Ban merupakan salah satu perangkat penting bagi kendaraan bermotor, yang memiliki fungsi untuk menyangga beban, meneruskan daya dorong dan pengereman, kontrol arah kendaraan, serta meredam getaran dari permukaan jalan.[1] Berbeda dengan kendaraan harian, ban untuk mobil balap seperti gokart memiliki desain khusus dan ukuran yang relatif lebih besar. Meski demikian, harga ban untuk gokart ini ternyata tidak jauh berbeda dengan ban untuk mobil pada umumnya.
Mengutip dari Wikipedia, ban bisa dikatakan sebagai piranti yang menutupi velg suatu roda. Sejarah ban bisa dimulai pada tahun 1839 silam ketika Charles Goodyear berhasil menemukan teknik vulkanisasi karet. Awalnya, Goodyear tidak menamakan penemuannya itu dengan nama vulkanisasi, melainkan karet tahan api. Untuk menghargai jasanya, nama Goodyear lantas diabadikan sebagai nama perusahaan karet terkenal di Amerika Serikat, yaitu Goodyear Tire and Rubber Company yang didirikan oleh Frank Seiberling pada tahun 1898.
Setidaknya, ada tiga jenis ban yang kerap dipakai kendaraan, yakni ban bias, ban radial, dan ban tanpa tube atau kerap disebut tubeless.[2] Ban bias adalah ban yang dibuat dari banyak lembar cord yang digunakan sebagai rangka ban. Cord ditenun dengan model zig-zag membentuk sudut 40 sampai 65 derajat terhadap sudut keliling lingkaran ban.
Sementara itu, ban radial adalah ban dengan konstruksi carcass cord membentuk sudut 90 derajat terhadap sudut keliling lingkaran ban. Jika dilihat dari samping, konstruksi cord adalah dalam arah radial terhadap pusat atau crown ban. Bagian ban yang berhubungan langsung dengan permukaan jalan biasanya diperkuat dengan semacam sabuk pengikat yang dinamakan breaker atau belt.
Terakhir, ban tubeless adalah ban yang dirancang tanpa memiliki ban dalam. Ban ini merupakan jenis ban pneumatik, memiliki tulang rusuk terus-menerus dibentuk secara integral ke dalam manik ban sehingga mereka ‘dipaksa’ tekanan udara di dalam ban untuk menutup dengan flens dari velg roda logam. Meski tanpa menggunakan ban dalam, ban tubeless diklaim tetap bisa menampung udara untuk tetap mengembang.
Jenis Ban Gokart
Selain untuk kendaraan pribadi dan harian, mobil dan motor yang digunakan untuk balapan juga memerlukan ban agar bisa melaju, termasuk gokart. Gokart sendiri adalah varian dari olahraga bermotor atap terbuka sederhana dan kecil, berpacu di sirkuit dengan lintasan kecil, menggunakan kendaraan roda empat yang disebut kart, gokart, atau gearbox/shifter, tergantung desain.[3][4]
Pada kendaraaan balap ini, roda dan ban yang digunakan umumnya punya ukuran yang jauh lebih kecil daripada kepunyaan mobil pada umumnya. Ban yang dipakai harus dapat mendukung kekuatan menikung melebihi dari 20 meter per detik, tergantung pada rangka, mesin, dan setelan motor. Sementara itu, pelek biasanya terbuat dari material magnesium alloy atau bahan aluminium.
Secara umum, ban yang dipakai dalam olahraga gokart dapat dibedakan menjadi tiga jenis. Varian pertama adalah ban mulus atau slick yang sering digunakan ketika cuaca sedang kering. Tekstur ban ini ada yang lembut, tetapi ada juga yang keras. Pasalnya, ban slick terdiri dari berbagai senyawa, dari yang sangat lembut hingga yang sangat keras (biasanya untuk gokart hiburan dan gokart sewaan).
Jenis yang kedua adalah ban hujan atau ban basah, yang punya tekstur beralur, terbuat dari senyawa lembut, dan punya ukuran lebih langsing daripada ban slick. Sementara, tipe ketiga adalah ban khusus, seperti ban dengan duri untuk kondisi es atau salju, dan ban potong yang sering dipakai untuk sirkuit tanah liat karena punya daya cengkeram tinggi.
Di pasaran dalam negeri, walaupun belum terlalu banyak, sudah ada toko atau pedagang yang menjual ban untuk gokart. Meskipun dipakai untuk balapan atau event khusus, ternyata harga ban ini tidak jauh berbeda dengan ban untuk kendaraan harian pada umumnya. Lalu, berapa harga ban untuk gokart di pasaran Tanah Air saat ini?
Harga Ban Gokart
| Merk/Ukuran Ban Gokart | Harga |
| Ban 13 x 5 ring 6 tubeless | Rp198.000 per buah |
| Ban Slick Depan 10 x 4.50 ring 5 | Rp310.000 per buah |
| Feiben Ban Slick Depan 10 x 4.50 ring 5 | Rp310.000 per buah |
| Feiben Ban Slick Belakang 11 x 7.10 ring 5 | Rp380.000 per buah |
| Ban Slick Belakang 11 x 7.10 ring 5 | Rp380.000 per buah |
| Huajian Ban 16 x 8.00 ring 7 | Rp406.000 per buah |
| Deli Tire 4.10/3.50 ring 5 | Rp503.000 per buah |
| Feiben Ban Belakang 18 x 9.50 ring 8 | Rp607.000 per buah |
| Feiben Ban Depan 19 x 7.00 ring 8 | Rp1.417.000 sepasang |
| Feiben Ban Belakang 18 x 9.50 ring 8 | Rp1.599.000 sepasang |
| Junkai Ban Depan 23 x 7 ring 10 | Rp2.100.000 sepasang |
Harga ban gokart di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk toko peralatan mobil balap dan sejumlah situs jual beli online. Jika dibandingkan penawaran sebelumnya, harganya sebenarnya tidak jauh berbeda. Namun, ada juga yang mengalami kenaikan seperti ban Deli Tire 4.10/3.50 ring 5 yang awalnya dijual Rp350 ribu dan sekarang menjadi Rp503 ribu per buah.
[1] Handoyo, Yopi. 2014. Analisis Performance Ban dengan Alat Drum Test. Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Universitas Islam Bekasi, Vol. 2(1): 17-26.
[2] Ibid.
[3] Nazaruddin, N., Dedy Masnur, Erwin Ardiansyah. 2020. Design and Manufacture Chassis and Body of Simple Gokart Using Automatic Clutch and 7.5 HP Engine Power. Jurnal Teknologika, Vol. 10(2).
[4] Adisumarto, Henson , S. P. Honggowidjaja, Hendy Mulyono. 2017. Perancangan interior Café Go Kart di Surabaya. Jurnal Intra, Vol. 5(2): 495-504.
