Sebagai bentuk kepedulian Mead Johnson terhadap Indonesia, perusahaan ini memperkenalkan Feeding Future sebagai wujud komitmen terhadap misi mensejahterakan anak-anak di seluruh dunia. Program ini telah bekerjasama dengan Indonesia Street Children Organization (ISCO), sebuah yayasan independen yang berdedikasi meningkatkan kualitas hidup anak jalanan melalui kegiatan pro-sekolah, sanggar anak, program kesehatan dan nutrisi anak serta program perlindungan serta advokasi anak.
Produk dari Mead Johnson ini dibagi menjadi dua macam, yang pertama yaitu milk. Nama dagang yang termasuk dalam kategori milk adalah Enfagrow, Mead Johnson, Sobee Plus dan Sustagen. Untuk jenis yang kedua adalah milk powder. Nama dagang yang termasuk di sini adalah Isocal, Olac, Pregestimil, dan Sustagen.
Dalam komitmennya terhadap kesejahteraan kehidupan anak, Mead Johnson, sebagai perusahaan internasional berbasis ilmiah dalam industri nutrisi bayi dan anak-anak, terus berinovasi untuk mendukung para ibu dalam pemberian nutrisi dan stimulasi yang optimal bagi anak sejak dini.
Sebagai perwujudan komitmennya antara lain dengan menyediakan susu yang dikhususkan untuk anak maupun bayi, yaitu merek Enfamil, Enfagrow, Choco Milk, Lactum, Enfakid, Enfapro, Nutramigen dan Sustagen.
Salah satu merek susu yang sering dikonsumsi untuk anak maupun bayi adalah Enfagrow. Merek ini menyediakan susu untuk bayi berusia 0-6 bulan. Engafrow merupakan bagian dari Enfamil, termasuk juga Enfakids dan Enfaprofit. Produk tersebut dikhususkan untuk bayi, prematur, balita maupun anak-anak.
Daftar Harga Susu Enfagrow 0-6 Bulan
| Nama Produk | Harga |
| Enfamil A+1 1800 gr | Rp645.000 |
| Enfamil A+ Tahap 1 800gr | Rp308.000 |
| Enfamil A+ Tahap 1 400gr box | Rp155.000 |
Susu Enfagrow A+ melindungi anak dari pengaruh buruk lingkungan terhadap kesehatan tubuh. Enfagrow A+ dengan Enfa A+ Formula, yaitu komposisi unik antara Kolin, Prebiotik Fos & Gos, Antioksidan Vitamin C & E, yang memiliki fungsi antara lain kolin berfungsi dalam pembentukan & pelepasan asetikolin, suatu neurotransmitter, prebiotik fos & gos yang dapat mempertahankan fungsi saluran pencernaan untuk daya tahan tubuh yang lebih baik, serta antioksidan Vitamin C & E yang dapat membantu daya tahan tubuh.
Dalam memberikan susu formula di usia bayi 0-6 bulan, seringkali membuat bingung orang tua. Oleh karena itu, sebaiknya orangtua mengetahui tanda-tanda pada bayi saat ia merasa kenyang atau lapar, supaya pemberian susu dilakukan dengan tepat. Hal tersebut mungkin saja dapat membantu, terutama bagi orangtua baru.
Ada beberapa pertanyaan yang sering ada di pikiran, di antaranya, seberapa sering Ibu harus memberi makan si kecil? Apakah ibu yakin si kecil sudah memberikan gizi yang cukup? Apakah kebutuhan nutrisinya sudah tercukupi setiap minggu?
Di balik beberapa pertanyaan yang cukup membuat bingung, ada hal baik yang dapat melegakan orangtua. Kabar tersebut yaitu si kecil merupakan satu-satunya yang dapat menentukan kapan ia merasa lapar, dan kapan ia merasa kenyang. Tubuhnya mengatur rasa lapar dan kenyang sesuai dengan kebutuhan energinya.
Sebuah penelitian melaporkan bahwa saat ada pengaruh responsif terhadap tanda-tanda lapar, si kecil akan mengatur sendiri pengeluaran energi mereka. Tetapi, bila tanda-tanda tersebut tidak diperhatikan, mereka akan merasa bingung saat menghadapi rasa lapar. Hal tersebut akan mempengaruhi kesukaan si kecil terhadap makanan tinggi lemak dan kalori yang menyebabkan obesitas pada masa anak-anak.
Untuk mengetahui apakah buah hati Anda masih lapar atau sudah kenyang, dapat diperhatikan dari gerakan si kecil. Di bawah ini merupakan beberapa tanda/gerakan apabila si kecil sedang kelaparan:
- Si kecil biasanya akan menangis apabila merasa lapar. Tangis lapar umumnya terdengar singkat, bernada rendah serta mengencang dan mereda.
- Terbangun dan tampak gelisah. Sebelum si kecil merasa kelaparan dan menangis histeris, ia akan terbangun dan bergerak-gerak di tempat tidurnya. Ia juga akan menggerakkan mulutnya dan mengangkat kedua tangan ke wajahnya.
- Menghisap kepalan tangannya, mengecap-ngecap bibirnya.
- Mencari. Beberapa minggu pertama setelah kelahirannya, bila ibu mengusap pipi si kecil, ia akan menoleh dan melakukan gerakan menghisap dengan mulutnya.
- Setelah 4 bulan, mencari akan menjadi sebuah tindakan yang biasa dilakukan.
- Membuka mulutnya saat menyusui. Si kecil yang kelaparan akan terus menghisap bahkan setelah ia selesai menyusu baik secara langsung maupun dari botol.
Sedangkan untuk tanda-tanda apabila bayi merasa kenyang, yaitu:
- Tersenyum setelah menyusu. Si kecil yang telah berusia 4 bulan, ia akan menunjukkan minatnya terhadap makanan sambil memandang ibu dan tersenyum.
- Menutup mulutnya. Seperti saat si kecil siap menyusu, saat si kecil merasa kenyang, ia akan menutup rapat mulutnya.
- Memalingkan wajah. Tindakan lain selain menutup mulut yang menandakan si kecil kenyang adalah memalingkan wajah. Jika si kecil memalingkan wajah dari dada atau botol susu, sebaiknya pemberian susu dihentikan.
- Melemahkan atau menghentikan isapan. Meskipun sudah merasa kenyang, sebagian si kecil akan berhenti menyusu tanpa melepaskan mulutnya dari puting, yang artinya untuk mengakhiri sesi menyusui.
- Melepaskan puting atau tertidur saat merasa kenyang. Setelah 15-20 menit, bayi yang merasa kenyang akan mengantuk atau tertidur.
- Lebih tertarik dengan hal lain di sekitarnya. Di sekitar 4 bulan, bayi lebih mudah terdistraksi apabila sedang makan, bersamaan dengan tumbuhnya ketertarikan mereka terhadap lingkungan sekitar. Bayi yang sudah merasa kenyang, akan tertarik akan hal lain, setelah ia selesai menyusui, baik dari botol atau secara langsung.
Dengan mengetahui tanda-tanda yang diberikan bayi tersebut baik pada saat lapar ataupun kenyang, diharapkan orang tua dapat memberikan susu dengan cara dan waktu yang tepat.
[Update: Galih]
