemudian.
• Untuk mencegah serangan penyakit asam urat, diberikan 0,5 mg dua kali sehari.

Saat ini, Anda dapat membeli colchicine di sejumlah apotek, toko obat, maupun berbagai situs jual beli online. Selain dalam merk Colchicine, obat tersebut juga tersedia dalam beberapa brand seperti Ar-gout, Colcitine, Frigout, L-Cisin, Nucine, Pyricin, dan Recolfar. Berikut kami sajikan informasi terbaru kisaran harga colchicine di pasaran dalam negeri.

Harga Colchicine

Jika dibandingkan penawaran sebelumnya, harga colchicine di apotek saat ini cenderung naik. Misalnya, colchicine merk L-Cisin yang semula dijual seharga Rp45.000, sekarang menjadi Rp63.796 per strip. Begitu pula harga colchicine merk Frigout yang naik dari Rp90 ribu menjadi Rp105 ribu per box.

Harga obat colchicine di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk sejumlah apotek dan beberapa situs jual beli online. Perlu Anda catat bahwa harga obat colchicine tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Selain itu, harga colchicine di masing-masing tempat bisa saja berbeda meskipun produk yang ditawarkan sama.

Efek Samping Colchicine

Seperti obat pada umumnya, jika Anda hendak mengonsumsi colchicine, Anda pun harus mengikuti anjuran dokter dan membaca informasi yang tertera pada label kemasan. Jangan menambah atau mengurangi dosis tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter, karena dapat meningkatkan terjadinya efek samping yang serius.

Beberapa efek samping yang mungkin terjadi setelah menggunakan colchicine adalah mual dan muntah, diare, dan kram atau sakit perut. Segera hubungi dokter jika efek samping tersebut tidak kunjung mereda atau justru semakin memburuk. Selain itu, kunjungi juga dokter jika Anda mengalami nyeri otot, kesemutan atau mati rasa pada jari tangan atau jari kaki, mudah memar, mudah demam, jantung berdebar, bibir dan lidah tampak pucat, atau lelah dan lemas setelah mengonsumsi obat ini.

[update: Ditta]

^[1] Budiono, Alvin, Aaltje E. Manampiring, Widhi Bodhi. 2016. Hubungan Kadar Asam Urat dengan Status Gizi pada Remaja di Kecamatan Bolangitang Barat Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Jurnal e-Biomedik, Vol. 4(2).

^[2] Ibid.