Cara Budidaya dan Update Harga Bibit Ikan Gabus

Bagi Anda yang gemar mengoleksi ikan air tawar, pastinya sudah cukup familiar dengan ikan gabus. Ikan yang termasuk salah satu jenis ikan predator tersebut merupakan salah satu penggemar. Banyak petani yang beralih menjadi peternak ikan gabus karena harga bibit ikannya memang cukup murah, tetapi menawarkan hasil panen yang menggiurkan.

Bibit ikan gabus (sumber: bisnis.com)
Bibit ikan gabus (sumber: bisnis.com)\

Ikan gabus, dengan nama ilmiah Channa striata, merupakan ikan perairan asli Indonesia yang lebih banyak dijumpai di Sumatra Selatan. Bagi masyarakat daerah tersebut, ikan gabus merupakan ikan yang ekonomis dengan banyak manfaat. Tak jarang ikan gabus dimanfaatkan sebagai pembuatan berbagai macam makanan khas daerah, seperti pempek, kemplang, tekwan, dan ikan bumbu pindang.[1]

Bacaan Lainnya

Sementara itu, di daerah lain yang jarang ditemukan ikan gabus, tentu harganya cukup tinggi. Ini adalah peluang bagi para petani ikan gabus untuk menjual hasil panennya ke daerah-daerah tersebut. Sehingga, para petani bisa mendapatkan keuntungan yang tinggi. Bagi Anda yang ingin mencoba bisnis budidaya ikan gabus, Anda tidak perlu khawatir karena caranya tidak susah dan modalnya juga tidak mahal.

Cara Budidaya Ikan Gabus

  • Langkah awal sebelum membeli bibit ikan gabus, Anda harus menyiapkan lokasi dan media budidaya. Anda bisa memakai halaman rumah atau lahan kosong dengan kondisi yang bersih dan jauh dari pemukiman penduduk.
  • Untuk medianya, Anda bisa memakai kolam beton, kolam tanah, atau kolam terpal. Hindari pemilihan media aquarium, karena kurang cocok sebagai tempat pemeliharaan ikan gabus budidaya. Aquarium hanya bisa dipakai jika Anda ingin memijahkan ikan gabus dan mendapatkan larvanya.
  • Kolam ikan gabus dibuat dengan ukuran panjang 5 m dan lebar 2 m, kolam tersebut bisa Anda buat sekitar 2 minggu sebelum Anda membeli bibit ikan gabus.
  • Gemburkan tanah pada bagian bawah kolam dan taburkan pupuk kandang di atasnya secara merata, dengan ketebalan 30 cm. Selain itu, tambahkan juga dolomit untuk mengatur pH tanah.
  • Biarkan kolam selama 3 hingga 5 hari agar mikroorganisme dan cacing bermunculan. Langkah ini sangat penting agar ikan gabus mendapatkan pakan alami yang bernutrisi tinggi.
  • Pada hari ke-6, isi kolam dengan air suling atau air tanah hingga mencapai ketinggian 60 cm. Biarkan air tersebut menggenang selama 5 hari hingga seminggu lagi. Ini bertujuan agar plankton dan kutu air berkembang biak dan menjadi pakan alami tambahan.
  • Perlu Anda ketahui, sebisa mungkin tidak memakai air dari kran atau PDAM, karena mengandung zat kimia yang bisa membunuh pakan alami ikan gabus. Selain itu, air dengan kandungan kimia juga tidak baik untuk kesehatan ikan gabus.
  • Setelah kolam sudah layak pakai, Anda harus membeli bibit ikan gabus siap tebar. Bibit yang dijual di pasaran memiliki banyak varian ukuran. Paling tidak, pilihlah bibit yang berukuran 2 cm, karena sudah bisa langsung dipelihara hingga panen.
  • Pilihlah bibit yang sehat dan tidak berpenyakit, sehingga hasil panen Anda akan berkualitas. Ciri bibit unggulan, yaitu dapat berenang dengan cepat dan dapat mengikuti arus air.
  • Masukkan bibit ke dalam kolam dengan cara melepas ikatan plastik dan merendam plastik ke dalam kolam. Biarkan bibit ikan berenang naik ke permukaan dan pindah ke kolam dengan sendirinya. Sekitar 5 menit, Anda baru bisa membuang plastiknya.
  • Biarkan bibit ikan gabus menghabiskan pakan alaminya selama kurang lebih 1 hingga 2 hari. Setelah itu, Anda baru bisa menebarkan pelet ikan sebanyak 2 kg setiap harinya.
  • Selain pelet, Anda juga bisa memberi rayap, ikan teris, ikan rucah, dan sisa ampas dapur sebagai pakan ikan gabus.
  • Bersihkan kolam ikan gabus setiap minggu untuk menjaga kesehatannya, sekaligus mengetahui apakah ikan gabus sudah siap dipanen atau belum.

Perlu Anda ketahui, panen ikan gabus dapat dilakukan ketika ikan sudah berusia 4 hingga 6 bulan, atau memenuhi ukuran permintaan pasar. Selain itu, ikan gabus adalah hewan yang kanibal, sehingga Anda harus memberi pakan secara rutin setiap hari. Setelah Anda mengetahui cara budidaya ikan gabus di atas, apakah Anda tertarik dengan bisnis tersebut? Jika iya, pastikan Anda mengetahui harga bibit ikan gabus di pasaran.

Bibit Ikan Gabus (sumber: Tokopedia)
Bibit Ikan Gabus (sumber: Tokopedia)

Harga Bibit Ikan Gabus

Ukuran Bibit Ikan GabusHarga EkorHarga per Box
2 cm Grade ARp500Rp990.000
3-4 cm Grade ARp800Rp900.000
5-7 cm Grade ARp1.500Rp865.000
7-10 cmRp2.500Rp840.000

Harga bibit ikan gabus di atas telah kami rangkum dari berbagai macam sumber, termasuk situs dagang online. Satu box biasanya berisi 5.000 ekor bibit ikan gabus untuk ukuran 2 cm, 4.000 ekor bibit ikan gabus untuk ukuran 3 cm, dan 2.500 ekor bibit ikan gabus untuk ukuran 5 cm. Jika dibandingkan tahun sebelumnya, harga bibit ikan gabus tahun ini mengalami kenaikan. Bibit ikan gabus ukuran 5-7 cm misalnya, awalnya dijual Rp1.200 per ekor, kini menjadi Rp1.500 per ekor.

Bibit Ikan Gabus (sumber: uajy.ac.id)
Bibit Ikan Gabus (sumber: uajy.ac.id)

Harga Ikan Gabus Konsumsi

Kuantitas Ikan GabusHarga
Ikan gabus 1 ekorRp25.000 – Rp40.000
Ikan gabus 1 kgRp100.000 – Rp120.000
Ikan gabus fillet 1 kgRp130.000
Ikan gabus 2 kgRp200.000

Harga ikan gabus konsumsi tersebut kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk situs jual beli online. Harga ikan ini sendiri fluktuatif, tergantung stok dan permintaan.

[Update: Ditta]

[1]Putra, Windi Adi, dkk. 2015. Pemeliharaan Ikan Gabus (Channa Striata) dan Ikan Nila (Oreochromis niloticus) dengan Persentase Penebaran yang Berbeda pada Kolam Terpal. Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia, Vol. 3(2): 91-102.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *