Harga Channa Barca (Baby & Dewasa) di Pasaran

Ikan channa atau gabus merupakan sejenis ikan predator yang hidupnya di . Ikan satu ini jenisnya sangat banyak. Salah satu jenis yang beberapa waktu lalu sempat viral karena dijual dengan selangit adalah ikan channa barca atau yang dalam Bahasa Inggris disebut Barca snakehead. Di Indonesia rupanya harga channa barca termahal bisa mencapai puluhan juta rupiah per ekor. Luar biasa kan?

Ikan channa barca (sumber: sibernas.com)
Ikan channa barca (sumber: sibernas.com)

Ikan gabus adalah sejenis ikan buas yang hidup di air tawar. Ikan ini dikenal dengan banyak nama di berbagai daerah, di antaranya aruan, haruan (Bojonegoro), kocolan (Betawi), bogo (Sidoarjo), bayong, bogo, licingan (), kutuk (Jawa), dan lain-lain. Dalam bahasa Inggris ikan gabus disebut dengan berbagai nama seperti Common snakehead, Snakehead murrel, Chevron snakehead, Striped snakehead, dan juga aruan. Nama ilmiahnya adalah Channa striata.

Bacaan Lainnya

Gabus dan sejenisnya termasuk hewan dunia lama, yakni dari Asia (Channa) dan Afrika (Parachanna). Seluruhnya kurang lebih terdapat 30 spesies dari kedua genus tersebut. Di Indonesia terdapat beberapa spesies Channa; yang secara alami semuanya menyebar di sebelah barat Garis Wallace. Namun kini ikan gabus sudah dikenal ke bagian timur juga.[1]

Seringkali ikan gabus terbawa banjir ke parit di sekitar rumah, atau memasuki kolam pemeliharaan ikan dan menjadi hama yang memangsa ikan peliharaan. Jika , kolam, atau parit mengering, ikan ini akan berupaya pindah ke tempat lain, atau bila terpaksa, akan mengubur diri di dalam lumpur hingga tempat itu kembali berair. Oleh sebab itu, ikan ini seringkali ditemui di daratan, khususnya di hari pada saat musim kemarau, tujuannya ialah untuk mencari tempat lain yang masih berair. Hal ini dikarenakan ikan gabus memiliki kemampuan bernapas langsung dari , dengan menggunakan semacam organ labirin seperti pada ikan lele atau betok, namun lebih primitif.[2]

Asal-usul Channa Barca

Dilansir dari Wikipedia, Snakehead Barca (Channa barca) adalah spesies ikan channa yang langka. Jenis ini di lembah Sungai Brahmaputra bagian atas di timur laut India dan Bangladesh. Tahun 2014, jenis channa barca dinilai IUCN sebagai spesies yang sangat terancam punah di Bangladesh. Di Assam, ikan ini secara lokal dikenal sebagai chenggaraka atau garakacheng.

Channa barca berukuran relatif besar, total panjang tubuhnya bisa mencapai 105 cm atau lebih dari 1 meter. Spesies ini dianggap ikan konsumsi yang enak dan juga digemari untuk dipelihara dalam aquarium. Tapi, kelangkaan, perilaku, dan ukuran ikan ini yang besar membuatnya tidak selalu cocok untuk pada umumnya.

Seperti halnya ikan channa pada umumnya, channa barca termasuk jenis karnivora yang memakan sebagian besar ikan. Channa barca mencapai usia dewasa saat panjangnya sekitar 12,5 cm, tetapi kebanyakan channa barca berukuran sekitar dua atau tiga kali lipat sebelum mereka mencapainya. Pakan yang biasa diberikan pada channa barca adalah ikan , lele, cere, dan sebagainya. Berikut informasi harga ikan channa barca di pasaran Indonesia.

Ikan channa barca (sumber: tokopedia)
Ikan channa barca (sumber: tokopedia)

Harga Channa Barca

Jenis Ikan Channa BarcaHarga (Rp)
Channa Barca baby size 2-3 cm759.000
Channa sp. Gold Dust/Dwarf Barca 10-15 cm950.000
Channa Barca baby 6 cm1.250.000
Channa Barca 12-13 cm16.000.000
Channa Barca 15 cm rare17.000.000
Channa Barca 18-20 cm19.500.000
Channa Barca 25-26 cm21.000.000
Channa Barca 32 cm28.000.000
Channa Barca 40 cm goodmarking37.000.000
Channa Barca 40 cm37.500.000
Channa Barca size 53 cm51.000.000
Channa Barca 44 cm high fin grade A55.000.000

Informasi harga channa barca di atas dirangkum dari berbagai sumber. Harap Anda ingat bahwa harga ikan channa barca dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya. Selain itu, harga channa barca yang berlaku di setiap tempat bisa saja berbeda-beda. Apabila Anda sedang mencari ikan channa barca untuk dipelihara, Anda dapat membelinya melalui sesama penghobi atau orang-orang yang membudidayakan ikan channa barca.

[1]Suprayitno, E. 2017. Misteri Ikan Gabus. Malang: UB Press, hlm 7.

[2]Ibid., hlm 8.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *