Harga Alat Semprot Pertanian Untuk Membasmi Hama

Hama tanaman merupakan momok yang paling menakutkan bagi para petani dan tukang kebun, karena dapat mengakibatkan gagal panen, mengganggu tanaman, sehingga petani mengalami kerugian yang cukup besar. Begitu banyak jenis hama tanaman, hampir setiap tanaman memiliki jenis hamanya sendiri-sendiri. Namun demikian kita dikaruniai akal untuk mengatasi setiap masalah-masalah tersebut.

Harga, alat, semprot, pertanian, sprayer, pompa, kapasitas, merek, merk, swan, solo, tasco, elektrik, manual, Maspion
Ilustrasi petani semprot hama (Reuters)

Tikus adalah hama segala tanaman, tetapi paling utama adalah sebagai hama tanaman padi, bawang, dan biasanya segala tanaman yang di sawah. Lebih mengerikannya lagi, tikus tidak hanya menyerang pada masa panen saja, tetapi juga pada masa persemaian, vegetatif, generatif, hingga tempat penyimpanan.

Bacaan Lainnya

Menyerangnya juga hampir keseluruhan bagian tanaman, dari bagian batang mudanya hingga bijinya. Cara menyerangnya pun membuat para petani kerepotan. Dengan menggali di sekitar tanaman, membabi buta secara bersama-sama menyerang tanaman.

Ulat adalah hama tanaman buah yang utama. Aktif pada malam hari untuk memakan dedaunan hingga batang tanaman sampai tersisa rangka daunnya saja. Cara yang paling mudah mengatasinya adalah dengan menyemprotkan pestisida pada tanaman. Tetapi pestisida sangat tidak dianjurkan untuk tanaman organik.

Bisa juga dengan cara alami tetapi membutuhkan kerja dan waktu ekstra yakni dengan rajin membuang telur di bagian bawah daun, dan menggenangi tanaman dengan air agar ulat naik semua ke atas sehingga memudahkan kita membasminya. Tetapi juga cara ini tidak dapat diterapkan pada semua jenis tanaman buah, karena ada beberapa buah yang tidak tahan dengan genangan air.

Kemudian jenis hama lainnya yang kerap membuat kesal para petani adalah wereng. Hama tanaman wereng menyebabkan matinya daun dengan cara menggerogoti daun hingga kering dan berlubang. Wereng biasa menyerang tanaman padi, jagung, tebu, dan tanaman lain yang berada di sawah. Cara menanggulangi hama wereng bisa dilakukan dengan memanfaatkan ekosistem, yakni memanfaatkan rantai makanan yang di atasnya. Pemakan wereng adalah laba-laba predator, kepik, dan kumbang. Tetapi tidak mudah juga untuk membawa sang predator tersebut.

Kutu kebul adalah musuh hama tanaman buah, tanaman hias dan juga tanaman padi. Sehingga perlu perawatan tanaman yang lebih baik agar terhindar dari hama pengorok daun. Hama putih menyerang daun sejak persemaian hingga masa panen. Hama putih bersifat aquatik, dengan memanfaatkan air sebagai oksigen. Menyerang daun tanaman hingga kering dan mati.

Harga, alat, semprot, pertanian, sprayer, pompa, kapasitas, merek, merk, swan, solo, tasco, elektrik, manual, Maspion
Ilustrasi petani

Selanjutnya, kutu daun adalah hama tanaman cabe dan juga menyerang tanaman buah lain. Biasanya ditemukan pada pucuk daun, menyerangnya adalah menghisap cairan pada daun, dan tangkai bunga, menjadikan daun tanaman layu lalu mati. Proses penyebarannya melalui angin, mengganggu proses pertumbuhan tanaman, dan hasil panen tidak maksimal.

Kutu daun ini, selain mengisap cairan daun juga menyebarkan virus tanaman dan mengundang hama tanaman lain yakni cendawan hitam yang menghambat proses fotosintesis tanaman cabe.

Untuk membasmi hama ataupun gulma tersebut bisa dilakukan dengan beberapa cara, dan cara tersebut tergantung dari gulma itu sendiri. Karena masing-masing hama memiliki karakter yang berbeda-beda. Namun pada umumnya petani akan menggunakan racun rumput atau herbisida untuk membasmi hama. Meskipun ada juga yang membasminya dengan cara menebas, mencabut, dan beberapa cara lainnya.

Banyak sekali jenis pestisida yang tersedia di pasaran, para petani dapat memilih yang paling cocok dengan tanamannya. Petani juga dapat mengikuti cara penggunaannya agar tidak menimbulkan efek negatif yang berlebihan.

Untuk membasmi hama dengan jalan menyemprotkan pestida, tentu dibutuhkan sebuah alat semprot pertanian. Di pasaran sendiri telah banyak hadir produk alat semprot pertanian dalam berbagai merek dan . Berikut beberapa daftar merek alat semprot pertanian yang ada di pasaran.

Nama Produk Harga
Swan kapasitas 2 Rp55.000
Kyokan sprayer pompa 2 liter Rp50.000
Kamly kapasitas 1 liter Rp50.000
Tasco kapasitas 2 liter Rp55.000
Tasco kapasitas 5 liter Rp175.000
Tasco kapasitas 8 liter Rp190.000
Tasco kapasitas 15 liter Rp375.000
Bengawan Solo kapasitas 15 liter Rp285.000
Swan kapasitas 14 liter Rp475.000
Swan kapasitas 17 liter Rp550.000
Knapsack Sprayer elektrik 16 liter Rp500.000
Knapsack Sprayer electric+manual 2 in 1 16 liter Rp650.000
MKK Sprayer manual+elektrik 2in1 18 liter Rp550.000
Maspion hand sprayer 15 liter Rp375.000
Maspion pressure sprayer 8 liter Rp165.000

Adapun macam-macam pestisida sebagai berikut :

  • Insektisida untuk mengendalikan serangga
  • Fungisida untuk mengendalikan fungi atau jamur
  • Herbisida untuk mengendalikan gulma
  • Bakterisida untuk mengendalikan bakteri
  • Rodentisida untuk mengendalikan tikus
  • Moluskisida untuk mengendalikan moluska
  • Nematisida untuk mengendalikan nematoda.
Harga, alat, semprot, pertanian, sprayer, pompa, kapasitas, merek, merk, swan, solo, tasco, elektrik, manual, Maspion
Ilustrasi semprot hama (https://southwestfarmpress.com)

Perlu diketahui jika pestisida merupakan bahan kimia yang digunakan untuk mengendalikan atau membasmi organisme pengganggu. Selain itu, pestisida juga memiliki sifat dan karakter yang berbeda-beda pada setiap jenis pestisida. Aman atau tidaknya menyemprot gulma atau hama dengan pestisida ini tergantung dari jenis pestisida yang digunakan. Selain itu juga tergantung dari bagaimana cara petani menggunakan pestisida. Dengan kata lain, menyemprot hama dengan pestisida harus sesuai dengan anjuran.

Pengendalian hama dan penyakit dapat berhasil baik apabila memperhatikan beberapa hal, seperti waktu penggunaan, pestisida hanya digunakan pada waktu-waktu tertentu saja, saat penggunaan cara lain sudah tidak memungkinkan lagi. Dosis yang tepat, pestisida digunakan dengan dosis yang tepat disesuaikan dengan kondisi setempat. Luas areal yang terserang, pestisida digunakan seperlunya saja sesuai dengan luas areal yang terserang agar efek lethal pestisida pada area pertanian yang lain tidak terpengaruh. Dan jenis pestisida yang selektif, dipilih pestisida yang secara efektif hanya mematikan jenis hama atau penyakit sasaran saja dan mempunyai daya racun tinggi.

Pos terkait